subhanluffy
New member
Denpasar, (tvOne)
Indonesia yang memiliki garis pantai sepanjang 95.000 km mengoleksi 45 persen spesies ikan dunia.
"Perairan Indonesia sangat besar perannya keanekaragaman hayati," kata Dirjen Perikanan Budidaya Departemen Kelautan dan Perikanan Dr Ir Made L. Nurdjana di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan, meskipun Indonesia kaya akan spesies ikan dunia, namun belum seluruhnya dibudidayakan secara maksimal.
"Sejumlah spesies ikan sebenarnya dapat dibudidayakan pada lahan marginal," kata Dirjen Nurdjana seusai mengadakan pertemuan dengan jajaran Dinas Perikanan kabupaten kota se Bali dalam upaya memacu peningkatan produksi.
Dirjen Nurdjana menambahkan, untuk pengembangan perikanan air tawar potensi yang ada seluas 2,23 juta hektar hingga kini baru dimanfaatkan sepuluh persen. Demikian pula potensi perikanan air payau seluas 1,22 juta hektar telah dimanfaatkan 40 persen.
Sedangkan potensi air laut 8,37 juta hektar baru dimanfaatkan 0,01 persen untuk pengembangan rumput laut.
Berbagai upaya dan program Departemen Kelautan dan Perikanan dengan merangkul masyarakat dan nelayan diharapkan mampu memanfaatkan potensi yang ada secara maksimal untuk kesejahteraan bangsa dan negara Indonesia, ujar Dirjen Nurdjana.
http://www.tvone.co.id/index.php/cp/newsdetail/3385
Indonesia yang memiliki garis pantai sepanjang 95.000 km mengoleksi 45 persen spesies ikan dunia.
"Perairan Indonesia sangat besar perannya keanekaragaman hayati," kata Dirjen Perikanan Budidaya Departemen Kelautan dan Perikanan Dr Ir Made L. Nurdjana di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan, meskipun Indonesia kaya akan spesies ikan dunia, namun belum seluruhnya dibudidayakan secara maksimal.
"Sejumlah spesies ikan sebenarnya dapat dibudidayakan pada lahan marginal," kata Dirjen Nurdjana seusai mengadakan pertemuan dengan jajaran Dinas Perikanan kabupaten kota se Bali dalam upaya memacu peningkatan produksi.
Dirjen Nurdjana menambahkan, untuk pengembangan perikanan air tawar potensi yang ada seluas 2,23 juta hektar hingga kini baru dimanfaatkan sepuluh persen. Demikian pula potensi perikanan air payau seluas 1,22 juta hektar telah dimanfaatkan 40 persen.
Sedangkan potensi air laut 8,37 juta hektar baru dimanfaatkan 0,01 persen untuk pengembangan rumput laut.
Berbagai upaya dan program Departemen Kelautan dan Perikanan dengan merangkul masyarakat dan nelayan diharapkan mampu memanfaatkan potensi yang ada secara maksimal untuk kesejahteraan bangsa dan negara Indonesia, ujar Dirjen Nurdjana.
http://www.tvone.co.id/index.php/cp/newsdetail/3385
