andree_erlangga
New member
Seorang pelaku pencurian dengan kekerasan (Curas) tewas seketika ditabrak kereta api (KA) barang saat berusaha melarikan diri terjun dari kereta seusai merampas tas pinggang Bayu Apriansyah, 17.
Menurut Kapolsek Gamping, AKP Sugeng Harsoyo, Selasa (23/1), aksi Curas terjadi Selasa sekitar pukul 12.00 WIB di salah satu rangkaian gerbong KA barang yang tengah berjalan dari Stasiun Lempuyangan Yogyakarta ke Stasiun Patukan, Dusun Kalibau, Kecamatan Gamping, Sleman.
?Belum diketahui identitas pelaku Curas yang tewas tersebut, tapi jenazahnya sudah dikirim ke RS Dr Sardjito Yogyakarta,? kata Sugeng.
Kejadian bermula ketika korban Bayu bersama temannya Wahyudi, 18, keduanya warga Jl Ismail, Indramayu, Jawa Barat menumpang KA barang dari Stasiun Lempuyangan.
Saat kereta mulai berjalan, tiba-tiba naik tiga orang dan bergabung di salah satu rangkaian gerbong dengan kedua korban. Memasuki Stasiun Patukan, salah satu dari tiga orang tadi merampas tas pinggang Bayu berisi telepon seluler dan uang Rp 50.000.
Sempat terjadi perlawanan dari Bayu dan Wahyudi, bahkan Bayu ditusuk dengan pisau yang mengenai kepalanya. Sewaktu akan memasuki Stasiun Patukan, ketiga pelaku melarikan diri dengan cara melompat. Dua orang bisa lolos, namun yang satu lagi jatuh terpeleset dan terlindas kereta. ?Dia tewas seketika di tempat kejadian,? kata Kapolsek Gamping.
Menurut Kapolsek Gamping, AKP Sugeng Harsoyo, Selasa (23/1), aksi Curas terjadi Selasa sekitar pukul 12.00 WIB di salah satu rangkaian gerbong KA barang yang tengah berjalan dari Stasiun Lempuyangan Yogyakarta ke Stasiun Patukan, Dusun Kalibau, Kecamatan Gamping, Sleman.
?Belum diketahui identitas pelaku Curas yang tewas tersebut, tapi jenazahnya sudah dikirim ke RS Dr Sardjito Yogyakarta,? kata Sugeng.
Kejadian bermula ketika korban Bayu bersama temannya Wahyudi, 18, keduanya warga Jl Ismail, Indramayu, Jawa Barat menumpang KA barang dari Stasiun Lempuyangan.
Saat kereta mulai berjalan, tiba-tiba naik tiga orang dan bergabung di salah satu rangkaian gerbong dengan kedua korban. Memasuki Stasiun Patukan, salah satu dari tiga orang tadi merampas tas pinggang Bayu berisi telepon seluler dan uang Rp 50.000.
Sempat terjadi perlawanan dari Bayu dan Wahyudi, bahkan Bayu ditusuk dengan pisau yang mengenai kepalanya. Sewaktu akan memasuki Stasiun Patukan, ketiga pelaku melarikan diri dengan cara melompat. Dua orang bisa lolos, namun yang satu lagi jatuh terpeleset dan terlindas kereta. ?Dia tewas seketika di tempat kejadian,? kata Kapolsek Gamping.