Bls: kejang pada bayi tp bukan karena demam
Anak saya umur 1,5 bulan seringkali seperti kejang (bergetar kaki, tangan) seperti kedutan tp lebih kuat(2-3 detik). Apakah wajar hal seperti itu ?
Kejang atau konvulsi adalah gerakan mendadak dan serentak otot-otot yang tidak bisa dikendalikan, bisa bersifat menyeluruh atau sebagian tubuh saja.
gejala umum kejang yang dapat diwaspadai adalah :
* menangis kuat
* terjatuh tiba - tiba
* kehilangan kesadaran (pingsan)
* seluruh badan kaku
* gerakan-gerakan mendadak yang tidak terkontrol.
Kejang petit mal : dimulai pada masa kanak-kanak, biasanya sebelum usia 5 tahun. Penderita hanya menatap, kelopak matanya bergetar atau otot wajahnya berkedut-kedut selama 10-30 detik. Penderita tidak memberikan respon terhadap sekitarnya tetapi tidak terjatuh, pingsan maupun menyentak-nyentak.
Selain itu juga bisa disebabkan oleh demam, yang disebut Kejang demam. Kejang Demam (Febrile Convulsion) adalah kejang pada bayi atau anak-anak
yang terjadi akibat demam, tanpa adanya infeksi pada susunan saraf pusat
maupun kelainan saraf lainnya. Kejang demam biasanya terjadi pada anak-anak yang berusia antara 6 bulan-5 tahun dan jarang terjadi sebelum usia 6 bulan maupun sesudah 3 tahun.
Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya kejang demam berulang:
- Usia ketika pertama kali terserang kejang demam (kurang dari 15 bulan)
- Sering mengalami demam
- Riwayat keluarga yang juga menderita kejang demam.
- Jika kejang terjadi segera setelah demam atau jika suhu tubuh relatif rendah, maka besar kemungkinannya akan terjadi kembali kejang demam.
Yang menjadi pertanyaan adalah, apakah anak anda mengalami demam/infeksi? bagaimana riwayat persalinannya? bagaimana keluarga yang lain?
Dari gejala tersebut ada baiknya diperiksakan ke dokter spesialis anak atau spesialis syaraf untuk pemeriksaan lebih lanjut.