andree_erlangga
New member
Operasi keamanan besar-besaran sedang berlangsung guna menyambut kedatangan Presiden Amerika Serikat George Bush di London hari Selasa malam.
Dinas Keamanan Inggris Scotland Yard mengerahkan 14 ribu petugas polisi dalam kunjungan Bush selama tiga hari.
Operasi keamanan ini akan menghabiskan dana 5 juta pondsterling.
Puluhan ribu demonstran diperkirakan akan turun ke jalan di LOndon, meskipun jajak pendapat menunjukkan mayoritas warga Inggris mendukung kunjungan Bush.
Selain khawatir dengan kemungkinan adanya kekacauan di jalan-jalan, polisi juga menjaga kemungkinan adanya serangan dari Al-Qaeda.
Bush adalah presiden Amerika pertama yang melakukan kunjungan kenegaraan sejkak Woodrow Wilson di tahun 1918, yang berarti Bush secara resmi diundang oleh Ratu, dan menginap di Istana Buckingham.
Meskipun sudah ada begitu banyak polisi di jalanan mempersiapkan kunjungan ini, seorang nenek Lindis Percy, 61 tahun berhasil memanjat pagar depan Istana Buckingham, hari Senin, untuk melakukan protes, sebelum kemudian turun sendiri secara sukarela.
Ny Percy, asal Hull, di Inggris Utara ditahan dan kemudian dibebaskan mengatakan dia "terkejut" dia bisa membentangkan spanduk yang mengatakan kunjungan Bush tidak diterima baik di sini.
"Maksud protes saya adalah damai, namun keadaan dunia sekarang ini sedemikian tidak menentunya sehingga apapun bisa terjadi. Ini adalah hal yang memprihatinkan kita semua." katanya.
bbc.co.uk
Dinas Keamanan Inggris Scotland Yard mengerahkan 14 ribu petugas polisi dalam kunjungan Bush selama tiga hari.
Operasi keamanan ini akan menghabiskan dana 5 juta pondsterling.
Puluhan ribu demonstran diperkirakan akan turun ke jalan di LOndon, meskipun jajak pendapat menunjukkan mayoritas warga Inggris mendukung kunjungan Bush.
Selain khawatir dengan kemungkinan adanya kekacauan di jalan-jalan, polisi juga menjaga kemungkinan adanya serangan dari Al-Qaeda.
Bush adalah presiden Amerika pertama yang melakukan kunjungan kenegaraan sejkak Woodrow Wilson di tahun 1918, yang berarti Bush secara resmi diundang oleh Ratu, dan menginap di Istana Buckingham.
Meskipun sudah ada begitu banyak polisi di jalanan mempersiapkan kunjungan ini, seorang nenek Lindis Percy, 61 tahun berhasil memanjat pagar depan Istana Buckingham, hari Senin, untuk melakukan protes, sebelum kemudian turun sendiri secara sukarela.
Ny Percy, asal Hull, di Inggris Utara ditahan dan kemudian dibebaskan mengatakan dia "terkejut" dia bisa membentangkan spanduk yang mengatakan kunjungan Bush tidak diterima baik di sini.
"Maksud protes saya adalah damai, namun keadaan dunia sekarang ini sedemikian tidak menentunya sehingga apapun bisa terjadi. Ini adalah hal yang memprihatinkan kita semua." katanya.
bbc.co.uk