POTENSI brur...
inget puisi yang judulnya AKU INGIN JADI SUPERMAN? nih: (kalimatnya ga persis seperti ini,tapi mirip-mirip lah)
AKU INGIN JADI SUPERMAN
AKU INGIN JADI SUPERMAN, TAPI KENAPA KU HARUS JADI DOKTER
AKU INGIN BELAJAR TERBANG, TAPI TAPI KENAPA KU HARUS BELAJAR MATEMATIKA?
BIARKAN AKU MENJADI SUPERMAN
Intinya adalah, percayalah kalo tiap-tiap orang itu punya potensi yang diberikan tuhan padanya, tapi kadang potensi itu nggak selalu keliatan. Dan yang perlu dicatat, tiap orang mempunyai potensi yang berbeda-beda Ok.
Jadi pemisahan jurusan itu bukan karena pemisahan tingkat intelektual (meski seringnya jurusan ipa lebih pinter si), pemisahan yang bodoh dan yang pinter, pemisahan antara yang kaya dan yang mlarat, pemisahan antara yang gaol dan yang nggak gaol, apalagi pemisahan antara yang jelek dan yang ganteng/cantik. Bukan, bukan itu!
Tapi semata-mata karena pemisahan dalam membina potensi dan minat yang ada pada setiap anak. Coba kalo ada anak yang punya otensi di Human relation masa harus beljar fisika? kan nggak lucu, wong dia ntar kalo udah lulus cita-citanya mau masuk jurusan HI.
BIARKAN AKU MENJADI SUPERMAN.....
KARENA AKU INGIN TERBANG BERSAMA ELANG
DI SELIMUTI ANGKASA GELAP TAK BERTUAN
KEMANA HARUS KU HEMBUS ANGINKU?
Entahlah... binun