SimplyLand
New member
Jangan Takut Memakai Jilbab, Inilah Manfaat Jilbab Bagi Kesehatan Perempuan! – Untuk kalangan umat muslim khususnya di Indonesia, mendengar atau melihat perempuan memakai jilbab mungkin sudah tak asing lagi pun begitu halnya di negara-negara arab dan lainnya yang memang mayoritas penduduknya adalah muslimah.
Namun, tak demikian halnya di negara barat khususnya di Eropa dan Amerika. Perempuan yang memakai jilbab dianggap sebagai seseorang yang akan membahayakan hingga kemudian terjadinya perberdaan perlakuan untuk mereka mulai dari hal kecil sampai pada suatu kebijakan yang dikeluarkan sebuah lembaga tak terkecuali oleh lembaga pemerintah itu sendiri. Seperti halnya yang terjadi belum lama ini, dimana salah satu universitas ternama di Perancis melarang mahasiswinya yang berjilbab memasuki kawasan kampusnya tersebut.
Pada kesempatan kali ini, kita tak akan membahas panjang lebar mengenai pelarangan memakai jilbab tersebut, namun, mari kita lihat ternyata ada fakta ilmiah dan medis mengenai manfaat memakai jilbab bagi kesehatan perempuan yang memakainya. Untuk itu, sebelum kita membahas fakta tersebut ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu jilbab baik secara pengertian maupun pendefinisiannya. Pengertian dan Definisi Jilbab Serta Penelitian Yang Dilakukan
Pakaian Jilbab
Secara etimologi, jilbab berasal dari kata arab yaitu hijjab yang berarti “penghalang”, namun secara pendefinisian kata jilbab dimaknai sebagai tata cara berpakaian yang pantas bagi kaum perempuan muslimah dan sesuai dengan tuntunan agama islam (sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Jilbab).
Merujuk dengan pengertian dan pendefinisian itu, maka bisa disimpulkan bahwa jilbab adalah tata cara berpakaian seorang perempuan muslimah yang menutupi seluruh tubuhnya kecuali wajah dan telapak tangan sang pemakainya sebagaimana tuntunan agama islam. Seiring dengan perkembangan zaman, banyak penelitian yang dilakukan oleh pakar mengenai manfaat jilbab baik oleh pakar kriminalogi maupun pakar kesehatan (medis). Secara kriminalogi ternyata memakai jilbab dapat menurunkan tingkat kriminal terutama kategori pelecehan seksual hingga dengan tingkat pemerkosaan. Fakta yang didapat adalah tingkat kriminalitas seksual pada negara-negara yang masyarakatnya (kaum perempuan) tak bejilbab akan lebih tinggi dibandingkan pada negara-negara yang mayoritas penduduknya memakai jilbab.
Selain itu, pada sisi penelitian kesehatan (medis) ternyata ketika memakai jilbab bisa memberikan manfaat kesehatan bagi si pemakainya terutama akibat adanya radiasi sinar ultra violet yang berlebihan dari sinar matahari. Seperti yang kita ketahui, walaupun sinar matahari berguna bagi kehidupan tetapi ternyata paparan ultra violet (UV) nya juga sangat berbahaya bila terkena kulit secara langsung dan terus menerus. Maka dari hasil penelitian kesehatan telah memberikan beberapa fakta tentang manfaat jilbab yang bermanfaat untuk kaum perempuan yang memakainya. Apa itu manfaat dari jilbab? Berikut penjelasannya! Inilah Manfaat Jilbab Untuk Kesehatan Perempuan Berdasarkan Penelitian Medis
1. Memperlambat Penuaan Dini Kaum Perempuan
Proses penuaan adalah kondisi alamiah yang dialami setiap orang termasuk perempuan. Selain disebabkan pola makan dan gaya hidup yang dijalani, proses penuaan pada seseorang juga karena disebabkan paparan sinar matahari. Terkena langsung sinar matahari ternyata bisa merangsang keluarnya sel-sel melanin dalam kulit yang bisa menyebabkan rusaknya jaringan elastin dan kolagen pada kulit manusia. Bila hal itu terjadi, maka kulit menjadi tak lentur lagi alhasil kemudian timbulah keriput pada kulit sebagai gejala awal penuaan dini pada seseorang. Dengan berjilbab, seorang perempuan akan lebih terlindungi dari paparan sinar UV matahari dibandingkan bila memakai cream pelindung kulit atau sejenisnya, juga dapat menjaga memutihkan wajah dan kulit anda.
