alitkurniawan
New member
Jenis palawija yang dikenal luas di daerah tropika adalah kacang hijau ( Vigna radiata ). Secara umum, kacang hijau ini termasuk suku polong-polongan ( fabaceae ) ini memiliki banyak manfaat di dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan berprotein nabati tinggi. Setelah kacang kedelai dan kacang tanah, kacang hijau ini menempati urutan ketia seabgai tanaman pangan legum di Indonesia.
Bijinya adalah bagian paling bernilai ekonomi nya. Biji dari kacang hijau ini dapat direbus hingga lunak dan dimakan sebagai bubur atau dimakan secara langsung. Makanan seperti bakpau, gandas turi, dan onde-onde biasanya menggunakan kacang hijau sebagai isinya.
Kandungan protein yang cukup tinggi dan menjadi sumber mineral penting seperti fosfor dan juga kalsium terdapat di tumbuhan kacang hijau ini. Sedangkan kandungan lemaknya merupakan asam lemak tak jenuh.
Lemak dari kacang hijau sendiri terdiri atas 73% asam lemak tak jenuh dan 27% asam lemak jenuh. Pada umumnya, kacang-kacangan ini memang mengandung lemak tak jenuh tinggi. Asupan lemak tak jenuh ini memang memiliki peran penting yakni untuk menjaga kesehatan jantung.
Selain itu, kandungan multi protein yang berfungsi untuk mengganti sel mati dan membantu pertumbuhan sel tubuh terdapat di dalam kacang hijau ini. Oleh karena itu, bagi anda yang baru saja melakukan operasi atau bersalin dianjurkan untuk mengkonsumsi kacang hijau ini. Bagaimana bagi penderita usus buntu ? Apakah boleh mengkonsumsi kacang hijau ?
Inilah Manfaat Kacang Hijau Untuk Usus Buntu
Salah satu pengobatan alami yang paling baik bagi anda yang mengalami gejala usus buntu adalah dengan mengkonsumsi kacang hijau. Hal ini dikarenakan biji yang berwarna hijau ini memiliki kandungan serat yang mudah dicerna sehingga dapat meluruhkan penyumbatan pada usus buntu.
Hal ini tentu saja didukung dengan kandungan sehat dan lengkap yang ada pada kacang hijau, mulai dari vitamin, mineral, karbohidrat, dan juga protein.
Selain itu, kandungan protein yang ada pada kacang hijau seperti flavonoid, protein, dan juga tannin sangat efektif untuk membersihkan pestisida dan metal berat seperti merkuri dan juga besi dari dalam tubuh.
Cara Mengolah Kacang Hijau :
- Pertama, rendam kacang hijau selama 1 jam.
- Setelah itu, rebus dengan 1 liter air hingga matang dan empuk.
- Kemudian, rebus gula merah dan juga gula pasir dengan 500 ml air.
- Selanjutnya, Masukan air rebusan kacang hijau dengan memakai saringan ke dalam gula merah dan gula pasir yang sudah larut dan mendidih.
- Lalu, rebus kembali kacang hijau dan masukan juga daun pandan dan santan. Aduk hingga rata.
- Setelah itu, masukan juga jaher serta garam dan aduk hingga rata sampai santa berbusa.
- Terakhir, bubur kacang hijau siap untuk dinikmati ketika masih hangat.
Bijinya adalah bagian paling bernilai ekonomi nya. Biji dari kacang hijau ini dapat direbus hingga lunak dan dimakan sebagai bubur atau dimakan secara langsung. Makanan seperti bakpau, gandas turi, dan onde-onde biasanya menggunakan kacang hijau sebagai isinya.
Kandungan protein yang cukup tinggi dan menjadi sumber mineral penting seperti fosfor dan juga kalsium terdapat di tumbuhan kacang hijau ini. Sedangkan kandungan lemaknya merupakan asam lemak tak jenuh.
Lemak dari kacang hijau sendiri terdiri atas 73% asam lemak tak jenuh dan 27% asam lemak jenuh. Pada umumnya, kacang-kacangan ini memang mengandung lemak tak jenuh tinggi. Asupan lemak tak jenuh ini memang memiliki peran penting yakni untuk menjaga kesehatan jantung.
Selain itu, kandungan multi protein yang berfungsi untuk mengganti sel mati dan membantu pertumbuhan sel tubuh terdapat di dalam kacang hijau ini. Oleh karena itu, bagi anda yang baru saja melakukan operasi atau bersalin dianjurkan untuk mengkonsumsi kacang hijau ini. Bagaimana bagi penderita usus buntu ? Apakah boleh mengkonsumsi kacang hijau ?
Inilah Manfaat Kacang Hijau Untuk Usus Buntu
Salah satu pengobatan alami yang paling baik bagi anda yang mengalami gejala usus buntu adalah dengan mengkonsumsi kacang hijau. Hal ini dikarenakan biji yang berwarna hijau ini memiliki kandungan serat yang mudah dicerna sehingga dapat meluruhkan penyumbatan pada usus buntu.
Hal ini tentu saja didukung dengan kandungan sehat dan lengkap yang ada pada kacang hijau, mulai dari vitamin, mineral, karbohidrat, dan juga protein.
Selain itu, kandungan protein yang ada pada kacang hijau seperti flavonoid, protein, dan juga tannin sangat efektif untuk membersihkan pestisida dan metal berat seperti merkuri dan juga besi dari dalam tubuh.
Cara Mengolah Kacang Hijau :
- Pertama, rendam kacang hijau selama 1 jam.
- Setelah itu, rebus dengan 1 liter air hingga matang dan empuk.
- Kemudian, rebus gula merah dan juga gula pasir dengan 500 ml air.
- Selanjutnya, Masukan air rebusan kacang hijau dengan memakai saringan ke dalam gula merah dan gula pasir yang sudah larut dan mendidih.
- Lalu, rebus kembali kacang hijau dan masukan juga daun pandan dan santan. Aduk hingga rata.
- Setelah itu, masukan juga jaher serta garam dan aduk hingga rata sampai santa berbusa.
- Terakhir, bubur kacang hijau siap untuk dinikmati ketika masih hangat.