Kalina
Moderator
Lebih Baik Mengalah Untuk Menang
Cewek memang terkenal dengan emosinya yang labil. Kadang bisa menjadi orang yang penyayang, kadang bisa menjadi orang yang garang. Apalagi kalau lagi datang bulan, hampir setiap cewek bakal berubah sesuai mood-nya yang sedang emosional.
So, nggak heran sih, kalau setiap cewek pernah berantem karena hal-hal sepele karena kesensitifannya. Anyway, dari survei si Det, terdapat 86,1 persen responDet yang pernah mengalami pertengkarn sesama cewek.
Pengalaman pertama datang dari Riska. "Dulu waktu aku masih duduk di bangku SMA, aku pernah berantem sama teman dari sekolah lain yang nggak sengaja kenal di perjalanan pulang," tutur mahasiswi Interstudy ini.
"Bisa dibilang aku nggak kenal banget sama teman baruku ini, dan berantemnya juga nggak penting banget, tentang berebutan cowok gitu. Sebenarnya sih, hanya karena salah paham aja," sambung cewek yang hobi dengerin radio ini.
Selidik punya selidik ternyata cowoknya menyukaiku. "Teman baruku udah kepedean aja dan merasa jealous denganku. Tiba-tiba saja aku dilabrak dan adu mulut pun terjadi. Langsung aja aku mengalah karena aku nggak tahu permasalahannya apa," akunya.
Cerita yang nggak kalah seru datang dari Nuke. "Aku sih, sering banget bertengkar sama kakakku sendiri di lingkungan rumah. Mungkin juga karena perbedaan umurku hanya setahun dengannya," ujar siswi SMKN 31 ini.
Penyebab utamanya karena merasa nggak adil. "Misalnya, kakakku mendapat barang bagus dari ortuku dan aku merasa keukeuh untuk punya juga. Bahkan, kami seringkali berantem hingga pukul-pukulan lho," ulasnya.
Menurut cewek berbintang Gemini ini, kadang nggak ada yang menengahi pertengkarannya. "Kadang juga nggak ada yang mau ngalah, akibatnya kami berdua nggak tegur-teguran selama beberapa hari," jelasnya.
Lanjut ke Fizah, yang suka sensi kalau di jalan. "Aku suka marah-marah di jalan kalau ada cewek-cewek yang suka jalan seenaknya. Sebenarnya sih, kadang cuma nyenggol atau nabrak aja, tapi suka bikin kesel juga," ungkap siswi MAN 1 Bekasi ini.
"Kalau kuperhatiin, memang udah banyak banget cewek-cewek yang suka jalan serasa jalanan punya bapaknya. Kadang kalau aku dalam situasi seperti itu suka aku tegur dengan muka sinis," tambahnya.
Udah salah, tapi nggak mau disalahin. "Kadang setelah ditegur, yang nabrak bukannya minta maaf tapi malah balik ngelihatin. So, pertengkaran pun terjadi," terang cewek yang gemar baca novel ini.
Lain sama ceritanya Dewi berikut ini yang nggak pernah berantem sama cewek. "Aku memang paling nggak suka berantem, lebih baik aku mengalah daripada masalahnya tambah besar," sambar mahasiswi Univ. Negeri Jakarta ini.
Dara yang satu ini mengaku kalau nggak pernah mau punya musuh. "Dalam berteman pasti pernah punya masalah, tapi lebih baik kalau bisa dibicarakan dengan kepala dingin," cuapnya.
Cewek memang terkenal dengan emosinya yang labil. Kadang bisa menjadi orang yang penyayang, kadang bisa menjadi orang yang garang. Apalagi kalau lagi datang bulan, hampir setiap cewek bakal berubah sesuai mood-nya yang sedang emosional.
So, nggak heran sih, kalau setiap cewek pernah berantem karena hal-hal sepele karena kesensitifannya. Anyway, dari survei si Det, terdapat 86,1 persen responDet yang pernah mengalami pertengkarn sesama cewek.
Pengalaman pertama datang dari Riska. "Dulu waktu aku masih duduk di bangku SMA, aku pernah berantem sama teman dari sekolah lain yang nggak sengaja kenal di perjalanan pulang," tutur mahasiswi Interstudy ini.
"Bisa dibilang aku nggak kenal banget sama teman baruku ini, dan berantemnya juga nggak penting banget, tentang berebutan cowok gitu. Sebenarnya sih, hanya karena salah paham aja," sambung cewek yang hobi dengerin radio ini.
Selidik punya selidik ternyata cowoknya menyukaiku. "Teman baruku udah kepedean aja dan merasa jealous denganku. Tiba-tiba saja aku dilabrak dan adu mulut pun terjadi. Langsung aja aku mengalah karena aku nggak tahu permasalahannya apa," akunya.
Cerita yang nggak kalah seru datang dari Nuke. "Aku sih, sering banget bertengkar sama kakakku sendiri di lingkungan rumah. Mungkin juga karena perbedaan umurku hanya setahun dengannya," ujar siswi SMKN 31 ini.
Penyebab utamanya karena merasa nggak adil. "Misalnya, kakakku mendapat barang bagus dari ortuku dan aku merasa keukeuh untuk punya juga. Bahkan, kami seringkali berantem hingga pukul-pukulan lho," ulasnya.
Menurut cewek berbintang Gemini ini, kadang nggak ada yang menengahi pertengkarannya. "Kadang juga nggak ada yang mau ngalah, akibatnya kami berdua nggak tegur-teguran selama beberapa hari," jelasnya.
Lanjut ke Fizah, yang suka sensi kalau di jalan. "Aku suka marah-marah di jalan kalau ada cewek-cewek yang suka jalan seenaknya. Sebenarnya sih, kadang cuma nyenggol atau nabrak aja, tapi suka bikin kesel juga," ungkap siswi MAN 1 Bekasi ini.
"Kalau kuperhatiin, memang udah banyak banget cewek-cewek yang suka jalan serasa jalanan punya bapaknya. Kadang kalau aku dalam situasi seperti itu suka aku tegur dengan muka sinis," tambahnya.
Udah salah, tapi nggak mau disalahin. "Kadang setelah ditegur, yang nabrak bukannya minta maaf tapi malah balik ngelihatin. So, pertengkaran pun terjadi," terang cewek yang gemar baca novel ini.
Lain sama ceritanya Dewi berikut ini yang nggak pernah berantem sama cewek. "Aku memang paling nggak suka berantem, lebih baik aku mengalah daripada masalahnya tambah besar," sambar mahasiswi Univ. Negeri Jakarta ini.
Dara yang satu ini mengaku kalau nggak pernah mau punya musuh. "Dalam berteman pasti pernah punya masalah, tapi lebih baik kalau bisa dibicarakan dengan kepala dingin," cuapnya.