adienoviyani
New member
setiap kita, apapun jabatan dan pekerjaannya senantiasa memiliki kesempatan untuk berbuat baik atau justru sebaliknya. Karena kebaikan tidak melulu menyangkut harta, tapi juga sikap dan cara menghadapi orang lain, termasuk di antaranya totalitas kita dalam bekerja.
Referensi pihak ketiga
Adalah Fachruroji, seorang sopir taxi yang memberikan pelayanan khusus kepada setiap penumpang taxinya. Ia menyediakan beragam perlengkapan tak biasa di dalam taxinya demi menjamin kepuasan dan kenyaman penumpang.
Di belakang kursi penumpang, Fachruroji menyiapkan kantong-kantong untuk menyusun berbagai perlengkapan, dari minuman kemasan, permen, tisu kering, tisu basah, tusuk gigi, pembersih tangan, minyak kayu putih, hingga alat tulis.
Setiap hari ia akan memeriksa perlengkapannya itu sebelum mulai mengais rezeki, tentu saja semuanya dibeli dengan dana pribadinya. Bagi Fachrurozi, hal itu adalah salah satu bentuk rasa syukur sekaligus terima kasihnya kepada orang-orang yang telah menggunakan jasanya.
Referensi pihak ketiga
Siapa sangka pelayanan Fachruroji ini mendapat apresiasi, bukan saja dari penumpang yang kerap memberinya bonus, tapi juga dari perusahaan tempatnya bernaung.
Ketulusannya dalam melayani pelanggannya dibalas Perusahaan dengan bonus berupa uang dan voucher makan di restoran mewah yang dalam kondisi biasa tak akan pernah dikunjunginya. Mendapati kejutan demikian, Fachrurozi segera pulang menjemput anak istrinya untuk makan sepuasnya di restoran tersebut.
ilustrasi restoran mewah
Sahabat UCers, tentu saja Fachrozi tak pernah menyangka kebaikan 'sepele' yang dilakukannya justru berbuah balasan besar yang membuat senyuman lebar di wajah keluarganya. Demikianlah ketulusan dan totalitas dalam bekerja, kerap kali akan menuai balasan yang menutup lelah kita secara paripurna.
Demikian sahabat, semoga kisah sopir baik hati ini menginspirasi kita semua. Bahwa tak ada kebaikan yang sia-sia bahkan yang terlihat kecil dan remeh sekalipun.
---
Sumber Referensi:
megapolitan.kompas.com/read/2018/04/26/08434001/cerita-sopir-taksi-fachruroji-terharu-dapat-voucer-makan-karena-beri
Referensi pihak ketiga
Adalah Fachruroji, seorang sopir taxi yang memberikan pelayanan khusus kepada setiap penumpang taxinya. Ia menyediakan beragam perlengkapan tak biasa di dalam taxinya demi menjamin kepuasan dan kenyaman penumpang.
Di belakang kursi penumpang, Fachruroji menyiapkan kantong-kantong untuk menyusun berbagai perlengkapan, dari minuman kemasan, permen, tisu kering, tisu basah, tusuk gigi, pembersih tangan, minyak kayu putih, hingga alat tulis.
Setiap hari ia akan memeriksa perlengkapannya itu sebelum mulai mengais rezeki, tentu saja semuanya dibeli dengan dana pribadinya. Bagi Fachrurozi, hal itu adalah salah satu bentuk rasa syukur sekaligus terima kasihnya kepada orang-orang yang telah menggunakan jasanya.
Referensi pihak ketiga
Siapa sangka pelayanan Fachruroji ini mendapat apresiasi, bukan saja dari penumpang yang kerap memberinya bonus, tapi juga dari perusahaan tempatnya bernaung.
Ketulusannya dalam melayani pelanggannya dibalas Perusahaan dengan bonus berupa uang dan voucher makan di restoran mewah yang dalam kondisi biasa tak akan pernah dikunjunginya. Mendapati kejutan demikian, Fachrurozi segera pulang menjemput anak istrinya untuk makan sepuasnya di restoran tersebut.
ilustrasi restoran mewah
Sahabat UCers, tentu saja Fachrozi tak pernah menyangka kebaikan 'sepele' yang dilakukannya justru berbuah balasan besar yang membuat senyuman lebar di wajah keluarganya. Demikianlah ketulusan dan totalitas dalam bekerja, kerap kali akan menuai balasan yang menutup lelah kita secara paripurna.
Demikian sahabat, semoga kisah sopir baik hati ini menginspirasi kita semua. Bahwa tak ada kebaikan yang sia-sia bahkan yang terlihat kecil dan remeh sekalipun.
---
Sumber Referensi:
megapolitan.kompas.com/read/2018/04/26/08434001/cerita-sopir-taksi-fachruroji-terharu-dapat-voucer-makan-karena-beri
