Pelatih Sunderland, Paolo Di Canio telah mengancam untuk menyingkirkan pemain yang berprilaku tidak sopan di klub. Phil Bardsley dan Matthew Kilgallon, yang terfoto di sebuah kasino pada pertengahan pekan, tidak dimasukkan dalam skuad pada pertandingan Minggu lalu yang kalah 1 – 0 atas Tottenham. Baru – baru ini, mantan pemain asal Itali ini baru menskors tujuh pemain karena pelanggaran disiplin dan beberapa pelanggaran tersebut disebut perilaku yang "menyedihkan".
‘Pemain yang melanggar peraturan tidak akan bermain disini tahun depan dan tidak dibawah kepimpinan saya’, tandasnya tanpa menamakan dengan spesifik nama pemain skuadnya. Pelatih 45 tahun ini menambahkan, ‘Pemilik klub dan saya akan duduk di meja dan mengecek semua pemain dan dia tahu akan banyak hal yang terjadi’. Sebelumnya pemilik Sunderland pernah berkata: 'Tenang, jangan khawatir karena kita akan mengubah banyak hal', sehingga terdengar seperti beliau mendukung Di Canio sepenuhnya." Di Canio menambahkan, "Kami harus memastikan bahwa kami membawa tidak hanya pemain yang bagus, tetapi dengan profesionalisme yang baik yang dapat memberikan kepuasan kepada semua orang"
Di Canio sangat marah dengan perilaku Bardsley dan Kilgallon pada pertengahan pekan saat ia melampiaskan kemarahannya menyusul kekalahan mereka di akhir hari atas Tottenham. "Itu menjijikkan. Orang - orang ini tidak dapat dilatih oleh saya," kata mantan manajer Swindon Town. Di Canio sedang membicarakan aturan ketat untuk membuat pemainnya lebih disiplin dimana disuatu hari ia menemukan pemainnta menghabiskan hampir sepanjang malam keluar dengan cara yang tidak baik.
Dia berkata bahwa seseorang bisa saja melakukan kesalahan dan dia juga pernah melakukan kesalahan di masa lalu tetapi tidak dengan cara berpesta pora seperti itu. Hanya disetiap kali tim mereka menang, atau pada saat mereka senang baru akan bersikap seperti itu. ‘Ini sangat konyol dan menyedihakan’, tambahnya. Dia tidak akan memasukan pemain yang tidak hadir selama tiga sampai empat hari setelah kekonyolan itu. Sayangnya Di Canio berada di lingkungan yang lebih buruk dalam hal disiplin dalam klub ini dan ia mengungkapkan bahwa, ada satu pemain yang tidak disebutkan namanya, tidak muncul untuk pelatihan selama seminggu karena keracunan makanan, dimana alasan yang konyol tersebut membuat marah beliau.
Pemain yang tidak mau terlibat dalam skuad Di Canio karena alasan yang berbeda memutuskan untuk tidak bermain dan mereka membuat diagnosis palsu. Dokter untuk Sunderland mencoba untuk menghubungi pemain tersebut tetapi teleponnya dimatikan selama tiga jam dan hal ini lah yang sering terjadi di Sunderland. Bagaimana Paola Di Canio tidak naik darah?
Di Canio yang telah memenangi dua pertandingan sebagai bos Sunderland sejak menggantikan Martin O'Neill Maret, percaya peningkatan personil bermain dibutuhkan musim panas ini.
Dia menambahkan: ‘Jelas jika kita ingin memiliki masa depan yang berbeda dalam hal hasil kita perlu mendatangkan pemain bagus tetapi dengan etika profesional dan jadilah seorang yang profesional, bukan pesepakbola yang baik yang melakukan 40 atau 50% dari potensi yang mereka punya karena mereka mendapat buram atau karena mereka pergi keluar’.
