Administrator
Administrator
Dalam cerita peperangan yang terjadi pada zaman Nabi Muhammad Saw dan para Sahabat radhiallaahu 'anhum banyak mengisahkan pertarungan heroik para pejuang muslim. Tapi sedikit membahas kronologis penyebab pecahnya peperangan, sehingga hal ini dapat menyebabkan corengnya citra Islam dimata musuh Islam.
Untuk itu saya mengangkat pertanyaan ini agar kita dapat menggali kembali histori sesungguhnya kenapa Islam mengadakan pertempuran dalam mempertahankan keyakinannya. Yang menurut keyakinan yang pernah saya baca bahwa Islam bukan berada di fihak agressor.
Silahkan berbagi disini....
“ Dan perangilah di jalan Allah oran-orang yang memerangi kamu dan janganlah kamu melampaui batas, kerana sesungguhnya Allah tidak suka kepada orang-orang yang melampaui batas. Dan bunuhlah mereka (musuh yang memerangi kamu) dimana sahaja kamu dapati dan usirlah mereka dari tempat yang mereka telah mengusir kamu serta (ingatlah bahwa) fitnah itu lebih besar daripada pembunuhan dan janganlah kamu memerangi mereka disekitar Masjid Al-Haram sehingga mereka memerangi kamu disitu. Oleh itu kalau mereka memerangi kamu (disitu), maka bunuhlah mereka. Demikianlah balasan bagi orang-orang yang kafir. Maka sekiranya mereka berhenti memerangi kamu (maka berhentilah kamu), kerana sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mengasihani. Dan perangilah mereka sehingga tidak ada lagi fitnah dan (sehingga) menjadilah agama itu hanya untuk Allah. Maka jika mereka berhenti maka tidaklah ada lagi permusuhan melainkan terhadap oran-orang yang zalim.” (Al-Baqarah: 190-193)
Untuk itu saya mengangkat pertanyaan ini agar kita dapat menggali kembali histori sesungguhnya kenapa Islam mengadakan pertempuran dalam mempertahankan keyakinannya. Yang menurut keyakinan yang pernah saya baca bahwa Islam bukan berada di fihak agressor.
Silahkan berbagi disini....
“ Dan perangilah di jalan Allah oran-orang yang memerangi kamu dan janganlah kamu melampaui batas, kerana sesungguhnya Allah tidak suka kepada orang-orang yang melampaui batas. Dan bunuhlah mereka (musuh yang memerangi kamu) dimana sahaja kamu dapati dan usirlah mereka dari tempat yang mereka telah mengusir kamu serta (ingatlah bahwa) fitnah itu lebih besar daripada pembunuhan dan janganlah kamu memerangi mereka disekitar Masjid Al-Haram sehingga mereka memerangi kamu disitu. Oleh itu kalau mereka memerangi kamu (disitu), maka bunuhlah mereka. Demikianlah balasan bagi orang-orang yang kafir. Maka sekiranya mereka berhenti memerangi kamu (maka berhentilah kamu), kerana sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mengasihani. Dan perangilah mereka sehingga tidak ada lagi fitnah dan (sehingga) menjadilah agama itu hanya untuk Allah. Maka jika mereka berhenti maka tidaklah ada lagi permusuhan melainkan terhadap oran-orang yang zalim.” (Al-Baqarah: 190-193)
