Perampok Tewaskan Satpam Bank Mandiri

andree_erlangga

New member
Aksi perampokan di Bank Mandiri Cabang Tebet, Jakarta Selatan, kemarin, diwarnai dengan penembakan yang mengakibatkan seorang satpam tewas dan dua nasabah terluka. Meski berhasil lolos, komplotan penjahat berjumlah empat orang itu mesti gigit jari, karena gagal mendapatkan uang tunai Rp 75 juta yang hendak disetorkan ke bank tersebut.

Keterangan yang dihimpun Suara Karya menyebutkan, peristiwa perampokan itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB di Bank Mandiri, Jalan Tebet Timur, Jakarta Selatan. Awalnya seorang nasabah bernama Ferdinand Surapalangan (31) hendak menyetorkan uang yang baru saja diambilnya dari Bank BCA Capem Gudang Peluru, Tebet, sebesar Rp 75 juta, ke bank tersebut.

Ferdinand, yang mengendarai mobil Suzuki Katana B-2972-GJ, tidak tahu kalau perjalanannya dari Gudang Peluru ke Tebet Timur dibuntuti empat orang yang menggunakan dua sepeda motor.

Saat Ferdinand hendak memarkir mobilnya di halaman parkir Bank Mandiri, tiba-tiba ia didekati dua orang yang menggunakan sepeda motor Yamaha Vega R. Ia langsung mengeluarkan pistol revolver dan menembak paha kanan Ferdinand.

Pelaku juga sempat menembak satu kali lagi yang pelurunya menyerempet punggung Dinta Ayualami (18), yang ketika itu sedang antri di anjungan tunai mandiri (ATM) Bank Mandiri.

Mendengar suara tembakan, Bayudi (47) satpam Bank Mandiri, segera keluar. Namun, pelaku langsung mengarahkan pistol kepadanya. Bayudi tertembak pelipisnya. Ia tewas tak lama setelah dilarikan RS Tebet. Peluru yang bersarang di pelipis kanan menembus ke belakang kepala.

suarakarya-online.com
 
tulisanya sudah bagus. Tingkatkan lagi kreatifitas menulismu, aku senang dan bersedia membaca tulisanmu yang lain aku tunggu
 
Back
Top