Sumber : Berita Properti Rumah.com
Kurang dari 10 tahun lagi, jumlah orang kaya di Indonesia akan menembus daftar empat besar Asia. Saat ini Indonesia berada di peringkat ke delapan, dengan jumlah orang kaya tercatat sebanyak 1.029 jiwa.
Hasil survei lembaga riset internasional Knight Frank menunjukkan tren peningkatan jumlah orang kaya di negara-negara yang disurvei. Pada 2011, jumlah orang kaya atau disebut High Net Worth Individuals (HNWI) sebanyak 181.000 jiwa di seluruh dunia. Jumlahnya meningkat menjadi 190.000 jiwa pada tahun lalu.
“Jumlahnya akan semakin banyak pada 2022 mendatang, yaitu sekitar 286.000 jiwa di seluruh dunia,” kata Nicholas Holt, Research Director Asia Pacific Knight Frank dalam paparan The Wealth Report di Jakarta, Rabu (13/3).
Saat ini, Jepang menduduki posisi pertama dengan jumlah HNWI sebanyak 12.668 jiwa. Posisi kedua sampai lima besar diduduki oleh China, India, Hong Kong, dan Korea Selatan. Jumlah orang kaya di masing-masing negara sebanyak 10.849 jiwa, 8.481 jiwa, 3.206 jiwa, dan 1.412 jiwa.
Pada 2022 mendatang, Knight Frank memprediksi jumlah HNWI yang ada di Indonesia akan menempati posisi empat besar Asia, dengan jumlah orang kaya mencapai 5.161 jiwa. Jepang akan tergeser ke posisi tiga setelah China dan India. Sedangkan peringkat kelima akan diduduki oleh Hong Kong.
“Pertumbuhan jumlah orang kaya di Myanmar dan Indonesia tercatat yang paling tinggi, masing-masing 687% dan 402%. Tapi jumlah orang kaya di Myanmar tidak signifikan dibanding dengan jumlah orang kaya di Indonesia,” urai Nicholas.
Baca juga :
Gara-gara pajak tinggi, kaum jetset emoh beli rumah di London
Puluhan ribu warga Hong Kong tinggal di kandang
Biaya hidup ekspatriat di Tokyo paling mahal
Kurang dari 10 tahun lagi, jumlah orang kaya di Indonesia akan menembus daftar empat besar Asia. Saat ini Indonesia berada di peringkat ke delapan, dengan jumlah orang kaya tercatat sebanyak 1.029 jiwa.
Hasil survei lembaga riset internasional Knight Frank menunjukkan tren peningkatan jumlah orang kaya di negara-negara yang disurvei. Pada 2011, jumlah orang kaya atau disebut High Net Worth Individuals (HNWI) sebanyak 181.000 jiwa di seluruh dunia. Jumlahnya meningkat menjadi 190.000 jiwa pada tahun lalu.
“Jumlahnya akan semakin banyak pada 2022 mendatang, yaitu sekitar 286.000 jiwa di seluruh dunia,” kata Nicholas Holt, Research Director Asia Pacific Knight Frank dalam paparan The Wealth Report di Jakarta, Rabu (13/3).
Saat ini, Jepang menduduki posisi pertama dengan jumlah HNWI sebanyak 12.668 jiwa. Posisi kedua sampai lima besar diduduki oleh China, India, Hong Kong, dan Korea Selatan. Jumlah orang kaya di masing-masing negara sebanyak 10.849 jiwa, 8.481 jiwa, 3.206 jiwa, dan 1.412 jiwa.
Pada 2022 mendatang, Knight Frank memprediksi jumlah HNWI yang ada di Indonesia akan menempati posisi empat besar Asia, dengan jumlah orang kaya mencapai 5.161 jiwa. Jepang akan tergeser ke posisi tiga setelah China dan India. Sedangkan peringkat kelima akan diduduki oleh Hong Kong.
“Pertumbuhan jumlah orang kaya di Myanmar dan Indonesia tercatat yang paling tinggi, masing-masing 687% dan 402%. Tapi jumlah orang kaya di Myanmar tidak signifikan dibanding dengan jumlah orang kaya di Indonesia,” urai Nicholas.
Baca juga :
Gara-gara pajak tinggi, kaum jetset emoh beli rumah di London
Puluhan ribu warga Hong Kong tinggal di kandang
Biaya hidup ekspatriat di Tokyo paling mahal
Last edited: