Poor Villa, Left in Tears Untuk La Furia Roja

writinglover

New member
For your info aja den, striker dari New York City ini mutusin gantung sepatu di panggung sepakbola internasional pada usia 32 tahun. Satu hal yang sangat membuat Villa berlinang air mata adalah karena dirinya tak mampu mengantarkan team matador lolos dari babak penyisihan grup di Piala Dunia 2014. Setelah dibantai Belanda dan Chile dalam dua laga pembuka berturut-turut, 7 gol tanpa balas, hadeuh.

Yah seenggaknya ada kenangan manis yang dapat diberikan Villa saat striker anyar New York City ini sukses mencetak gol pembuka untuk teamnya lewat sebuah backheel cantik pada pertandingan melawan Australia dua hari yang lalu setelah diturunkan sebagai starter.

20140624072015_01_VillaD_ins2.jpg


Sayangnya di menit ke-57 pelatih Vicente Del Bosque mutusin gantiin Villa dengan memasukkan Juan Mata. Terlihat banget di bangku cadangan, Villa nunduk dan gak mampu menahan emosinya dan menangis saat dia harus menutup penampilannya bersama skuat team matador. Spanyol sendiri sukses mengalahkan Australia dengan skor 3-0. Dua gol lagi masing-masing dicetak oleh Torres dan Mata.

Oooo... apakah ini berarti pada piala dunia 2018 Villa gak akan main lagi yah? Yah, memang sudah saatnya Spanyol melakukan perombakan habis-habisan untuk para pemainnya dan berikut strategi bermainnya.

Mempertahankan juara lebih sulit dibanding menjuarai kejuaraan. Gue jadi ikutan sedih lihat ekspresi si Villa ini den. Kebayang banget rasanya saat dia ingin pensiun, dia gak mampu mempersembahkan yang terbaik bagi team yang akan ditinggalkannya.

sumber : berita piala dunia 2014
 
Back
Top