nurcahyo
New member
Ranitidine sebagai terapi adjuvan terhadap kortiko steroid untuk eksim tangan
(29-Dec-2006)
Oleh: TMB
Medical
Kalbefarma - Dermatitis atopi merupakan faktor yang berkontribusi terhadap terjadinya eksim pada tangan yang sifatnya kronik. Dan sampai saat ini belum ada terapi yang secara umum berhasil untuk kasus tersebut.
Antagonis reseptor histamin-2, ranitidine yang mempunyai potensi sebagai immunomodulator yang kemungkinan disebabkan oleh kemampuannya menghambat aktivitas histamin. Pemberian ranitidine pada pasien ulkus gaster juga menunjukkan pengurangan atau penurunan gejala eksim tangan dari beberapa pasien atopik.
Dari studi yang melibatkan sebanyak 11 pria dan 36 wanita dengan usia minimal 18 tahun, dan sebelumnya ada riwayat atopik. Setiap pasien dilakukan tes tempel dan tidak didapatkan adanya alergi. Seluruh responden dikelompokkan menjadi 2 yaitu yang mendapat ranitidine 300 mg 2x sehari ditambahkan dengan betamethasone valerate topikal serta kelompok lain yang mendapat plasebo dan betametasone valerate topikal. Pengobatan selama 16 minggu dan setiap 4 minggu dievaluasi.
Dari sebanyak 38 responden yang menyelesaikan penelitian selama 16 minggu, sebanyak 17 dari 23 yang mendapat ranitidine menunjukkan gambaran eksim yang bersih dibandingkan dengan plasebo sebesar 8 dari 24 dengan p=0,02 (Exact Fissher?s test). Dari data-data tersebut menunjukkan bahwa ranitidine memungkinkan dipakai sebagai terapi adjuvan terhadap steroid topikal pada pengobatan etopik ?eksim tangan? yang lebih baik dibandingkan dengan plasebo.
(29-Dec-2006)
Oleh: TMB
Medical
Kalbefarma - Dermatitis atopi merupakan faktor yang berkontribusi terhadap terjadinya eksim pada tangan yang sifatnya kronik. Dan sampai saat ini belum ada terapi yang secara umum berhasil untuk kasus tersebut.
Antagonis reseptor histamin-2, ranitidine yang mempunyai potensi sebagai immunomodulator yang kemungkinan disebabkan oleh kemampuannya menghambat aktivitas histamin. Pemberian ranitidine pada pasien ulkus gaster juga menunjukkan pengurangan atau penurunan gejala eksim tangan dari beberapa pasien atopik.
Dari studi yang melibatkan sebanyak 11 pria dan 36 wanita dengan usia minimal 18 tahun, dan sebelumnya ada riwayat atopik. Setiap pasien dilakukan tes tempel dan tidak didapatkan adanya alergi. Seluruh responden dikelompokkan menjadi 2 yaitu yang mendapat ranitidine 300 mg 2x sehari ditambahkan dengan betamethasone valerate topikal serta kelompok lain yang mendapat plasebo dan betametasone valerate topikal. Pengobatan selama 16 minggu dan setiap 4 minggu dievaluasi.
Dari sebanyak 38 responden yang menyelesaikan penelitian selama 16 minggu, sebanyak 17 dari 23 yang mendapat ranitidine menunjukkan gambaran eksim yang bersih dibandingkan dengan plasebo sebesar 8 dari 24 dengan p=0,02 (Exact Fissher?s test). Dari data-data tersebut menunjukkan bahwa ranitidine memungkinkan dipakai sebagai terapi adjuvan terhadap steroid topikal pada pengobatan etopik ?eksim tangan? yang lebih baik dibandingkan dengan plasebo.