Marissa Ajukan Gugatan Hasil Pilkada Banten

nurcahyo

New member
Marissa Ajukan Gugatan Hasil Pilkada Banten

Kapanlagi.com - Pasangan calon gubernur/wakil gubernur Propinsi Banten Zulkiflimansyah-Marissa Haque mengajukan gugatan sengketa Pilkada ke Pengadilan Negeri (PN) Banten.

"Gugatan ini diajukan dan kami sertakan bukti-bukti kecurangan, baik sebelum, saat maupun setelah pilkada," kata Marissa Haque di Gedung DPR/MPR Jakarta, Selasa (05/12).

Marissa menyatakan, Pilkada gubernur/wakil gubernur Banten cacat hukum karena keputusan judicial review Mahkamah Agung (MA) memerintahkan bahwa Pilkada itu harus ditunda, namun Pilkada tetap diselenggarakan.

Pelanggaran ketentuan perundang-undangan juga dilakukan salah satu pasangan. Sebagai incumben, semestinya mengambil non aktif dan cuti. "Yang terjadi justru sebaliknya. Tetap aktif menjalankan tugas dan menggunakan fasilitas dan birokrasi," katanya.

"Kecurangan dilakukan secara sistematis karena melibatkan aparat birokrasi," katanya yang menambahkan, banyak pemilih yang tidak mendapatkan kartu pemilih sehingga tidak dapat menggunakan hak pilihnya.

Dia mengungkapkan, pengumuman KPUD Banten agar warga yang tidak memperoleh kartu pemilih tetap diberi hak untuk memilih dengan hanya menggunakan KTP di TPS-TPS untuk mendapatkan kartu pemilih sudah sangat terlambat.

Dia berharap masih ada keadilan dalam proses hukum yang akan dijalani. "Kami siap kalah dan siap menang. Kalau menang, maka menanglah dengan tidak mengandalkan kecurangan, kalau kalah dengan terhormat. Yang penting keadilan dan kejujuran," katanya.

Hasil perolehan suara Pilkada banten hingga Selasa petang versi Marissa, pasangan Tryana-Benjamin memperoleh suara 796.674, Ratu Atut-Masduki (1.381.639), Irsyad Djuwaeli-Mas Achmad Daniri (144.108) dan Zul/Marissa memperoleh 1.169.576 suara.

Jika Pilkada dilaksanakan secara baik dan KPU betul-betul independen, Marissa yakin bisa memenangi Pilkada tersebut. Dia perkirakan ratusan ribu pemilih tidak mendapatkan kartu pemilih. Marissa Haque menyadari, apa yang dilakukannya untuk Pilkada Banten sudah maksimal. Zul-Marissa hanya didukung PKS dan Partai Syariat Islam (PSI), dibanding saingan terkuatnya yang didukung partai besar, antara lain Golkar, PDIP dan PBR.

Dengan hanya didukung dua partai, pasangan ini hanya menghabiskan Rp5 miliar. "Tetapi saya bangga, PKS dan PSI begitu solid, kompak, rendah hati, adem, bekerja keras dan banyak doa," katanya.
 
Back
Top