Tahun lalu Arsenal tertinggal jauh dari puncak klasemen saat pergantian tahun. Kalau kali ini mereka justru berada di puncak itu karena The Gunners punya mental dan semangat tanding yang jauh lebih baik.
Puncak klasemen Premier League jadi milik Arsenal saat tahun berganti dari 2013 ke 2014. Adalah kemenangan 1-0 atas Newcastle United yang membuat The Gunners berhak atas posisi tersebut.
Kondisi yang terjadi kini bertolak belakang dengan apa yang terjadi tahun lalu di periode yang sama. Skuat besutan Arsene Wenger ketika itu terlempar dari posisi empat besar dan sudah dicoret dalam pertarungan menjadi juara.
"Ada sesuatu yang spesial di tim ini yakni soal mental, yang selama ini terus jadi pertanyaan. Tapi kamu sudah menunjukkan itu di West Ham saat kami tertinggal 0-1, dan kami menunjukkan lagi hal itu saat kami buntu di 15 menit terakhir. Ada solidaritas yang besar dan semangat besar di dalam tim," sahut Wenger di situs resmi klubnya.
Mental pemain selama ini dianggap jadi titik lemah Arsenal dalam bersaing dengan klub-klub papan atas. Dalam beberapa kesempatan di musim-musim sebelumnya, The Gunners memang berhasil menunjukkan diri sebagai penantang juara. Tapi sering terjadi performa mereka merosot drastis saat periode Natal dan pergantian tahun.
"Selama beberapa tahun terakhir kami adalah tim yang muda dan (kurang mampu) menghadapi tekanan seperti ini, tapi kami selalu bisa berada di atas sana. Jika Anda menganalisa dengan baik hasil-hasil pertandingan kami, kami selalu berada di atas. Tahun lalu di periode ini kami sudah keluar dari perebutan gelar, tapi di 2013 kami cukup konsisten," lanjut dia.
SUMBER
Puncak klasemen Premier League jadi milik Arsenal saat tahun berganti dari 2013 ke 2014. Adalah kemenangan 1-0 atas Newcastle United yang membuat The Gunners berhak atas posisi tersebut.
Kondisi yang terjadi kini bertolak belakang dengan apa yang terjadi tahun lalu di periode yang sama. Skuat besutan Arsene Wenger ketika itu terlempar dari posisi empat besar dan sudah dicoret dalam pertarungan menjadi juara.
"Ada sesuatu yang spesial di tim ini yakni soal mental, yang selama ini terus jadi pertanyaan. Tapi kamu sudah menunjukkan itu di West Ham saat kami tertinggal 0-1, dan kami menunjukkan lagi hal itu saat kami buntu di 15 menit terakhir. Ada solidaritas yang besar dan semangat besar di dalam tim," sahut Wenger di situs resmi klubnya.
Mental pemain selama ini dianggap jadi titik lemah Arsenal dalam bersaing dengan klub-klub papan atas. Dalam beberapa kesempatan di musim-musim sebelumnya, The Gunners memang berhasil menunjukkan diri sebagai penantang juara. Tapi sering terjadi performa mereka merosot drastis saat periode Natal dan pergantian tahun.
"Selama beberapa tahun terakhir kami adalah tim yang muda dan (kurang mampu) menghadapi tekanan seperti ini, tapi kami selalu bisa berada di atas sana. Jika Anda menganalisa dengan baik hasil-hasil pertandingan kami, kami selalu berada di atas. Tahun lalu di periode ini kami sudah keluar dari perebutan gelar, tapi di 2013 kami cukup konsisten," lanjut dia.
SUMBER