Kisah Suami yang Cintanya Pada Sang Istri Tak Pernah Pudar Selama 84 Tahun

Kalina

Moderator
Sejak usia sembilan tahun Thomas sudah jatuh cinta pada wanita yang kini menjadi istrinya, Irene. Dan setelah 84 tahun berlalu, cinta Thomas pada Irene tetap sama dan tak pernah pudar.

Thomas Howard asal Lancashire, Inggris mengisahkan bagaimana dia jatuh cinta pada sang istri sejak pertamakali mereka bertemu. "Aku baru sembilan tahun saat aku melihat Irene pertamakali. Aku berpikir, gadis yang cantik dan dia akan menjadi pacarku," kenangnya.

Saat itu Thomas dan keluarganya baru saja pindah ke kawasan lingkungan rumah Irene. Rumah mereka hanya terpisah empat rumah. Dan Thomas saat itu merasa sungguh beruntung karena Irene ternyata memiliki saudara laki-laki. Dia pun jadi sering main ke rumah Irene.



"Aku sering ke rumah Irene untuk mengajak Frank main, tapi ibu Irene lama-lama tahu juga tujuanku. Sambil bercanda, dia pernah bilang bukan Frank yang aku inginkan, tapi Irene, dan dia memang benar," tuturnya lagi.

Seiring pertambahan usia, cinta Thomas pada Irene terus tumbuh. Dan dia sempat merasakan harus bersaing dengan pria lain yang juga menyukai Irene. Tapi menurut Thomas, dia yakin Irene akan menjadi kekasihnya.

Dalam wawancara dengan BBC, Thomas menceritakan dia pada akhirnya harus berpisah sementara dari Irene pada 1941. Saat itu usianya 19 tahun dan dia dipanggil menjadi tentara untuk Perang Dunia II.



Thomas kembali dengan selamat setelah tugasnya sebagai tentara selesai. Dia bisa kembali ke pelukan Irene yang setia menunggunya. Mereka kemudian menikah pada 1945. Dan pada 2016 ini, keduanya merayakan ulang tahun pernikahan ke-71.

Rahasia kelanggengan pernikahan dan cinta mereka menurut Thomas sebenarnya sangat sederhana. "Selama kami bersama, kami selalu saling menghormati dan berusaha bersikap baik satu sama lain. Dan menurutku hal itu yang bisa dipelajari banyak anak muda sekarang ini," ujar Thomas.

Thomas mengakui selama berumahtangga memang jalan yang mereka lalui tidak mulus. Dia dan Irene pasti pernah melakukan kesalahan dalam beberapa hal. Tapi mereka selalu berbaikan di penghujung hari.

"Jika aku beruntung memiliki kesempatan untuk melakukannya lagi, aku akan tetap menikahi gadis yang sama ini," pungkasnya.

Wolipop
 
Sejak usia sembilan tahun Thomas sudah jatuh cinta pada wanita yang kini menjadi istrinya, Irene. Dan setelah 84 tahun berlalu, cinta Thomas pada Irene tetap sama dan tak pernah pudar.

Thomas Howard asal Lancashire, Inggris mengisahkan bagaimana dia jatuh cinta pada sang istri sejak pertamakali mereka bertemu. "Aku baru sembilan tahun saat aku melihat Irene pertamakali. Aku berpikir, gadis yang cantik dan dia akan menjadi pacarku," kenangnya.

Saat itu Thomas dan keluarganya baru saja pindah ke kawasan lingkungan rumah Irene. Rumah mereka hanya terpisah empat rumah. Dan Thomas saat itu merasa sungguh beruntung karena Irene ternyata memiliki saudara laki-laki. Dia pun jadi sering main ke rumah Irene.



"Aku sering ke rumah Irene untuk mengajak Frank main, tapi ibu Irene lama-lama tahu juga tujuanku. Sambil bercanda, dia pernah bilang bukan Frank yang aku inginkan, tapi Irene, dan dia memang benar," tuturnya lagi.

Seiring pertambahan usia, cinta Thomas pada Irene terus tumbuh. Dan dia sempat merasakan harus bersaing dengan pria lain yang juga menyukai Irene. Tapi menurut Thomas, dia yakin Irene akan menjadi kekasihnya.

Dalam wawancara dengan BBC, Thomas menceritakan dia pada akhirnya harus berpisah sementara dari Irene pada 1941. Saat itu usianya 19 tahun dan dia dipanggil menjadi tentara untuk Perang Dunia II.



Thomas kembali dengan selamat setelah tugasnya sebagai tentara selesai. Dia bisa kembali ke pelukan Irene yang setia menunggunya. Mereka kemudian menikah pada 1945. Dan pada 2016 ini, keduanya merayakan ulang tahun pernikahan ke-71.

