nurcahyo
New member
Melindungi diri dari bahaya kesehatan pasca banjir
Bersih-bersih dengan aman setelah banjir
Untuk mencergah penyakit, lakukan desinfektisasi dan keringkan bangunan serta peralatan di dalamnya untuk mencegah tumbuhnya bakter, virus, kutu, jamur dan lain-lain yang dapat menimbulkan penyakit.
Jaga keamanan makanan dan air minum
- Ingat bahwa makanan mungkin tidak aman dimakan setelah terendam banjir, air mungkin tidak aman untuk mengolah masakan
- Air mungkin tidak aman untuk diminum, untuk membersihkan, atau untuk mandi karena mungkin telah terkontaminasi mikroorganisme/bakteri, lumpur, limbah, bahan kimia, dan zat-zat lain yang dapat menyebabkan penyakit atau pun kematian.
Bersihkan tangan
- Selalu bersihkan tangan dengan sabun, air yang telah direbus atau telah didisinfektisasi sebelum menggunakan tangan untuk makan atau mengolah makanan, setelah menggunakan toilet, setelah melakukan pembesihan.
- Selalu bersihkan tangan anak-anak, terutama sebelum mereka makan
- Bila tidak tersedia air bersih, gunakan produk pembersih tangan berbahan dasar alkohol
Melindungi diri dari binatang dan serangga
- Hindari binatang liar dan serangga penyengat/penggigit
- Singkirkan binatang mati secepatnya sesuai peraturan daerah setempat
Mencegah penyakit akibat lumpur
- Setelah banjir, air mungkin mengandung kotoran menausia atau binatang akibat sistem pembuangan/ septic tanc yang terendam, limbah pertanian maupun limbah industri. Walaupun kontak kulit dengan air banjir tidak secara langsung menyebabkan penyakit yang berbahaya, terdapat risiko yang lebih besar bila makanan atau minuman terkontaminasi air banjir.
- Bila ada genangan lumpur di rumah anda, gunakan sepatu boot karet dan sarung tangan tahan air selama melakukan pembersihan. Singkirkan dan buang peralatan rumah tangga yang tidak dapat didisinfektisasi, seperti selimut, pakaian, dan karpet.
- Cuci pakaian yang terkontaminasi banjir atau lumpur dengan menggunakan air panas dan deterjen, dan pisahkan dari pakaian yang tidak terkontaminasi
- Jangan biarkan anak-anak bermain di dalam air banjir dan jangan biarkan mereka memainkan mainan yang terkontaminasi. Lakukan disinfektisasi pada mainan anak.
Melindungi kesehatan mental
- Hari-hari setelah banjir dapat menyebabkan keletihan, kurang tidur, kecemasan, marah, hiperaktifitas, depresi ringan yang biasa dan normal terjadi serta dapat menghilang setelah beebrapa lama. Namun, bila anda merasakan hal ini berkepanjangan segera konsultasikan ke dokter.
- Beritahukan pada anak-anak anda bahwa merasa takut dan khawatir itu normal ketika terjadi sesuatu yang buruk atau menakutkan seperti bencana. Doronglah mereka untuk mengungkapkan perasaan dan pemikiran mereka tanpa membuat penilaian.
sumber : Kalbe Farma Medical Portal
Bersih-bersih dengan aman setelah banjir
Untuk mencergah penyakit, lakukan desinfektisasi dan keringkan bangunan serta peralatan di dalamnya untuk mencegah tumbuhnya bakter, virus, kutu, jamur dan lain-lain yang dapat menimbulkan penyakit.
Jaga keamanan makanan dan air minum
- Ingat bahwa makanan mungkin tidak aman dimakan setelah terendam banjir, air mungkin tidak aman untuk mengolah masakan
- Air mungkin tidak aman untuk diminum, untuk membersihkan, atau untuk mandi karena mungkin telah terkontaminasi mikroorganisme/bakteri, lumpur, limbah, bahan kimia, dan zat-zat lain yang dapat menyebabkan penyakit atau pun kematian.
Bersihkan tangan
- Selalu bersihkan tangan dengan sabun, air yang telah direbus atau telah didisinfektisasi sebelum menggunakan tangan untuk makan atau mengolah makanan, setelah menggunakan toilet, setelah melakukan pembesihan.
- Selalu bersihkan tangan anak-anak, terutama sebelum mereka makan
- Bila tidak tersedia air bersih, gunakan produk pembersih tangan berbahan dasar alkohol
Melindungi diri dari binatang dan serangga
- Hindari binatang liar dan serangga penyengat/penggigit
- Singkirkan binatang mati secepatnya sesuai peraturan daerah setempat
Mencegah penyakit akibat lumpur
- Setelah banjir, air mungkin mengandung kotoran menausia atau binatang akibat sistem pembuangan/ septic tanc yang terendam, limbah pertanian maupun limbah industri. Walaupun kontak kulit dengan air banjir tidak secara langsung menyebabkan penyakit yang berbahaya, terdapat risiko yang lebih besar bila makanan atau minuman terkontaminasi air banjir.
- Bila ada genangan lumpur di rumah anda, gunakan sepatu boot karet dan sarung tangan tahan air selama melakukan pembersihan. Singkirkan dan buang peralatan rumah tangga yang tidak dapat didisinfektisasi, seperti selimut, pakaian, dan karpet.
- Cuci pakaian yang terkontaminasi banjir atau lumpur dengan menggunakan air panas dan deterjen, dan pisahkan dari pakaian yang tidak terkontaminasi
- Jangan biarkan anak-anak bermain di dalam air banjir dan jangan biarkan mereka memainkan mainan yang terkontaminasi. Lakukan disinfektisasi pada mainan anak.
Melindungi kesehatan mental
- Hari-hari setelah banjir dapat menyebabkan keletihan, kurang tidur, kecemasan, marah, hiperaktifitas, depresi ringan yang biasa dan normal terjadi serta dapat menghilang setelah beebrapa lama. Namun, bila anda merasakan hal ini berkepanjangan segera konsultasikan ke dokter.
- Beritahukan pada anak-anak anda bahwa merasa takut dan khawatir itu normal ketika terjadi sesuatu yang buruk atau menakutkan seperti bencana. Doronglah mereka untuk mengungkapkan perasaan dan pemikiran mereka tanpa membuat penilaian.
sumber : Kalbe Farma Medical Portal