[FONT=Verdana, Arial, Helvetica, sans-serif]Pelatih Persik Bakal Turunkan Deca Saat Jamu PSDS
[/FONT]( Senin, 26/02/2007 18:00 )
- Pelatih Persik Kediri, Daniel Roekito bakal menurunkan pemain tengah asal Brazil, Jeldecir Jesus dos Santos (Deca) saat menjamu PSDS Deli Serdang di Stadion Brawijaya, Kediri, Selasa (27/2).
"ITC (International Transfer Certificate) Deca sudah turun, sehingga sudah sudah bisa kami mainkan saat menghadapi PSDS besok," ujarnya di Kediri, Senin.
Dalam lima kali pertandingan yang telah dijalani Persik, pemain asal Brazil itu hanya duduk di tribun sebagai penonton, karena masih menunggu keluarnya ITC.
Namun, kini kubu Persik sudah bisa bernapas lega dan tidak merasa khawatir lagi, jika beberapa pemainnya mengalami cedera atau terkena hukuman akumulasi kartu kuning.
Menurut Daniel, Deca akan ditempatkan pada posisi gelandang bertahan atau bisa juga sebagai gelandang serang jika Ronald Fagundez sedang absen.
Dalam latihan di Stadion Brawijaya Senin (26/2) pagi, Fagundez hanya mengikuti program latihan selama beberapa menit. Selanjutnya pemain asal Uruguay itu menepi ke pinggir lapangan.
"Dia sedang mengalami diare, tapi mudah-mudahan saja cepat sembuh, sehingga bisa kami turunkan dalam pertandingan besok," tuturnya, berharap.
Selain Fagundez, kapten Persik Harianto juga tampak tidak terlihat dalam latihan itu, karena sedang mengalami cedera otot "hamstring".
Disinggung mengenai kekuatan tim lawan, Daniel mengaku sangat bagus dan sudah teruji ketika bertanding melawan Persema Malang beberapa waktu lalu.
Meskipun kalah 0-1 melalui hadiah penalti, PSDS mampu memberikan perlawanan yang cukup berarti saat bertanding di kandang Persema.
Untuk itu, Daniel akan mewaspadai kebangkitan mental anak asuk Tumpah Sihite itu, karena bisa saja menjadi batu sandungan buat timnya.
Ia mengaku, telah melakukan evaluasi secara menyeluruh setelah timnya tampil buruk di kandang sendiri saat menjamu Persiraja Banda Aceh pada Sabtu (24/2) lalu.
Kendati unggul 2-1, namun Daniel dan manajer Persik Iwan Budianto merasa tidak puas dengan penampilan Danielo Fernando dan kawan-kawan.
"Bahkan gol yang dicetak pemain Persiraja di menit ke-67 itu seharusnya tidak perlu terjadi, kalau anak-anak disiplin menjaga daerah pertahanan," ucapnya menambahkan.
Sementara itu, manajer Persik Iwan Budianto meminta para pemain tidak menganggap remeh lawan yang bakal dihadapinya itu, meskipun tidak diperkuat pemain bintang.
"Semua tim yang berada di wilayah barat memiliki kekuatan merata, tidak ada papan bawah dan papan atas. Mereka pun memiliki motivasi tinggi untuk bisa mendapatkan poin melawan tim juara yang bermain di kandangnya sendiri," ujarnya mengingatkan.
- kapanlagi.com -
[/FONT]( Senin, 26/02/2007 18:00 )
- Pelatih Persik Kediri, Daniel Roekito bakal menurunkan pemain tengah asal Brazil, Jeldecir Jesus dos Santos (Deca) saat menjamu PSDS Deli Serdang di Stadion Brawijaya, Kediri, Selasa (27/2).
"ITC (International Transfer Certificate) Deca sudah turun, sehingga sudah sudah bisa kami mainkan saat menghadapi PSDS besok," ujarnya di Kediri, Senin.
Dalam lima kali pertandingan yang telah dijalani Persik, pemain asal Brazil itu hanya duduk di tribun sebagai penonton, karena masih menunggu keluarnya ITC.
Namun, kini kubu Persik sudah bisa bernapas lega dan tidak merasa khawatir lagi, jika beberapa pemainnya mengalami cedera atau terkena hukuman akumulasi kartu kuning.
Menurut Daniel, Deca akan ditempatkan pada posisi gelandang bertahan atau bisa juga sebagai gelandang serang jika Ronald Fagundez sedang absen.
Dalam latihan di Stadion Brawijaya Senin (26/2) pagi, Fagundez hanya mengikuti program latihan selama beberapa menit. Selanjutnya pemain asal Uruguay itu menepi ke pinggir lapangan.
"Dia sedang mengalami diare, tapi mudah-mudahan saja cepat sembuh, sehingga bisa kami turunkan dalam pertandingan besok," tuturnya, berharap.
Selain Fagundez, kapten Persik Harianto juga tampak tidak terlihat dalam latihan itu, karena sedang mengalami cedera otot "hamstring".
Disinggung mengenai kekuatan tim lawan, Daniel mengaku sangat bagus dan sudah teruji ketika bertanding melawan Persema Malang beberapa waktu lalu.
Meskipun kalah 0-1 melalui hadiah penalti, PSDS mampu memberikan perlawanan yang cukup berarti saat bertanding di kandang Persema.
Untuk itu, Daniel akan mewaspadai kebangkitan mental anak asuk Tumpah Sihite itu, karena bisa saja menjadi batu sandungan buat timnya.
Ia mengaku, telah melakukan evaluasi secara menyeluruh setelah timnya tampil buruk di kandang sendiri saat menjamu Persiraja Banda Aceh pada Sabtu (24/2) lalu.
Kendati unggul 2-1, namun Daniel dan manajer Persik Iwan Budianto merasa tidak puas dengan penampilan Danielo Fernando dan kawan-kawan.
"Bahkan gol yang dicetak pemain Persiraja di menit ke-67 itu seharusnya tidak perlu terjadi, kalau anak-anak disiplin menjaga daerah pertahanan," ucapnya menambahkan.
Sementara itu, manajer Persik Iwan Budianto meminta para pemain tidak menganggap remeh lawan yang bakal dihadapinya itu, meskipun tidak diperkuat pemain bintang.
"Semua tim yang berada di wilayah barat memiliki kekuatan merata, tidak ada papan bawah dan papan atas. Mereka pun memiliki motivasi tinggi untuk bisa mendapatkan poin melawan tim juara yang bermain di kandangnya sendiri," ujarnya mengingatkan.
- kapanlagi.com -