McDonald's Bangkrut, Masa Kejayaannya Telah Berakhir !

bukansensasi

New member
Perusahaan makanan cepat saji McDonald’s diguncang krisis ekonomi, dikarenakan omset penjualan yang menurun drastis akhir-akhir ini. Hal ini membuat sekitar 350 gerai McDonald berencana akan ditutup dalam waktu dekat.

Seperti dikutip dari Metro Inggris, sempat menjadi restauran favorit keluarga, McDonald’s kini tangah mengalami masa-masa sulit. Dimana penjualan global restauran berlogo khas ini mengalami penurunan omset hingga 8,6 persen.

Hal ini membuat sebanyak 350 gerai akan ditutup di China dan Jepang. Masing-masing 220 gerai di China dan 130 outlet di Jepang. Menurut CEO McDonald, Steve Easterbrook, pihaknya kini tengah meningkatkan pelayanan optimal untuk pelanggan. Dengan konsep responsif, diharapkan omset McDonald’s kian membaik.

Secara umum, penurunan penjualan menu di McDonald’s mengalami penurunan omset hingga 2.3%. Hal ini terjadi pada triwulan pertama tahun ini. Sementara di Amerika, penurunan mencapai 2.6% dan di Eropa, penurunan mencapai 0,6%.


Perusahaan penyedia makanan cepat saji, Mc Donald’s terancam bangkrut jika krisis ekonomi zona euro terus berlanjut. Hal ini lantaran laba perusahaan-perusahaan AS sebagian besar berasal dari penjualan di luar negeri.

“Jika (ekonomi) zona euro runtuh, akan berdampak negatif luar biasa di perusahaan seperti McDonald’s, “ ujar managing director perdagangan LandColt, Todd Schoenberger seperti dikutip Reuters, Ahad (2/10).

Investor Amerika Serikat mulai khawatir laba perusahaan akan semakin menurun lantaran gejolak di Eropa dan tanda-tanda melemahnya ekonomi Cina. Mereka mencemaskan ekonomi global akan berujung ke dalam resesi yang akan meredam pertumbuhan pendapatan AS. Padahal saat ini, ekonomi AS masih berjuang untuk bangkit dari krisis sebelumnya.

Penjualan luar negeri perusahaan-perusahaan AS telah melebihi target beberapa tahun terakhir. Penjualan luar negeri perusahaan yang masuk kategori Standard & Poor (S &P) 500 mencapai rata-rata 30 persen. “Kami tidak mengharapkan pendapatan besar di kuartal terakhir karena sudah mendapat petunjuk hal itu tidak akan terjadi, “ ujar Todd.

Perusahaan baru yang telah merasakan penurunan laba yakni Ingersoll Rand Plc. Sahamnya sempat anjlok 12,1 persen menjadi 28,09 dolar AS. Diperkirakan pendapatan tersebut akan terus turun.

Selain itu, kinerja perusahaan S&P 500 juga jatuh ke level terburuk sejak 2008. Mereka diperkirakan memangkas target untuk akhir tahun ini. Pendapatan S&P turun 14,3 persen pada kuartal ketiga dan kehilangan sekitar 1,7 triliun dolar AS.


Tutup 350 Gerai, McDonald’s Bangkrut ?
Mc Donald's Terancam Bangkrut

Tak ada yang abadi..
Tak ada Mc Donald's, kios ayam pinggir jalanpun jadi :D
Selain banyak pesaing, Mc Donald's juga terkenal dengan harga yang mahal..
Hmm.. jadi wajar deh kalo peminatnya mulai berkurang..
Apalagi sekarang sudah banyak franchise kios ayam yang harganya jauh lebih murah
 
Back
Top