adidananto
New member
Harga minyak mentah di bursa komoditas Amerika Serikat pada akhir perdagangan Rabu dini hari masih melanjutkan pelemahan (1/4). Pada perdagangan terakhir bulan Maret lalu harga terjatuh ke teritori negatif jelang penandatanganan pakta nuklir Iran yang berpotensi menggenjot ekspor minyak mentah dari negara tersebut.
Enam kekuatan dunia yaitu Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Jerman, Rusia dan Tiongkok melakukan negosiasi dengan Iran di Swiss untuk membahas program nuklir negara tersebut. Penilaian selanjutnya akan dilakukan untuk menentukan apakah sanksi terhadap ekspor minyak mentah dari negara tersebut akan dihentikan.
Saat ini ekspor minyak mentah dari Iran dibatasi hanya sebesar 1 juta barel per hari berdasarkan sanksi yang dikenakan oleh AS dan para sekutunya. Tehran sendiri bisa menaikkan output sekitar 500.000 bph dalam jangka waktu enam bulan jika sanksi dicabut. Dalam satu sathun akan ada tambahan sebesar 700.000 bph. Dengan tingkat produksi tersebut pasokan minyak mentah global yang saat ini sudah oversupply akan makin meningkat.
Harga minyak mentah berjangka jenis WTI untuk kontrak Mei yang merupakan kontrak paling aktif saat ini ditutup melemah dengan signifikan. Harga berakhir turun sebesar 1,08 dollar atau 2,2 persen dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya yaitu di level 47,60 dollar per barel.
Sedangkan harga minyak mentah Brent terpantau mengakhiri sesi perdagangan dengan penurunan sebesar 90 sen di posisi 55,30 dollar per barel.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah jenis WTI kontrak paling aktif pada perdagangan hari ini akan bergerak melemah lanjutan. Secara teknikal harga minyak masih berada dalam pola konsolidasi. Untuk periode H4 sudah terlihat menunjukkan trend bearish tetapi pada periode D1 masih berada dalam trend bullish.
Untuk perdagangan hari ini harga minyak mentah WTI kontrak April diperkirakan akan mengalami level resistance di 50,00 dollar. Resistance selanjutnya ada di 52,00 dollar. Jika terjadi pergerakan retreat sehingga harga melemah support akan ditemui pada posisi 46,00 dollar dan 44,00 dollar.
Sumber http://commodity-academy.co.id/2015/04/01/lesunya-harga-minyak-mentah-masih-berlanjut/