indosiar.com, Jakarta - Diduga karena rebutan penumpang, seorang kondektur bus menjadi korban pengeroyokan oleh beberapa pria tak dikenal.
Beginilah kondisi Ananda Yuli Hartanto alias Willy warga Tambun Bekasi Senin (26/02/07) malam menjadi korban pengeroyokkan oleh orang tidak dikenal. Kondektur bus Mayangsari Bakti 64 jurusan Pulo Gadung - Kalideres ini, harus mendapatkan perawatan serius diruang unit gawat darurat RS Islam Cempaka Putih Jakarta Pusat. Hampir diseluruh tubuh dan wajah Willy menderita luka serius akibat pukulan dan hantaman benda tumpul.
Menurut Karten rekan korban, pengeroyokkan dilatar belakangi perebutkan penumpang dengan angkutan bus kota pada Senin siang. Willy kemudian diculik didaerah Pesing Jakarta Barat pada Senin malam.
Willy yang telah menjadi kondektur sekitar 3 tahun ini diketemukan tergeletak di Tol Pluit arah Tanjung Priok oleh petugas tol setelah dibuang oleh pelaku pengeroyokkan.
Rebutan penumpang yang berujung bentrokkan dengan angkutan bus lain. Menurut Karten akhir - akhir ini sering terjadi keributan karena route Pulo Gadung - Kalideres merupakan route gemuk. Selain itu sejak adanya bus Trans Jakarta atau Busway rebutan penumpang antar angkutan bus semakin parah.
Beginilah kondisi Ananda Yuli Hartanto alias Willy warga Tambun Bekasi Senin (26/02/07) malam menjadi korban pengeroyokkan oleh orang tidak dikenal. Kondektur bus Mayangsari Bakti 64 jurusan Pulo Gadung - Kalideres ini, harus mendapatkan perawatan serius diruang unit gawat darurat RS Islam Cempaka Putih Jakarta Pusat. Hampir diseluruh tubuh dan wajah Willy menderita luka serius akibat pukulan dan hantaman benda tumpul.
Menurut Karten rekan korban, pengeroyokkan dilatar belakangi perebutkan penumpang dengan angkutan bus kota pada Senin siang. Willy kemudian diculik didaerah Pesing Jakarta Barat pada Senin malam.
Willy yang telah menjadi kondektur sekitar 3 tahun ini diketemukan tergeletak di Tol Pluit arah Tanjung Priok oleh petugas tol setelah dibuang oleh pelaku pengeroyokkan.
Rebutan penumpang yang berujung bentrokkan dengan angkutan bus lain. Menurut Karten akhir - akhir ini sering terjadi keributan karena route Pulo Gadung - Kalideres merupakan route gemuk. Selain itu sejak adanya bus Trans Jakarta atau Busway rebutan penumpang antar angkutan bus semakin parah.