"Kita harus memastikan bahwa kita akan membawa tidak hanya pemain bagus, tetapi dengan profesionalisme baik yang dapat memberikan kepuasan kepada semua orang." Bos The Black Cats juga mengatakan bahwa pemainnya akan diminta untuk menghadiri acara sponsor di Sunderland pada hari Senin malam sebelum diperbolehkan untuk pergi cuti.
‘Pemain yang melanggar peraturan tidak akan bermain disini tahun depan dan tidak dibawah kepimpinan saya’, tandasnya tanpa menamakan dengan spesifik nama pemain skuadnya. Pelatih 45 tahun ini menambahkan, ‘Pemilik klub dan saya akan duduk di meja dan mengecek semua pemain dan dia tahu akan banyak hal yang terjadi’. Sebelumnya pemilik Sunderland pernah berkata: 'Tenang, jangan khawatir karena kita akan mengubah banyak hal', sehingga terdengar seperti beliau mendukung Di Canio sepenuhnya." Di Canio menambahkan, "Kami harus memastikan bahwa kami membawa tidak hanya pemain yang bagus, tetapi dengan profesionalisme yang baik yang dapat memberikan kepuasan kepada semua orang"
Di Canio sangat marah dengan perilaku Bardsley dan Kilgallon pada pertengahan pekan saat ia melampiaskan kemarahannya menyusul kekalahan mereka di akhir hari atas Tottenham. "Itu menjijikkan. Orang - orang ini tidak dapat dilatih oleh saya," kata mantan manajer Swindon Town. Di Canio sedang membicarakan aturan ketat untuk membuat pemainnya lebih disiplin dimana disuatu hari ia menemukan pemainnta menghabiskan hampir sepanjang malam keluar dengan cara yang tidak baik.
Dia berkata bahwa seseorang bisa saja melakukan kesalahan dan dia juga pernah melakukan kesalahan di masa lalu tetapi tidak dengan cara berpesta pora seperti itu. Hanya disetiap kali tim mereka menang, atau pada saat mereka senang baru akan bersikap seperti itu. ‘Ini sangat konyol dan menyedihakan’, tambahnya. Dia tidak akan memasukan pemain yang tidak hadir selama tiga sampai empat hari setelah kekonyolan itu. Sayangnya Di Canio berada di lingkungan yang lebih buruk dalam hal disiplin dalam klub ini dan ia mengungkapkan bahwa, ada satu pemain yang tidak disebutkan namanya, tidak muncul untuk pelatihan selama seminggu karena keracunan makanan, dimana alasan yang konyol tersebut membuat marah beliau.
Pemain yang tidak mau terlibat dalam skuad Di Canio karena alasan yang berbeda memutuskan untuk tidak bermain dan mereka membuat diagnosis palsu. Dokter untuk Sunderland mencoba untuk menghubungi pemain tersebut tetapi teleponnya dimatikan selama tiga jam dan hal ini lah yang sering terjadi di Sunderland. Bagaimana Paola Di Canio tidak naik darah?
Di Canio yang telah memenangi dua pertandingan sebagai bos Sunderland sejak menggantikan Martin O'Neill Maret, percaya peningkatan personil bermain dibutuhkan musim panas ini.
Dia menambahkan: ‘Jelas jika kita ingin memiliki masa depan yang berbeda dalam hal hasil kita perlu mendatangkan pemain bagus tetapi dengan etika profesional dan jadilah seorang yang profesional, bukan pesepakbola yang baik yang melakukan 40 atau 50% dari potensi yang mereka punya karena mereka mendapat buram atau karena mereka pergi keluar’.
"Kita harus memastikan bahwa kita akan membawa tidak hanya pemain bagus, tetapi dengan profesionalisme baik yang dapat memberikan kepuasan kepada semua orang." Bos The Black Cats juga mengatakan bahwa pemainnya akan diminta untuk menghadiri acara sponsor di Sunderland pada hari Senin malam sebelum diperbolehkan untuk pergi cuti.
Last edited by a moderator: