Adamsuhada
New member
Pelatih Manchester City Stuart Pearce telah menerima tawaran membesut timnas Inggris U-21. Walau City belum rela berbagi pelatih, itu tidak menghalangi langkah Pearce.
Pearce ditunjuk FA sebagai suksesor pelatih timnas U-21 sebelumnya, Peter Taylor, yang mundur. Namun pihak klub Pearce masih belum sepenuhnya rela membagi manajernya itu. Bahkan sebelumnya City telah mengungkapkan rasa khawatirnya sehingga belum menandatangani perjanjian final dengan FA.
Meski begitu Pearce tetap menerima tawaran FA. Walau pihak klub masih belum sepenuhnya menyetujui keputusannya, namun ia yakin tidak akan ada masalah di masa mendatang.
"Saya ditawari pekerjaan itu dan saya telah menerimanya. Sekarang tergantung bagaimana klub dan FA mengatur agar keduanya merasa nyaman. Semoga semuanya bisa segera tuntas," ujar Pearce dilansir AFP, Senin (29/1/2007).
Oleh karena itu Pearce juga meyakinkan City bahwa keputusannya itu tidak akan merugikan klub. "Kalau saya merasa keputusan ini akan merugikan City, saya tidak akan mempertimbangkannya," sahut pria berjuluk Psycho itu.
Menurut Pearce, justru City akan diuntungkan karena nanti dia bisa mempelajari negara-negara dan para pemain terbaik di Eropa. Hal itu akan menambah kemampuannya dalam meracik strategi bagi City.
"Saya pikir pengalaman ini akan meningkatkan kemampuan saya sebagai manajer dan juga bermanfaat bagi klub. Saya manajer Manchester City dan saya ingin ada di sini untuk waktu yang lama," tandas dia.
Pearce ditunjuk FA sebagai suksesor pelatih timnas U-21 sebelumnya, Peter Taylor, yang mundur. Namun pihak klub Pearce masih belum sepenuhnya rela membagi manajernya itu. Bahkan sebelumnya City telah mengungkapkan rasa khawatirnya sehingga belum menandatangani perjanjian final dengan FA.
Meski begitu Pearce tetap menerima tawaran FA. Walau pihak klub masih belum sepenuhnya menyetujui keputusannya, namun ia yakin tidak akan ada masalah di masa mendatang.
"Saya ditawari pekerjaan itu dan saya telah menerimanya. Sekarang tergantung bagaimana klub dan FA mengatur agar keduanya merasa nyaman. Semoga semuanya bisa segera tuntas," ujar Pearce dilansir AFP, Senin (29/1/2007).
Oleh karena itu Pearce juga meyakinkan City bahwa keputusannya itu tidak akan merugikan klub. "Kalau saya merasa keputusan ini akan merugikan City, saya tidak akan mempertimbangkannya," sahut pria berjuluk Psycho itu.
Menurut Pearce, justru City akan diuntungkan karena nanti dia bisa mempelajari negara-negara dan para pemain terbaik di Eropa. Hal itu akan menambah kemampuannya dalam meracik strategi bagi City.
"Saya pikir pengalaman ini akan meningkatkan kemampuan saya sebagai manajer dan juga bermanfaat bagi klub. Saya manajer Manchester City dan saya ingin ada di sini untuk waktu yang lama," tandas dia.