Rahasia kelanggengan pernikahan dan cinta mereka menurut Thomas sebenarnya sangat sederhana. "Selama kami bersama, kami selalu saling menghormati dan berusaha bersikap baik satu sama lain. Dan menurutku hal itu yang bisa dipelajari banyak anak muda sekarang ini," ujar Thomas.

Thomas mengakui selama berumahtangga memang jalan yang mereka lalui tidak mulus. Dia dan Irene pasti pernah melakukan kesalahan dalam beberapa hal. Tapi mereka selalu berbaikan di penghujung hari.

"Jika aku beruntung memiliki kesempatan untuk melakukannya lagi, aku akan tetap menikahi gadis yang sama ini," pungkasnya.

Wolipop

kl masyarakat yg tinggal di kampung rata2 langgeng pernikahannya. Mereka rata2 cerai mati. Berbeda masyarakat yang tinggal di perkotaan yang gonta ganti pasangan
 
kl masyarakat yg tinggal di kampung rata2 langgeng pernikahannya. Mereka rata2 cerai mati. Berbeda masyarakat yang tinggal di perkotaan yang gonta ganti pasangan

betul mas, nggak terlalu banyak godaan seperti kehidupan di kota ini,, apalagi suami istri sama sama kerja, bisa rawan banget itu perceraian, berangkat sama sama pagi, pulang sama sama malem, ketemu dirumah tinggal capeknya aja, akhirnya komunikasi tidak lagi berkwalitas, dan akhirnya mulai lah curhat dengan temen kantor, yang menjadi awal retaknya hubungan,
 
kl masyarakat yg tinggal di kampung rata2 langgeng pernikahannya. Mereka rata2 cerai mati. Berbeda masyarakat yang tinggal di perkotaan yang gonta ganti pasangan

Kampung mana dulu??
Di kampung kalin, fenomenanya malah gini.. Kalo gak direstui, ya hamil duluan. Kalo udah terlanjur hamil, ortu bisa apa? Mau gak mau ya kasih restu. Setelah nikah, rumah tangga malah berantakan. Masalahnya beragam. KDRT, ekonomi, selingkuh, dll

Nih, ada banyak juga ya pasangan yg serba gak matang. Usia, mrntal, dll. Cari nafkah belum becus, malah ironisnya adalah males kerja. Maksa nikah. Setelah nikah, untuk ngasih makan istri dan anaknya, si suami yg baru mengenyam usia dewasa ini akan minta sama ortu atau mertua.

Jadi, yg biasanya kalo udah menikah, tugas ortu udah selesai, itu gak berlaku di kampung Kalin... Miriiiiss..
 
Justru kalo di kota, anak-anak muda kan berpendidikan, dan mudah mendapat informasi, sehingga banyak yg bisa lebih mikir.
Sedangkan di kampung, belum bznyak yg kayak gitu. Mereka minim informasi... Sinetron yg mengajarkan hal2 gak baik pun mudah menirunya.
 
Kisah cinta yang benar-benar biasa. :|
Jika hanya kematian yang bisa memisahkan mereka, tak akan ada bedanya meskipun itu cinta yg dilalui bersama selama seribu tahun maupun lima menit. :|
 
Kisah cinta yang benar-benar biasa. :|
Jika hanya kematian yang bisa memisahkan mereka, tak akan ada bedanya meskipun itu cinta yg dilalui bersama selama seribu tahun maupun lima menit. :|

Saking biasanya, sampe org gk mau niru.. Lebih milih pisah karena hal sepele.
 
Kampung mana dulu??
Di kampung kalin, fenomenanya malah gini.. Kalo gak direstui, ya hamil duluan. Kalo udah terlanjur hamil, ortu bisa apa? Mau gak mau ya kasih restu. Setelah nikah, rumah tangga malah berantakan. Masalahnya beragam. KDRT, ekonomi, selingkuh, dll

Nih, ada banyak juga ya pasangan yg serba gak matang. Usia, mrntal, dll. Cari nafkah belum becus, malah ironisnya adalah males kerja. Maksa nikah. Setelah nikah, untuk ngasih makan istri dan anaknya, si suami yg baru mengenyam usia dewasa ini akan minta sama ortu atau mertua.

Jadi, yg biasanya kalo udah menikah, tugas ortu udah selesai, itu gak berlaku di kampung Kalin... Miriiiiss..

kampung yang tidak ada jaringan internet. Kl sudah ada jaringan internet tidak tergolong kampung lagi udah bisa selingkuh krn ada fesbuk tempat selingkuh dan media sosial lainnya
 
kadang'' kita juga ingin seperti kakek nenek itu
bisa menjalanin rumah tanga yg baik . tpi zaman sekarang ini lebih banyak yg menggoda .
 
Back
Top