2. Jilbab Dapat Menjaga Kesehatan Rambut Perempuan
Kesehatan rambut perempuan yang berjilbab akan lebih terjaga, hal ini disebabkan jilbab yang dipakai akan melindungi rambut dari sinar matahari secara langsung, radikal bebas, polusi dan debu yang dapat merusak rambut. Menggunakan jilbab adalah salah satu solusi para perempuan dalam menjaga dan memilihara kesehatan rambut dari berbagai kerusakan ataupun ketombe.
3. Jilbab Dapat Mencegah Terjadinya Kanker Kulit
Kanker kulit adalah penyakit yang terbentuk akibat adanya ketakstabilan sel kulit yang bisa dipicu oleh beberapa hal seperti zat kimia, radikal bebas dan paparan ultra violet sinar matahari. Kulit perempuan memiliki daya tahan yang lebih rendah dibandingkan kulit pada seorang pria. Sinar Ultra Violet (UV) matahari dapat merusak dan membunuh DNA pada sel kulit dan merubahnya menjadi sel tumor pemicu kanker kulit. Untuk itu dengan memakai jilbab yang sesuai ketentuan seorang perempuan akan lebih terlindungi dari timbulnya sel kanker kulit.
4. Radang Kulit Bagian Luar (Solar Keratoses)
Radang kulit bagian luar merupakan kondisi kulit yang terlihat bersisik dan kasar akibat terkena paparan Ultra Violet (UV) sinar matahari. Apabila hal ini dibiarkan terus menerus, kondisi tersebut dapat mengarah pada timbulnya sel kanker. Dengan memakai jilbab, semua bagian tubuh perempuan akan terlindungi dari paparan UV sinar matahari terutama terhadap terjadinya radang kulit bagian luar (Solar Keratoses).
Nah, itu tadi adalah sedikit penjelasan mengenai manfaat jilbab bagi kesehatan perempuan, semoga artikel kesehatan ini bisa sedikit memberi pencerahan khususnya bagi para perempuan yang memakai jilbab agar tak ragu dan tak takut lagi untuk menjalaninya. Selain jilbab merupakan keharusan untuk perempuan muslimah dan cara hidup islam, secara fakta ternyata jilbab juga telah terbukti secara ilmiah dan medis dalam hal memberikan manfaat kesehatan pada setiap pemakainya.
Sofeya ID / Pakaian Ibu Menyusui / Khimar Syar'i / Gamis Ibu Menyusui / Jangan Takut Memakai Jilbab, Inilah Manfaat Jilbab Bagi Kesehatan Perempuan
Namun, tak demikian halnya di negara barat khususnya di Eropa dan Amerika. Perempuan yang memakai jilbab dianggap sebagai seseorang yang akan membahayakan hingga kemudian terjadinya perberdaan perlakuan untuk mereka mulai dari hal kecil sampai pada suatu kebijakan yang dikeluarkan sebuah lembaga tak terkecuali oleh lembaga pemerintah itu sendiri. Seperti halnya yang terjadi belum lama ini, dimana salah satu universitas ternama di Perancis melarang mahasiswinya yang berjilbab memasuki kawasan kampusnya tersebut.
Pada kesempatan kali ini, kita tak akan membahas panjang lebar mengenai pelarangan memakai jilbab tersebut, namun, mari kita lihat ternyata ada fakta ilmiah dan medis mengenai manfaat memakai jilbab bagi kesehatan perempuan yang memakainya. Untuk itu, sebelum kita membahas fakta tersebut ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu jilbab baik secara pengertian maupun pendefinisiannya. Pengertian dan Definisi Jilbab Serta Penelitian Yang Dilakukan
Pakaian Jilbab
Secara etimologi, jilbab berasal dari kata arab yaitu hijjab yang berarti “penghalang”, namun secara pendefinisian kata jilbab dimaknai sebagai tata cara berpakaian yang pantas bagi kaum perempuan muslimah dan sesuai dengan tuntunan agama islam (sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Jilbab).
Merujuk dengan pengertian dan pendefinisian itu, maka bisa disimpulkan bahwa jilbab adalah tata cara berpakaian seorang perempuan muslimah yang menutupi seluruh tubuhnya kecuali wajah dan telapak tangan sang pemakainya sebagaimana tuntunan agama islam. Seiring dengan perkembangan zaman, banyak penelitian yang dilakukan oleh pakar mengenai manfaat jilbab baik oleh pakar kriminalogi maupun pakar kesehatan (medis). Secara kriminalogi ternyata memakai jilbab dapat menurunkan tingkat kriminal terutama kategori pelecehan seksual hingga dengan tingkat pemerkosaan. Fakta yang didapat adalah tingkat kriminalitas seksual pada negara-negara yang masyarakatnya (kaum perempuan) tak bejilbab akan lebih tinggi dibandingkan pada negara-negara yang mayoritas penduduknya memakai jilbab.
