azlanshah.id
New member
Saat saya memulai perjalanan menulis di Medium pada tahun 2022, saya merasa seperti berada di dunia yang begitu luas, di mana saya adalah seorang pendatang baru yang berusaha mencari tempat. Sebagai seorang penulis dari Indonesia, tantangan terbesar adalah bersaing di platform yang mayoritas pembacanya berasal dari luar negeri. Saya menyadari bahwa butuh lebih dari sekadar menulis untuk bisa bertahan di Medium—saya perlu belajar, beradaptasi, dan yang terpenting, menemukan komunitas yang bisa mendukung perjalanan saya.
Di sinilah KBM (Komunitas Blogger Medium) Indonesia menjadi bagian yang sangat penting dalam perjalanan saya. KBM adalah rumah bagi penulis-penulis Indonesia yang ingin berkembang di Medium. Komunitas ini memberikan rasa kebersamaan yang begitu kuat, terutama bagi saya yang sebelumnya merasa cukup asing di dunia penulisan digital global. Di KBM, saya menemukan teman-teman yang memiliki semangat yang sama—membangun karir menulis di Medium sambil saling mendukung dan berbagi pengalaman.
Ketika saya mulai aktif di KBM, banyak hal berubah. Komunitas ini bukan hanya tempat berbagi cerita, tetapi juga ruang untuk belajar. Saya mendapatkan wawasan tentang cara meningkatkan kualitas tulisan, memahami algoritma Medium, hingga tips untuk memanfaatkan publikasi besar seperti Better Humans dan Mind Cafe. KBM juga sering mengadakan tantangan menulis, yang sangat membantu saya untuk tetap konsisten dalam menghasilkan artikel baru. Dari tantangan-tantangan inilah saya menyadari bahwa menulis tidak hanya soal ide, tetapi juga soal disiplin.
KBM memiliki peran penting dalam membantu saya mencapai payout pertama dari Medium. Sebagai penulis dari Indonesia, proses payout bisa menjadi cukup rumit karena Medium menggunakan Stripe, yang tidak sepenuhnya mendukung bank lokal. Namun, dengan bantuan informasi dari komunitas ini, saya berhasil mengatur pembayaran melalui Payoneer. Rasanya sangat memotivasi ketika akhirnya saya menerima penghasilan pertama, meskipun jumlahnya belum besar. Itu adalah pengingat bahwa setiap langkah kecil adalah bagian dari perjalanan besar.
Tidak hanya itu, KBM juga menginspirasi saya untuk terus menulis dalam bahasa Inggris, meskipun awalnya terasa menantang. Dukungan dari anggota komunitas yang lain membantu saya mengatasi rasa tidak percaya diri dan terus berusaha menyampaikan ide-ide saya dengan cara yang lebih baik. Melalui diskusi dan umpan balik dari KBM, saya belajar bahwa kejujuran dalam menulis adalah kunci untuk terhubung dengan pembaca, di mana pun mereka berada.
Kini, Medium bagi saya bukan hanya platform untuk menulis, tetapi juga ruang untuk belajar, berbagi, dan bertumbuh. Dengan adanya KBM Indonesia, perjalanan menulis saya tidak lagi terasa seperti usaha individu, melainkan bagian dari sebuah komunitas yang lebih besar. Jika Anda juga seorang penulis Indonesia yang ingin mencoba Medium, saya sangat merekomendasikan untuk bergabung dengan KBM. Ini bukan hanya tentang mendapatkan tips menulis, tetapi juga tentang merasakan dukungan kolektif dari penulis-penulis lain yang memahami tantangan Anda.
Untuk melihat lebih banyak tulisan saya di Medium, Anda bisa mengunjungi halaman saya di medium.com/@azlan.shah. Dan jika Anda ingin memulai perjalanan menulis Anda sendiri, tidak ada tempat yang lebih baik untuk memulainya selain bersama KBM Indonesia. Dalam dunia yang penuh persaingan, memiliki komunitas seperti ini adalah salah satu aset terbesar yang bisa Anda miliki.
Di sinilah KBM (Komunitas Blogger Medium) Indonesia menjadi bagian yang sangat penting dalam perjalanan saya. KBM adalah rumah bagi penulis-penulis Indonesia yang ingin berkembang di Medium. Komunitas ini memberikan rasa kebersamaan yang begitu kuat, terutama bagi saya yang sebelumnya merasa cukup asing di dunia penulisan digital global. Di KBM, saya menemukan teman-teman yang memiliki semangat yang sama—membangun karir menulis di Medium sambil saling mendukung dan berbagi pengalaman.
Ketika saya mulai aktif di KBM, banyak hal berubah. Komunitas ini bukan hanya tempat berbagi cerita, tetapi juga ruang untuk belajar. Saya mendapatkan wawasan tentang cara meningkatkan kualitas tulisan, memahami algoritma Medium, hingga tips untuk memanfaatkan publikasi besar seperti Better Humans dan Mind Cafe. KBM juga sering mengadakan tantangan menulis, yang sangat membantu saya untuk tetap konsisten dalam menghasilkan artikel baru. Dari tantangan-tantangan inilah saya menyadari bahwa menulis tidak hanya soal ide, tetapi juga soal disiplin.
KBM memiliki peran penting dalam membantu saya mencapai payout pertama dari Medium. Sebagai penulis dari Indonesia, proses payout bisa menjadi cukup rumit karena Medium menggunakan Stripe, yang tidak sepenuhnya mendukung bank lokal. Namun, dengan bantuan informasi dari komunitas ini, saya berhasil mengatur pembayaran melalui Payoneer. Rasanya sangat memotivasi ketika akhirnya saya menerima penghasilan pertama, meskipun jumlahnya belum besar. Itu adalah pengingat bahwa setiap langkah kecil adalah bagian dari perjalanan besar.
Tidak hanya itu, KBM juga menginspirasi saya untuk terus menulis dalam bahasa Inggris, meskipun awalnya terasa menantang. Dukungan dari anggota komunitas yang lain membantu saya mengatasi rasa tidak percaya diri dan terus berusaha menyampaikan ide-ide saya dengan cara yang lebih baik. Melalui diskusi dan umpan balik dari KBM, saya belajar bahwa kejujuran dalam menulis adalah kunci untuk terhubung dengan pembaca, di mana pun mereka berada.
Kini, Medium bagi saya bukan hanya platform untuk menulis, tetapi juga ruang untuk belajar, berbagi, dan bertumbuh. Dengan adanya KBM Indonesia, perjalanan menulis saya tidak lagi terasa seperti usaha individu, melainkan bagian dari sebuah komunitas yang lebih besar. Jika Anda juga seorang penulis Indonesia yang ingin mencoba Medium, saya sangat merekomendasikan untuk bergabung dengan KBM. Ini bukan hanya tentang mendapatkan tips menulis, tetapi juga tentang merasakan dukungan kolektif dari penulis-penulis lain yang memahami tantangan Anda.
Untuk melihat lebih banyak tulisan saya di Medium, Anda bisa mengunjungi halaman saya di medium.com/@azlan.shah. Dan jika Anda ingin memulai perjalanan menulis Anda sendiri, tidak ada tempat yang lebih baik untuk memulainya selain bersama KBM Indonesia. Dalam dunia yang penuh persaingan, memiliki komunitas seperti ini adalah salah satu aset terbesar yang bisa Anda miliki.