Demam game pokemon go telah memberikan keuntungan dari segi bisnis bagi Nintendo. Sebab, game keren itu sudah memikat jutaan gamers. Rasa penasaran yang ditimbulkan dari game ini serta mengharuskan pemainnya keluar ruangan untuk mencari Pokemon menjadi konsep game yang sangat menarik. Suatu perpaduan antara game dan kehidupan nyata.
Tak habis pikir dalam dua hari setelah peluncuran, game asal Jepang ini meroket. Bahkan pada perdagangan Senin (11/7/2016) kemarin, keuntungan yang didapat oleh Nintendo berkat Pokemon go ini mencapai USD7,5 miliar. Bahkan tampaknya Pokemon GO tampaknya tak bisa dibendung, App Annie, perusahaan analisa lain, memprediksi aplikasi game itu dapat mencetak hingga 1 triliun dolar AS dalam setahun.
Yang bikin permainan Pokeman ini beda
Dengan konsep permainan kombinasi klasik yang sudah berusia 20 tahun dengan paduan Augmented Reality (AR) membuat para pemain game ini harus berjalan disekitar lingkungan kehidupan nyatanya untuk mencari karakter Pokemon lewat layar smartphonenya. Bahkan sudah banyak artikel yang membahas tentang keuntungan game ini bagi kesehatan.
Mengalahkan Aplikasi lain
Bahkan peluncuran Pokemon Go di Amerika Serikat dilaporkan mengalahkan aplikasi kencan Tinder dalam hitungan beberapa hari setelah peluncuran. Sejak peluncuran di Amerika 8 Juli 2016, aplikasi game ini sudah menguasai 5 persen pengguna game untuk smartphone dengan OS Android.
Jika dilihat dari statistik penggunaan, aplikasi game Pokemon Go ini mengalahan waktu penggunaan aplikasi social media Instagram dan aplikasi chatting WhatsApp. Rata-rata waktu pengguna memainkan game ini adalah 43 menit. Sementara whatsapp sekitar 30 menit.
Pemilik game Pokemon Go
Game ini diciptakan oleh dua perusahaan yakni Niantic dan Pokemon Company. Nintendo merupakan salah satu pemilik saham dari Pokemon Company dengan jumlah kepemilikan sepertiga dari keseluruhan saham Pokemon Company. Bahkan Nintendo dan Pokemon Company disinyalir memiliki saham yang dirahasiakan jumlahnya di Niantic.
Penulis : Redaksi Trendezia 2
sumber: TRENZENIA
Tak habis pikir dalam dua hari setelah peluncuran, game asal Jepang ini meroket. Bahkan pada perdagangan Senin (11/7/2016) kemarin, keuntungan yang didapat oleh Nintendo berkat Pokemon go ini mencapai USD7,5 miliar. Bahkan tampaknya Pokemon GO tampaknya tak bisa dibendung, App Annie, perusahaan analisa lain, memprediksi aplikasi game itu dapat mencetak hingga 1 triliun dolar AS dalam setahun.
Yang bikin permainan Pokeman ini beda
Dengan konsep permainan kombinasi klasik yang sudah berusia 20 tahun dengan paduan Augmented Reality (AR) membuat para pemain game ini harus berjalan disekitar lingkungan kehidupan nyatanya untuk mencari karakter Pokemon lewat layar smartphonenya. Bahkan sudah banyak artikel yang membahas tentang keuntungan game ini bagi kesehatan.
Mengalahkan Aplikasi lain
Bahkan peluncuran Pokemon Go di Amerika Serikat dilaporkan mengalahkan aplikasi kencan Tinder dalam hitungan beberapa hari setelah peluncuran. Sejak peluncuran di Amerika 8 Juli 2016, aplikasi game ini sudah menguasai 5 persen pengguna game untuk smartphone dengan OS Android.
Jika dilihat dari statistik penggunaan, aplikasi game Pokemon Go ini mengalahan waktu penggunaan aplikasi social media Instagram dan aplikasi chatting WhatsApp. Rata-rata waktu pengguna memainkan game ini adalah 43 menit. Sementara whatsapp sekitar 30 menit.
Pemilik game Pokemon Go
Game ini diciptakan oleh dua perusahaan yakni Niantic dan Pokemon Company. Nintendo merupakan salah satu pemilik saham dari Pokemon Company dengan jumlah kepemilikan sepertiga dari keseluruhan saham Pokemon Company. Bahkan Nintendo dan Pokemon Company disinyalir memiliki saham yang dirahasiakan jumlahnya di Niantic.
Penulis : Redaksi Trendezia 2
sumber: TRENZENIA