Sekitar tahun 2000, pas malam jumat kliwon aku beserta rombongan semuanya berjumlah lima orang berniat tirakat untuk cari nomor togel. dalam rombongan ada dua orang yang sudah berumur lebih dari 50 th, mereka sangat bersemangat dan sekaligus sebagai pimpinan rombongan. tentunya mereka berdua sudah berpuasa. sedang kami bertiga cuma sebagai pengantar, aku sendiri cari pengalaman. Jam 20.00 kami berangkat dengan jalan kaki dari kampungku, jam 21.00 kami sampai dan langsung menuju juru kunci. Tempat yang kami tuju berupa sebuah bukit kecil yang ada sendangnya (mata air). Sendang itu bernama sendang Beji. sendang beji terletak di lereng bukit sebelah selatan dan ditepi sebuah sungai kecil yang jernih airnya (Karna aku bawa baterai). Sebelum turun ke sendang, mbah juru kunci memberi beberapa pantangan: tidak boleh tidur sebelum jam 00.00, tidak boleh menyebut/berkata apapun yang kita lihat. Sendang tersebut merupakan tempat yang sangat angker. Jujur saja akupun juga takut jadi biar berani aku minum anggur dulu, dikit mabuk jadi yang berani nekat. pas di depan pintu sendang kami sangat terkejut dan sejenak terdiam tak bergerak seperti tersihir karena didepan kami ada suara kuda yang terkejut kemudian loncat masuk ke sendang. byuuurrrrr.... aku tersadar kemudian aku sinari sendang dengan bateraiku ternyata airnya diam, tenang...sangat tenang dalam dalam.... seperti tak pernah terjadi apapun juga. kami meneruskan perjalanan setelah sampai juru kunci membakar kemenyan dan membaca mantera. wah ternyata manteranya panjang........ setelah selesai kami berlima ditinggal ditempat itu.... Tak bisa dipercaya tapi sungguh-sungguh nyata dan luaaar biaaasa. Tuhan Maha Agung....Tuhan Maha Kuasa. Untuk pertama kalinya aku hidup diantara bangsa hantu dsbnya (meski sbelumnya aku telah sering bertemu). Mereka (hantu) ramai sekali seperti Malioboro (jogja) sungai kecil itulah Malioboro bagi hantu / demit...... aku hanya terdiam...... mereka ramai sekali..... wah aku jadi merinding mengingatnya.....