EsterAntonia
New member
Aq baca tulisan seperti itu di sebuah buku yang judulnya Conversation with God
Kata buku itu klo kamu menginginkan sesuatu kamu tidak boleh bilang," semoga aq dapat ini"
aq berpikir : aneh betul. gimana cara menginginkan sesuatu truz jangan bilang ingin/semoga
penjelasan lebih lanjut dari buku itu :
klo kamu bilang ingin, kalimat itu akan menebarkan perintah ke alam semesta. alam semesta akan membuat situasi yang sesuai dengan kalimat itu. maksudnya situasi agar kamu terus "menginginkan". soalnya kamu bilang "ingin"
jadi klo kamu menginginkan sesuatu kamu harus bilang bahwa kamu pasti mendapatkannya. alam semesta yang mendapat perintah itu akan membuat situasi agar kamu pasti mendapatkannya. yakinlah walau apapun yg terjadi kamu pasti akan mendapat.
menurutku sih lumayan masuk akal. tapi ada pertanyaan selanjutnya di buku itu. Lalu kalau berdoa qt harus berbicara apa pada Tuhan? jawabannya adalah bersyukur dan berterima kasih atas semua yg kamu terima.Bercerita pada Tuhan tentang perasaanmu dan proses hidupmu. hasil akhirnya sudah ditentukan, yaitu kebahagiaan. Oleh karena itu, qt tidak perlu khawatir bahwa qt akan tidak bahagia di masa yang akan datang.
Aq rasa, aq setuju dengan buku itu..... Rasanya perasaan lebih bahagia kalau dalam doa qt terus bersyukur pada Tuhan. Rasanya hidup ini jadi lebih positif dan penuh cinta. Tidak perlu lagi memohon karena aq pasti akan mendapatkan apa yg kubutuhkan / kuinginkan.
Yang menjadi sulit mungkin adalah proses untuk mencapai ke "keinginan itu sndiri".
Misalnya qt analogikan seperti ini :
Di titik yang sekarang aq berdiri, aq ingin ke rumah di puncak bukit yang indah itu. Di rumah itu banyak sekali makanan yang kusukai dan semua orang yg kucintai. Aq mau ke sana.
Klo aq bilang, aq pasti akan sampai ke sana walaupun di depan mata ada macan, gempa bumi, tukang palak, dll , aq pasti bisa sampai sana. Apapun yg terjadi rumah itu tidak akan hilang. Dan pada ending perjalanan aq pasti akan bahagia karena Tuhan selalu ingin manusia bahagia.
Pertanyaan selanjutnya :
Bagaimana meyakinkan diri sendiri agar diri ini mau memulai perjalanan?
Bagaimana agar perjalanan itu sendiri menyenangkan?
Bagaimana caranya agar tidak berhenti di tengah jalan?
NB: Aq bukannya sok religius dengan membawa nam Tuhan di sini. Hanya mengungkapkan pikiran yang muncul karena buku yg kubaca. Yang kupikir menarik karena mungkin bisa memberikan semangat dan kebahagiaan pada orang.
Kata buku itu klo kamu menginginkan sesuatu kamu tidak boleh bilang," semoga aq dapat ini"
aq berpikir : aneh betul. gimana cara menginginkan sesuatu truz jangan bilang ingin/semoga
penjelasan lebih lanjut dari buku itu :
klo kamu bilang ingin, kalimat itu akan menebarkan perintah ke alam semesta. alam semesta akan membuat situasi yang sesuai dengan kalimat itu. maksudnya situasi agar kamu terus "menginginkan". soalnya kamu bilang "ingin"
jadi klo kamu menginginkan sesuatu kamu harus bilang bahwa kamu pasti mendapatkannya. alam semesta yang mendapat perintah itu akan membuat situasi agar kamu pasti mendapatkannya. yakinlah walau apapun yg terjadi kamu pasti akan mendapat.
menurutku sih lumayan masuk akal. tapi ada pertanyaan selanjutnya di buku itu. Lalu kalau berdoa qt harus berbicara apa pada Tuhan? jawabannya adalah bersyukur dan berterima kasih atas semua yg kamu terima.Bercerita pada Tuhan tentang perasaanmu dan proses hidupmu. hasil akhirnya sudah ditentukan, yaitu kebahagiaan. Oleh karena itu, qt tidak perlu khawatir bahwa qt akan tidak bahagia di masa yang akan datang.
Aq rasa, aq setuju dengan buku itu..... Rasanya perasaan lebih bahagia kalau dalam doa qt terus bersyukur pada Tuhan. Rasanya hidup ini jadi lebih positif dan penuh cinta. Tidak perlu lagi memohon karena aq pasti akan mendapatkan apa yg kubutuhkan / kuinginkan.
Yang menjadi sulit mungkin adalah proses untuk mencapai ke "keinginan itu sndiri".
Misalnya qt analogikan seperti ini :
Di titik yang sekarang aq berdiri, aq ingin ke rumah di puncak bukit yang indah itu. Di rumah itu banyak sekali makanan yang kusukai dan semua orang yg kucintai. Aq mau ke sana.
Klo aq bilang, aq pasti akan sampai ke sana walaupun di depan mata ada macan, gempa bumi, tukang palak, dll , aq pasti bisa sampai sana. Apapun yg terjadi rumah itu tidak akan hilang. Dan pada ending perjalanan aq pasti akan bahagia karena Tuhan selalu ingin manusia bahagia.
Pertanyaan selanjutnya :
Bagaimana meyakinkan diri sendiri agar diri ini mau memulai perjalanan?
Bagaimana agar perjalanan itu sendiri menyenangkan?
Bagaimana caranya agar tidak berhenti di tengah jalan?
NB: Aq bukannya sok religius dengan membawa nam Tuhan di sini. Hanya mengungkapkan pikiran yang muncul karena buku yg kubaca. Yang kupikir menarik karena mungkin bisa memberikan semangat dan kebahagiaan pada orang.