Pemerintahan Dikontrakkan Aja

Status
Not open for further replies.

suhu

New member
Demi effesiensi dan effektivitas.

Dengan asumsi pemerintahan (legislatif, yudikatif, eksekutif) seperti kesebelasan bola sepak.
Maka bisa kita kontrakkan aja kepada mereka yang lebih profesional.

Tahap awal bisa jadi contoh tingkat terendah, yakni kabupaten/kota. Kalo tingkat terendah ini sukses dapat ditingkatkan lagi.

Bisa juga masing2 kekuasaan itu satu persatu dikontrakkan. Kalo satu kekuasaan sukses dikontrakkan, dapat dilanjutkan ke lainnya.

Bukankah kita rakyat ini adalah majikan dari pemerintahan ini. Jadi jangan khawatir kalo negara ini bakal terjual.​
 
Pemilik negri ini

Sebenernya sederhana aja... Ingin cepet tau siapa pemilik negri ini....

Contohnya di kabupatenku, bagian negri ini...
pendapatan daerahnya pertahun 1T... penduduknya tercatat 110ribu jiwa...
berarti setiap kepala tanpa kerja apapun pertahun bisa terima pendapatan 9jt..
umk kok 600rb/bulan... ato 7jt-an pertahun... apa yang salah....

Penjelasan pemda rumit sulit dimengerti..

Ini contoh simple tak proporsional ; tak profesional....​
 
Demi effesiensi dan effektivitas.

Dengan asumsi pemerintahan (legislatif, yudikatif, eksekutif) seperti kesebelasan bola sepak.
Maka bisa kita kontrakkan aja kepada mereka yang lebih profesional.

Tahap awal bisa jadi contoh tingkat terendah, yakni kabupaten/kota. Kalo tingkat terendah ini sukses dapat ditingkatkan lagi.

Bisa juga masing2 kekuasaan itu satu persatu dikontrakkan. Kalo satu kekuasaan sukses dikontrakkan, dapat dilanjutkan ke lainnya.

Bukankah kita rakyat ini adalah majikan dari pemerintahan ini. Jadi jangan khawatir kalo negara ini bakal terjual.​

whew..
masalah professionalitas itu setidaknya tergantung pada 2 hal yang mendasar;
- dari dalam diri seseorang (internal)
- dan dari segi Sistemnya atau acheive/punishmentnya (eksternal)
semakin besar/berat punishment yang mengikat seseorang, maka semakin professional pula orang itu. di dunia Birokrat, 2 hal tsb tidak dibentuk dengan baik dari faktor eksternalnya sehingga mempengaruhi faktor internalnya.

jadi tidak perlu dikontrakkan atau digadai, yang perlu sistemnya diperbaiki.
 
Bls: Pemerintahan Dikontrakkan Aja

wah ide bagus tuh, trus jadinya pemerintahan negara bukan republik lg.
 
Bls: Pemerintahan Dikontrakkan Aja

@betadelta
bentuk negara mungkin jadi baru....
contranion....:D
 
Bls: Pemerintahan Dikontrakkan Aja

trus yang tanda tangan kontrak sapa? trus si profesional bertanggung jawab ama siapa? penilaian kinerja si profesional gimana? kalo sebagian rakyat merasa bagus trus sebagian lagi merasa jelek atas kinerja si profesional gimana solusi nya?

ide yg benar2 ga bermutu...
 
Bls: Pemerintahan Dikontrakkan Aja

cocok juga tuh. entar jual aja ke luar negeri.. di ekspor sekalian kan bisa di tawarkan sebagai komoditas.. laris nanti .. jadi misal kalo ada bule-bule yang pingin jadi bupati ato gubernur di sini tinggal di tawarin aja.. nanti speknya gini gini.. misal punya rumdin berapa , modelnya apa , gaji berapa ? fasilitasnya apa trus nanti bisa korupsi apa ndak ? perlu dijelasin juga.. trus bisa punya simpanan berapa? kan enak .. tinggal bule nya berani bayar berapa ? duitnya.. bagi-bagi aja buat rakyat .. toh negara ini milik rakyat kan? lumayan buat uang jajan
 
Status
Not open for further replies.
Back
Top