Klaim Gantikan Netbook, Portege T210 Dipasarkan
Siapa bilang notebook tak bisa seringan dan setipis netbook? Banyak orang beralih ke netbook dengan dalih keringanan mobilitas, namun tak sedikit dari mereka yang mengeluhkan kemampuan multi tasking-nya yang rendah. Toshiba, sebagai sebuah perusahaan yang telah lama berkecimpung di dunia komputer jinjing, menjawab tantangan tersebut dengan melempar seri terbaru notebook Ultraportable Portege T210 ke pasaran.
Diklaim sebagai pengganti netbook, Portege T210 hanya memiliki berat 1,48Kg dengan dimensi 26.2mm. “Para konsumen semakin mencari alternatif notebook yang tipis dan ringan,” menurut Wong Wai Meng, selaku Senior Manager for Produck Marketing, Toshiba’s Computer Systems Division. Oleh sebab, itu seri terbaru Toshiba ini memiliki desain ultra-slim, namun tetap stylish. Demi memperoleh kinerja yang lebih bertenaga dan tetap efisien, Intel Pentium U5400 dual-core processor pun dibenamkan sebagai komponen pendukung.
Pernah menggondol status Gold untuk produk ramah lingkungan dari Electronic Product Environmental Assessment Tool (EPEAT), Toshiba tetap mengedepankan efisiensi energi, dengan menyematkan layar LED backlit 11,6 yang bebas merkuri dan kompatibel dengan RoHS. Teknologi ini secara efektif mengurangi dampak lingkungan dengan membatasi penggunaan air raksa, cadmium dan unsur berbahaya lain.
Sedangkan di fitur multimedia, para pecinta hiburan digital akan ditemani oleh Intel HD Graphics, dengan memori mencapai 729Mb. Fasilitas ini dirasa sudah cukup mumpuni untuk bermain games dan streaming video. Dilengkapi dengan ruang penyimpanan data hingga 320Gb, memori DDR3 mencapai 2Gb, HDMI port dan built-in webcam.
Sejumlah fitur pintar dari seri-seri Portege sebelumnya pun tak pernah lepas, seperti HDD Protection yang akan melindungi Hard drive dari resiko goncangan, teknologi SmartFace untuk user log-in dengan wajah dan fitur-fitur menawan lainnya. Toshiba Portege T210 dibanderol pada kisaran harga Rp 7.2 juta, dengan pilihan warna Metallic Precious Black, Luxe White Pearl, dan Iron Red Metallic. source : megindo.net
Siapa bilang notebook tak bisa seringan dan setipis netbook? Banyak orang beralih ke netbook dengan dalih keringanan mobilitas, namun tak sedikit dari mereka yang mengeluhkan kemampuan multi tasking-nya yang rendah. Toshiba, sebagai sebuah perusahaan yang telah lama berkecimpung di dunia komputer jinjing, menjawab tantangan tersebut dengan melempar seri terbaru notebook Ultraportable Portege T210 ke pasaran.
Diklaim sebagai pengganti netbook, Portege T210 hanya memiliki berat 1,48Kg dengan dimensi 26.2mm. “Para konsumen semakin mencari alternatif notebook yang tipis dan ringan,” menurut Wong Wai Meng, selaku Senior Manager for Produck Marketing, Toshiba’s Computer Systems Division. Oleh sebab, itu seri terbaru Toshiba ini memiliki desain ultra-slim, namun tetap stylish. Demi memperoleh kinerja yang lebih bertenaga dan tetap efisien, Intel Pentium U5400 dual-core processor pun dibenamkan sebagai komponen pendukung.
Pernah menggondol status Gold untuk produk ramah lingkungan dari Electronic Product Environmental Assessment Tool (EPEAT), Toshiba tetap mengedepankan efisiensi energi, dengan menyematkan layar LED backlit 11,6 yang bebas merkuri dan kompatibel dengan RoHS. Teknologi ini secara efektif mengurangi dampak lingkungan dengan membatasi penggunaan air raksa, cadmium dan unsur berbahaya lain.
Sedangkan di fitur multimedia, para pecinta hiburan digital akan ditemani oleh Intel HD Graphics, dengan memori mencapai 729Mb. Fasilitas ini dirasa sudah cukup mumpuni untuk bermain games dan streaming video. Dilengkapi dengan ruang penyimpanan data hingga 320Gb, memori DDR3 mencapai 2Gb, HDMI port dan built-in webcam.
Sejumlah fitur pintar dari seri-seri Portege sebelumnya pun tak pernah lepas, seperti HDD Protection yang akan melindungi Hard drive dari resiko goncangan, teknologi SmartFace untuk user log-in dengan wajah dan fitur-fitur menawan lainnya. Toshiba Portege T210 dibanderol pada kisaran harga Rp 7.2 juta, dengan pilihan warna Metallic Precious Black, Luxe White Pearl, dan Iron Red Metallic. source : megindo.net