d-net
Mod
Jakarta - Indomie jadi buah bibir setelah dikabarkan ditarik dari peredaran di Taiwan. Konon, alasannya adalah adanya kandungan zat berbahaya pada produk yang sudah jadi makanan sehari-hari di Indonesia itu.
Namun di sisi lain, ada yang berpendapat alasan itu agak mencurigakan. Bahkan muncul dugaan, Indomie dirazia karena persaingan bisnis.
Apapun yang jadi alasannya, pengguna internet bisa menunjukkan sikap mereka lewat Facebook. Menurut pengamatan detikINET, Selasa (12/10/2010), setidaknya ada dua jalur yang bisa digunakan untuk menunjukkan kesukaan pada Indomie di Facebook.
Pertama, sebuah Page dengan judul Indomie Instant Noodles. Pada pukul 08:45 WIB tercatat ada sekitar 45.741 pengguna Facebook yang mengklik Like untuk halaman ini.
Di Wall halaman itu pun tampak beberapa pesan dukungan pada Indomie. "Saya, malas makan nasi Indomie aja.. Dari saya TK bisa sehari 2 bungkus sampe sekarang allhamdullilah sehat.... Cari perhatian yang berlebihan aja tuh TAIwan...." tulis Irwansyah Azusa.
Lain lagi komentar dari pengguna bernama Fendi Setyadi. "blum ada sejarahnya manusia mati makan indomie..sampai kapanpun aku tetap cinta indomie.." tulisnya.
Nah, selain itu ada juga sebuah Group yang sudah cukup lama bertengger di Facebook. Grup ini bernama Indomie Noodles Appreciation Society yang telah mencatatkan 10.275 anggota.
Grup yang sudah cukup lama ini tampak seperti dibuat oleh seseorang dari luar Indonesia. Konon, grup ini dibuat oleh penggemar Indomie asal Nigeria.
Sayangnya, grup yang pernah ramai oleh fans Indomie ini sekarang nampak ramai oleh Spam.
Namun di sisi lain, ada yang berpendapat alasan itu agak mencurigakan. Bahkan muncul dugaan, Indomie dirazia karena persaingan bisnis.
Apapun yang jadi alasannya, pengguna internet bisa menunjukkan sikap mereka lewat Facebook. Menurut pengamatan detikINET, Selasa (12/10/2010), setidaknya ada dua jalur yang bisa digunakan untuk menunjukkan kesukaan pada Indomie di Facebook.
Pertama, sebuah Page dengan judul Indomie Instant Noodles. Pada pukul 08:45 WIB tercatat ada sekitar 45.741 pengguna Facebook yang mengklik Like untuk halaman ini.
Di Wall halaman itu pun tampak beberapa pesan dukungan pada Indomie. "Saya, malas makan nasi Indomie aja.. Dari saya TK bisa sehari 2 bungkus sampe sekarang allhamdullilah sehat.... Cari perhatian yang berlebihan aja tuh TAIwan...." tulis Irwansyah Azusa.
Lain lagi komentar dari pengguna bernama Fendi Setyadi. "blum ada sejarahnya manusia mati makan indomie..sampai kapanpun aku tetap cinta indomie.." tulisnya.
Nah, selain itu ada juga sebuah Group yang sudah cukup lama bertengger di Facebook. Grup ini bernama Indomie Noodles Appreciation Society yang telah mencatatkan 10.275 anggota.
Grup yang sudah cukup lama ini tampak seperti dibuat oleh seseorang dari luar Indonesia. Konon, grup ini dibuat oleh penggemar Indomie asal Nigeria.
Sayangnya, grup yang pernah ramai oleh fans Indomie ini sekarang nampak ramai oleh Spam.
