Jenis Jenis Luka Bakar dan Penanganannya

alitkurniawan

New member
Terjadinya penyebab luka bakar sangat bermacam-macam, mulai dari yang ringan sampai berat. Seperti tersengat panas matahari adalah tingkatan yang ringan, terkena minyak goreng yang mendidih adalah contoh kecil dari luka bakar sedang, dan luka berat adalah seperti kebakaran rumah atau mobil.

Cara penanganannya pun dapat berbeda-beda. Disesuaikan dengan tingkatan luka bakar yang dialami penderita. Ada yang dilakukan dengan cara perawatan di rumah dan ada pula yang memerlukan tindakan operasi.

Seorang ilmuwan dari American Board of Emergency Medicine yang bernama William H. Blahd, Jr, MD, FACEP menyatakan bahwa ada beberapa jenis luka bakar yang disesuaikan dengan tingkatan keparahannya. Berikut ini beberapa tingkatan luka bakar sesuai dengan keparahannya, diantaranya :

1. Luka Bakar Derajat 1

Luka bakar derajat 1 biasanya hanya menyerang bagian kulit paling atas saja (lapisan epidermis). Terdapat kemerahan, rasa nyeri, dan terkadang membengkak adalah hal yang sering dirasakan oleh penderita luka bakar derajat 1 ini.

Biasanya perawatan pada tingkat ini dapat sembuh hanya dengan perawatan obat salep luka bakar yang dapat dibeli di warung atau pun apotik. Pada tingkatan ini tidak akan terlihat kulit bekas akibat luka bakar.

2. Luka Bakar Derajat 2

Di tingkatan luka bakar yang kedua ini dapat merusak kulit bagian luar dan mengganggu lapisan di bawahnya. Bagi penderita yang pernah mengalami menyatakan bahwa, jenis luka bakar tingkat kedua ini merupakan jenis luka bakar yang paling sakit.

Gelembung-gelembung pada kulit yang berisi cairan, bengkak, kulit berwarna kemerahan atau dapat juga menjadi putih, kulit lembap, dan rusak adalah merupakan tanda-tanda munculnya luka bakar derajat 2 ini. Contoh kecil dari luka bakar ini adalah kulit yang tersengat oleh knalpot motor atau terkena air yang mendidih. Kulit sendiri akan meninggalkan bekas setelah sembuh.

3. Luka Bakar Derajat 3

Pada tingkatan ini, luka bakar akan merusak meliputi kulit, lemak subkutis (jaringan lemak yang berada di bawah kulit dan di atas otot), sampai mengenai otot, dan tulang. Area dari tingkat luka bakar ini tidak terbatas, sehingga luka bakar ini dinyatakan tingkatan yang paling berat.

Biasanya dapat ditandai dan terlihat kulit menjadi kering, pucat atau bahkan putih, namun bisa juga menjadi gosong dan hitam. Beda hal nya dengan derajat satu dan dua, luka bakar derajat 3 ini tidak menimbulkan rasa nyeri. Namun, tingkatan yang ketiga ini dapat menyebabkan kerusakan jaringan permanen dan mengakibatkan ujung syaraf dan pembuluh darah terkena dampak luka bakar sehingga tidak berfungsi lagi.

Bagaimana Cara Penanganan Luka Bakar ?

Terdapat bermacam-macam cara untuk menangani luka bakar. Penanganan luka bakar sendiri merupakan hal yang sangat penting agar tidak terkena infeksi atau pun menghindari dampak yang lebih buruk dan parah. Berikut ini cara penanganan luka bakar, diantaranya :

- Bersihkan area yang luka dengan air bersih. Jika terdapati bahan kimia dalam luka, terus alirkan air tersebut selama 20 menit atau lebih agar mendapatkan kebersihan yang maksimal.

- Lepaskan pakaian dan perhiasan yang menempel pada tubuh. Apabila pakaian melekat pada luka bakar, gunting pakaian tersebut di sekitarnya yang tidak menempel, dan jangan memaksakan untuk melepasnya.

- Gunakan penutup luka steril untuk menutupi luka bakar, dan disarankan untuk tidak memecahkan gelembung.

- Tidak direkomendasikan dan disarankan untuk menggunakan odol, kecap, mentega, air es, dan kopi.

- Apabila tingkatan keparahanya berat, maka segera berkonsultasi dengan ahlinya untuk melakukan cara pengobatan dan perawatan.
 
Back
Top