Ilmuwan Jepang Ciptakan Otak Transparan

gupy15

Mod
Ilmuwan Jepang berhasil menciptakan otak transparan. Dengan menggunakan larutan bernama Sca le, ilmuwan itu megubah otak putih tikus yang semula berwarna keruh menjadi sebening kristal. Otak transparan yang diciptakan bisa membantu ilmuwan melihat penanda fluorescent yang disisipkan pada tikus putih. Medical imaging memasuki era baru dengan penciptaan otak transparan ini.

"Penelitian kami saat ini memang fokus pada otak tikus, namun aplikasinya tak terbatas pada tikus maupun otak," kata Atsushi Miyawaki, peneliti RIKEN Brain Institute Jepang yang menciptakan otak transparan ini. "Kami bisa mengembangkan pemakaian Sca le untuk organ lain seperti jantung, otot dan ginjal serta pada jaringan dari primata dan sampel biopsi manusia," lanjut Miyawaki seperti dikutip National Geographic, Jumat (2/9/2011).

Sca le merupakan larutan yang terbuat dari bahan yang relatif sederhana. Komposisinya adalah urea (senyawa utama pada urin), gliserol (senyawa yang juga terdapat pada sabun) dan deterjen yang disebut Triton X. Untuk membuat otak transparan, organ otak direndam selama 2 minggu dalam larutan ini.
Tak seperti larutan lain yang juga digunakan untuk membantu melihat otak, Sca le tak menghilangkan penanda fluorescent. Selama ini, penanda fluorescent dipakai untuk membantu fluorescent imaging. Teknik fluorescent imaging sendiri digunakan untuk memetakan arsitektur otak, mulai jaringan saraf, pembuluh darah dan struktur lain.
Otak transparan yang diciptakan bisa membantu pemetaan arsitektur otak. Lebih luasnya, organ transparan bisa membantu pencitraan awal sebelum melakukan pencitraan yang lebih mahal seperti CT Scan dan MRI. Aplikasi untuk penanganan penyakit, dokter bisa menganalisa apakah perawatan yang diberikan benar-benar berdampak pada organ target. Ini hal yang belum bisa dilakukan sebelumnya dalam dunia medis.

Meski banyak manfaatnya, larutan Sca le tidak akan digunakan segera secara luas. Miyawaki mengatakan, Sca le saat ini masih terlalu toksik untuk digunakan. "Saat ini kami sedang mencari kandidat reagen lain yang memungkinkan kita mempelajari jaringan hidup dengan cara yang sama dengan transparansi yang lebih rendah," jelas Miyawaki. Penemuan Miyawaki dipublikasikan di Jurnal Nature Neuroscience, Selasa (30/9/2011) lalu.

Sumber: Aneh Indah
 
Nah itu dia non yang ane bingung. Berati emang cuman bisa sama makhluk yang udah gak bernyawa, tapi kok katanya hasilnya kayak CT Scan dan MRI... Itu kan buat orang hidup..
 
Mungkin nantinya cairan triton x ini disuntikan ke bagian organ yang ingin dilihat tanpa harus menggunakan alat seperti CT Scan lagi
Karena sbenarnya pada CT Scan juga dilakukan proses penyuntikan zat kontras iodine sebelum dilakukan ct scan
 
Last edited:
cxixixi.. penasaran dia habis lihat film hollow-man.
Prosesnya cuma direndam? ga sakitlah.. kok ga berani nyoba pake tangannya sendiri yg direndem napa? (asik!!! colek2 pantat pa copet dompet.. ga ketahuan)
 
Direndam doang... Tapi tergantung kan non pake cairan apa. Ntar taunya cairan kimia yang bikin kulit melepuh, waduh banget
 
Sca le merupakan larutan yang terbuat dari bahan yang relatif sederhana. Komposisinya adalah urea (senyawa utama pada urin), gliserol (senyawa yang juga terdapat pada sabun) dan deterjen yang disebut Triton X. Untuk membuat otak transparan, organ otak direndam selama 2 minggu dalam larutan ini.
..
ga melepuh ditangan!.. cuma pau puecinx.

- n1 -
glicerol diganti rinso.. bisa mencuci sendiri kalo malam.(kaya pake tangan 10!) lebih cepet kan?
 
Back
Top