spirit
Mod
Pendiri Huawei, Ren Zhengfei, mengakui jelas ada dampak jika ponsel buatan perusahaannya tidak bisa memakai Android lagi di masa depan. Tapi tidak lantas Huawei akan lumpuh karena meskipun OS berkualitas, Android bukan segala-galanya.
"Memang ada imbas di pasar global, tapi hal itu tidak signifikan seperti yang dibayangkan banyak orang," kata Ren yang dikutip detikINET dari South China Morning Post.
Ren memuji bahwa Google menawarkan ekosistem yang bagus di Android. Akan ada sebagian konsumen yang tidak mau memilih lagi Huawei jika melepas Android dan memakai OS sendiri, tapi sebagian lagi menurutnya bakal tetap setia.
Seperti diketahui, Huawei tengah bersiap meluncurkan sistem operasi sendiri dengan nama Hongmeng atau Oak OS di ranah global. Huawei telah mengembangkannya selama beberapa tahun sebagai antisipasi kejadian terburuk yang ternyata benar terjadi saat ini.
Dan menurutnya, banyak teknologi ponsel Huawei tak bergantung pada Android. "Banyak fungsi dari ponsel kami, misalnya di fotografi, adalah independen dari sistem operasi Google," tandas Ren.
Fotografi belakangan memang jadi andalan ponsel Huawei, khususnya di segmen flagship. Sebut saja P30 Pro yang banyak dipuji soal kameranya.
Sebelumnya, Ren juga menyebutkan Google akan rugi sendiri jika memblokir Huawei yang saat ini vendor ponsel terbesar kedua di dunia. Pria berusia 74 tahun itu menyatakan bahwa perusahaan besutan Larry Page dan Sergey Brin itu akan kehilangan ratusan juta penggunanya.
"Huawei dan Google akan selalu berada dalam kepentingan yang sama, dan jika kami tidak menggunakan sistem Google, Google akan kehilangan 700-800 juta pengguna di masa depan," ujarnya.
sumber