Megha
New member
Uraian Tumbuhan Perdu dengan tinggi 2-3m ini berbatang tegak, bulat, berkayu, dan berwarna hijau kotor. Daunnya tunggal, bertangkai panjang, 6-10cm. helaian daun berbentuk perisai, bercangkap manjari 3-5, pertulangan menjari, warnanya hijau. Bunga tunggal di ujung percabangan dan ketiak daun, mahkota bulat, warnanya kuning dan berubah menjadi merah menjelang layu. Buah kotak, lonjong, ujung runcing, panjang 5-6 cm, masih muda berwarna hijau dan setelah tua cokelat kehitaman. Biji bulat, warnanya hitam, diselimuti rambut putih.
Sifat dan Khasiat
Akar atau kulit akar kapas (mian hua gen) rasanya manis, sifatnya hangat, berkhasiat tonik pada lambung, limpa dan vital energi, antitusif, antiasmatik, merangsang kontraksi rahim, mempercepat kelahiran bayi, abortivum, mengurangi keluarnya darah haid, mempermudah pembekuan darah, dan merangsang keluarnya air susu ibu (ASI).
Biji kapas (mian hua zi) rasanya pedas, sefatnya panas. Tonik untuk hati dan ginjal, menguatkan tulang punggung dan lutut, menghentikan perdarahan (hemostatis), kontraksi rahim, menekan produksi sperma, pereda demam (antiperetik), antiradang, dan pelembut kulit. Selain itu, mempunyai efek antibakteri dan antivirus.
Kandungan Kimia
Buah, bunga dan daun mengandung saponin, flavonoida, palifenol, dan alkaloid. Kulit akar mengandung gosipol (asesquiterpene) 0,56-2,05%, asparagine, campuran resin, dan arginine. Minyak dari biji mengandung sekitar 2% gosipol dan flafonoid, serta kandungan asam oleat (15,58%). Selain itu, terdapat asam lemak jenuh, seperti palmitat, miristat, stearat, dan arakidat. Gosipol berkhasiat menekan produksi sperma dan merangsang kontraksi rahim. Tingginya kadar asam lemak tak jenuh menyebabkan penggunaannya tidak akan meningkatkan kadar kolesterol darah. Bunga mengandung kaempferol, herbacitrin, quercetin, isoquercetin, gossypetin, dan gossypitrin.
Bagian yang Digunakan
Bagian tanaman yang digunakan sebagai obat adalah biji, akar, daun, dan buah mudanya.
Indikasi
Biji digunakan untuk mengatasi :
1. disfungsi ereksi (impotent),
2. ngompol (neuresis)
3. berkeringat pada malam hari
4. wasir, dubur turun (prolaps anus)
5. peradarahan dan keluarnya cairan dari liang sanggama(vagina)
6. disentri
7. nyeri perut dan ulu hati
8. demam yang hilang timbul
9. radang telinga
10. memperbanyak keluarnya air susu ibu (ASI), dan
11. kontrasepsi pada pria
Akar digunakan untuk
1. terlambat haid
2. mengurangi keluarnya darah haid yang banyak
3. mengurangi nyeri haid akibat endometriosis
4. mempermudah persalinan
5. mengatasi gangguan pencernaan
6. fungsi limpa yang menurun dengan gejala batuk dan sesak akibat lemahnya energi vital, dan
7. menghaluskan tumit yang terasa kasar
Buah muda digunakan untuk pengobatan :
1. diare
Daun digunakan untuk pengobatan :
1. radang usus (enteritis)
2. demam, dan
3. batuk berdahak.
Cara Pemakaian
Untuk obat yang diminum, tidak ada rekomendasi dosis. Untuk pemakaian luar, giling daun segar sampai halus, lalu gunakan untuk menurap panu, luka, bakar, dan memar. Biji yang digiling halus digunakan untuk menurap herpes, scabies. Luka dan radang buah zakar (orkhitis).
Efek Farmakologis dan Hasil Penelitian
1. berdasarkan hasil penelitian, sejak tahun 1970 minyak dari biji kapas merupakan kontrasepsi pada pria. Hal ini berdasarkan penemuan di Cina bahwa minyak dari biji kapas yang digunakan untuk memasak akan menyebabkan ketidaksuburan (infertilitas) pada pria. Zat aktif tersebut adalah gosipol. Minyak biji kapas menyebabkan degenerasi sel yang memproduksi sperma.
2. Mencit jantan yang diberi emulsi biji kapas 10% atau lebih besar menyebabkan ketidak suburan jika dicampur dengan mencit betina. Mencit jantan yang diberi emulsi, pada awalnya tampak lesu dan berkurang nafsu makannya (Agus Purnomo, Jurusan Farmasi, FMIPA UNHAS, 1984).
3. Hasil peneliti pemberian oral suspensi serbuk biji kapas (Gossypium hirsutum L.) pada mencit menunjukan secara mikroskopis tampak pengaruhnya pada gambaran histologis testis hewan percobaan (Mientje Susie Baman, Jurusan Farmasi, FMIPA UNHAS, 1986).
4. Hasil penelitian pemberian gosipol asam asetat yang belum dimurnikan hasil isolasi dari biji kapas (Gossypium hirsutum L.) setiap hari selama satu minggu pada sekelompok tikus jantan menunjukan adanya khasiat antifertilitas (Faijah Albaar, Jurusan Farmasi, FMIPA UNHAS, 1990).
Contoh Pemakaian
Diare
Cuci dan potong buah kapas yang masih muda dan segar (lima buah). Rebus dengan satu gelas air selama 15 menit. Setelah dingin, saring dan minum airnya sekaligus.
Disfungsi Ereksi (Impoten)
Gongseng biji kapas (300 g) sampai kuning sambil tambahkan arak beras 1-2 sendok teh. Gongseng pula biji bawang putih di tempat terpisah. Selanjutnya, giling semua bahan sampai halus. Untuk pemakaian, ambil 10 g bubuk campuran tadi, larutkan dalam arak dan minum seraktu perut kosong.
Berkeringat Malam
Masukan biji kapas sebanyak 10 g ke dalam panic email bersama tiga gelas air. Rebus dengan api kecil sampai airnya tersisa separuhnya. Setelah dingin, minum airnya sekaligus pada waktu perut kosong. Lakukan sekli sehari.
Mempermudah persalinan
Iris akar kapas tipis-tipis, lalu seduh dan minum seperti minum teh.
Catatan
1. Ibu hamil dilarang minum rebusan biji dan akar kapas karena dapat menyebabkan keguguran.
2. Gosipol toksisitasnya rendah, namun menimbulkan beberapa efek samping. Pada sebagian pengguna bisa timbul rasa lemah sementara yang terjadi pada fase awal pengobatan tidak memerlukan pengobatan. Sekitar 1,2% pengguna timbul rasa mual dan muntah, sebagian lagi mengeluh menurunnya hasrat seksual. Bisa timbul hipokalemia pada sebagian pengguna obat ini tanpa menimbulkan gejala akibat kekurangan kalium. Sebaliknya, pemakaian obat ini dilakukan dengan pengawasan herbalis berpengalaman.
3. Dengan mengeluarkan gosipol dari minyak biji kapas melalui proses pengolahan lanjutan maka minyak biji kapas aman dikonsumsi dan berpotensi menurunkan kadar kolesterol darah yang tinggi.
Sumbernya