PEKANBARU--MIOL: Operasi pasar yang dilakukan Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Riau ternyata mampu menekan harga beras di pasaran sekitar Rp300-Rp500 per kg untuk beras medium atau beras yang banyak dikonsumsi masyarakat.
"Operasi pasar sejak Januari-Februari membuat harga beras medium di pasaran mulai mendekati normal atau dijual dengan harga Rp4.800 perkg dari harga normal Rp4.300 per kg," kata Kepala Divisi Regional (Kadivre) Bulog Riau Husein Akhmad Harahap kepada Media Indonesia, Rabu (21/2).
Menurutnya pada Januari lalu Bulog Divre I Riau telah mendistribusikan beras untuk operasi pasar sebanyak 4.900 ton. Sedangkan hingga pertengahan Februari ini beras yang sudah didistribusikan dalam operasi pasar sebanyak 5.200 ton dengan target pendistribusian sebanyak 7.000 ton.
Husein menambahkan, indikator suksesnya operasi pasar ini terlihat pada keberhasilan dalam menurunkan harga beras. Apabila pasokan di pasaran cukup, maka secara otomatis harga dipastikan turun.
"Kita memandang bukan dari sepinya masyarakat membeli beras Bulog, tapi dari penurunan harga beras secara keseluruhan," ujarnya.
Dalam operasi pasar murah ini, Bulog setiap hari menyalurkan 100 ton beras ke Riau daratan dan 50 ton untuk Riau Kepulauan. Sedangkan untuk Kota Pekanbaru, Bulog setiap harinya menyalurkan sebanyak 75 ton beras kepada 58 agen beras.
Berdasarkan pantauan Media Indonesia pada operasi pasar di Jl Hangtuah Pekanbaru, Pasar Palas Kecamatan Rumbai, dan di perumahan Griya Sidomulyo Kecamatan Tampan, terlihat antusias masyarakat untuk mendapatkan beras murah itu.
"Beras Bulog dalam operasi pasar ini dijual dengan harga Rp3.700 perKgnya. Berbeda dengan harga di toko beras yang dapat mencapai Rp4.200 perKg,? kata Rauf salah seorang warga perumahan Sidumulyo yang turut membeli beras operasi pasar Bulog tersebut.
Akibat seringnya operasi pasar murah Bulog digelar, harga beras pada sejumlah pasar tradisional di Pekanbaru seperti pasar Sail, Cik Puan, Senapelan, Pasar Bawah, dan Pasar Pagi Jl Durian mulai mengalami penurunan dibandingkan harga beras pada seminggu lalu.
Beras kualitas super kini dijual dengan harga Rp6.000 hingga Rp7.500 per kg, kemudian beras kualitas medium dijual dengan harga Rp 4.800 hingga Rp 6.000 per kg, dan beras kualitas rendah dijual dengan kisaran harga Rp3.700 hingga Rp4.800 per kilonya.
"Operasi pasar sejak Januari-Februari membuat harga beras medium di pasaran mulai mendekati normal atau dijual dengan harga Rp4.800 perkg dari harga normal Rp4.300 per kg," kata Kepala Divisi Regional (Kadivre) Bulog Riau Husein Akhmad Harahap kepada Media Indonesia, Rabu (21/2).
Menurutnya pada Januari lalu Bulog Divre I Riau telah mendistribusikan beras untuk operasi pasar sebanyak 4.900 ton. Sedangkan hingga pertengahan Februari ini beras yang sudah didistribusikan dalam operasi pasar sebanyak 5.200 ton dengan target pendistribusian sebanyak 7.000 ton.
Husein menambahkan, indikator suksesnya operasi pasar ini terlihat pada keberhasilan dalam menurunkan harga beras. Apabila pasokan di pasaran cukup, maka secara otomatis harga dipastikan turun.
"Kita memandang bukan dari sepinya masyarakat membeli beras Bulog, tapi dari penurunan harga beras secara keseluruhan," ujarnya.
Dalam operasi pasar murah ini, Bulog setiap hari menyalurkan 100 ton beras ke Riau daratan dan 50 ton untuk Riau Kepulauan. Sedangkan untuk Kota Pekanbaru, Bulog setiap harinya menyalurkan sebanyak 75 ton beras kepada 58 agen beras.
Berdasarkan pantauan Media Indonesia pada operasi pasar di Jl Hangtuah Pekanbaru, Pasar Palas Kecamatan Rumbai, dan di perumahan Griya Sidomulyo Kecamatan Tampan, terlihat antusias masyarakat untuk mendapatkan beras murah itu.
"Beras Bulog dalam operasi pasar ini dijual dengan harga Rp3.700 perKgnya. Berbeda dengan harga di toko beras yang dapat mencapai Rp4.200 perKg,? kata Rauf salah seorang warga perumahan Sidumulyo yang turut membeli beras operasi pasar Bulog tersebut.
Akibat seringnya operasi pasar murah Bulog digelar, harga beras pada sejumlah pasar tradisional di Pekanbaru seperti pasar Sail, Cik Puan, Senapelan, Pasar Bawah, dan Pasar Pagi Jl Durian mulai mengalami penurunan dibandingkan harga beras pada seminggu lalu.
Beras kualitas super kini dijual dengan harga Rp6.000 hingga Rp7.500 per kg, kemudian beras kualitas medium dijual dengan harga Rp 4.800 hingga Rp 6.000 per kg, dan beras kualitas rendah dijual dengan kisaran harga Rp3.700 hingga Rp4.800 per kilonya.