Selain itu, pada sisi penelitian kesehatan (medis) ternyata ketika memakai jilbab bisa memberikan manfaat kesehatan bagi si pemakainya terutama akibat adanya radiasi sinar ultra violet yang berlebihan dari sinar matahari. Seperti yang kita ketahui, walaupun sinar matahari berguna bagi kehidupan tetapi ternyata paparan ultra violet (UV) nya juga sangat berbahaya bila terkena kulit secara langsung dan terus menerus. Maka dari hasil penelitian kesehatan telah memberikan beberapa fakta tentang manfaat jilbab yang bermanfaat untuk kaum perempuan yang memakainya. Apa itu manfaat dari jilbab? Berikut penjelasannya! Inilah Manfaat Jilbab Untuk Kesehatan Perempuan Berdasarkan Penelitian Medis
1. Memperlambat Penuaan Dini Kaum Perempuan
Proses penuaan adalah kondisi alamiah yang dialami setiap orang termasuk perempuan. Selain disebabkan pola makan dan gaya hidup yang dijalani, proses penuaan pada seseorang juga karena disebabkan paparan sinar matahari. Terkena langsung sinar matahari ternyata bisa merangsang keluarnya sel-sel melanin dalam kulit yang bisa menyebabkan rusaknya jaringan elastin dan kolagen pada kulit manusia. Bila hal itu terjadi, maka kulit menjadi tak lentur lagi alhasil kemudian timbulah keriput pada kulit sebagai gejala awal penuaan dini pada seseorang. Dengan berjilbab, seorang perempuan akan lebih terlindungi dari paparan sinar UV matahari dibandingkan bila memakai cream pelindung kulit atau sejenisnya, juga dapat menjaga memutihkan wajah dan kulit anda.
2. Jilbab Dapat Menjaga Kesehatan Rambut Perempuan
Kesehatan rambut perempuan yang berjilbab akan lebih terjaga, hal ini disebabkan jilbab yang dipakai akan melindungi rambut dari sinar matahari secara langsung, radikal bebas, polusi dan debu yang dapat merusak rambut. Menggunakan jilbab adalah salah satu solusi para perempuan dalam menjaga dan memilihara kesehatan rambut dari berbagai kerusakan ataupun ketombe.
3. Jilbab Dapat Mencegah Terjadinya Kanker Kulit
Kanker kulit adalah penyakit yang terbentuk akibat adanya ketakstabilan sel kulit yang bisa dipicu oleh beberapa hal seperti zat kimia, radikal bebas dan paparan ultra violet sinar matahari. Kulit perempuan memiliki daya tahan yang lebih rendah dibandingkan kulit pada seorang pria. Sinar Ultra Violet (UV) matahari dapat merusak dan membunuh DNA pada sel kulit dan merubahnya menjadi sel tumor pemicu kanker kulit. Untuk itu dengan memakai jilbab yang sesuai ketentuan seorang perempuan akan lebih terlindungi dari timbulnya sel kanker kulit.
4. Radang Kulit Bagian Luar (Solar Keratoses)
Radang kulit bagian luar merupakan kondisi kulit yang terlihat bersisik dan kasar akibat terkena paparan Ultra Violet (UV) sinar matahari. Apabila hal ini dibiarkan terus menerus, kondisi tersebut dapat mengarah pada timbulnya sel kanker. Dengan memakai jilbab, semua bagian tubuh perempuan akan terlindungi dari paparan UV sinar matahari terutama terhadap terjadinya radang kulit bagian luar (Solar Keratoses).
Nah, itu tadi adalah sedikit penjelasan mengenai manfaat jilbab bagi kesehatan perempuan, semoga artikel kesehatan ini bisa sedikit memberi pencerahan khususnya bagi para perempuan yang memakai jilbab agar tak ragu dan tak takut lagi untuk menjalaninya. Selain jilbab merupakan keharusan untuk perempuan muslimah dan cara hidup islam, secara fakta ternyata jilbab juga telah terbukti secara ilmiah dan medis dalam hal memberikan manfaat kesehatan pada setiap pemakainya.
Sofeya ID / Pakaian Ibu Menyusui / Khimar Syar'i / Gamis Ibu Menyusui / Jangan Takut Memakai Jilbab, Inilah Manfaat Jilbab Bagi Kesehatan Perempuan