nurcahyo
New member
Ibu Hamil Yang Sehat Bisa Tetap Menjalankan Puasa
Lihat Gambar
KapanLagi.com - Ibu hamil yang sehat tetap bisa menjalankan ibadah puasa yang merupakan ibadah wajib bagi umat muslim. Namun selama berpuasa, ibu yang sedang hamil harus tetap menjaga kecukupan konsumsi makanan yang mengandung nutrisi setiap harinya.
Pada dasarnya, kondisi kesehatan ibu hamil bisa diketahui dari keadaan fisik dan janin yang tidak ada kelainan, dengan syarat memiliki kadar hemoglobin darah minimal 10 gram dan tensi darah sekitar 120 hingga 180 miligram hemoglobin.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika seorang ibu hamil melakukan puasa, yakni jumlah asupan nutrisi yang diperlukan setiap hari harus sama dengan jumlah yang mereka penuhi pada hari biasa.
Pemenuhan nutrisi bisa dilakukan dengan mengkonsumsi empat sehat lima sempurna yang terdiri dari nasi, sayur, lauk pauk, buah dan susu setiap kali bersantap buka dan sahur, contoh menu pada saat sahur, nasi dengan lauk empal, bergedel, sup sayuran, pisang, dan segelas susu, serta bisa ditambahkan suplemen vitamin yang diyakini cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil selama berpuasa.
Menu tersebut bisa diubah sesuai selera dengan kandungan gizi yang setara, antara lain, untuk energi 2.500 kalori, protein 103 gram, hidrat arang 308 gram dan lemak 75 gram dalam sehari.
Di samping itu, ada beberapa zat penting yang diperlukan saat kehamilan, di antaranya asam folat, zat besi dan kalsium. Asam folat diperoleh dari kacang-kacangan, zat besi didapatkan dari sayuran, sementara sumber kalsium bisa didapatkan dari susu dan ikan. (*/erl)
Lihat Gambar
KapanLagi.com - Ibu hamil yang sehat tetap bisa menjalankan ibadah puasa yang merupakan ibadah wajib bagi umat muslim. Namun selama berpuasa, ibu yang sedang hamil harus tetap menjaga kecukupan konsumsi makanan yang mengandung nutrisi setiap harinya.
Pada dasarnya, kondisi kesehatan ibu hamil bisa diketahui dari keadaan fisik dan janin yang tidak ada kelainan, dengan syarat memiliki kadar hemoglobin darah minimal 10 gram dan tensi darah sekitar 120 hingga 180 miligram hemoglobin.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika seorang ibu hamil melakukan puasa, yakni jumlah asupan nutrisi yang diperlukan setiap hari harus sama dengan jumlah yang mereka penuhi pada hari biasa.
Pemenuhan nutrisi bisa dilakukan dengan mengkonsumsi empat sehat lima sempurna yang terdiri dari nasi, sayur, lauk pauk, buah dan susu setiap kali bersantap buka dan sahur, contoh menu pada saat sahur, nasi dengan lauk empal, bergedel, sup sayuran, pisang, dan segelas susu, serta bisa ditambahkan suplemen vitamin yang diyakini cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil selama berpuasa.
Menu tersebut bisa diubah sesuai selera dengan kandungan gizi yang setara, antara lain, untuk energi 2.500 kalori, protein 103 gram, hidrat arang 308 gram dan lemak 75 gram dalam sehari.
Di samping itu, ada beberapa zat penting yang diperlukan saat kehamilan, di antaranya asam folat, zat besi dan kalsium. Asam folat diperoleh dari kacang-kacangan, zat besi didapatkan dari sayuran, sementara sumber kalsium bisa didapatkan dari susu dan ikan. (*/erl)