acamitraca
New member
China kembali mencetak rekor dunia dengan membangun gedung 57 lantai hanya dalam waktu 19 hari.
Proyek bernama Sky City tersebut pada 2012 lalu digadang menjadi bangunan mixed-use tertinggi di dunia dengan 220 lantai. Akan tetapi, proyek yang ditargetkan selesai pada 2015 ini terpaksa dipangkas ketinggiannya lantaran masalah logistik dan izin ketinggian—proyek ini sangat dekat dengan bandara.
Menurut Gizmodo.com, proyek ini dapat dirampungkan dalam tempo singkat karena menggunakan teknologi modular prefabrikasi yang dikembangkan Broad Sustainable Building, sebuah perusahaan lokal yang telah membangun lebih dari 20 bangunan tinggi di China.
Sementara itu, Business Insider melaporkan, Sky City terdiri dari 800 unit apartemen bawah – atas dan ruang kantor yang mampu menampung 4.000 orang. Dengan luas total 180.000 meter persegi, proyek ini juga akan diisi fasilitas seperti ruko, restoran, dan hotel, sarana pendidikan dan komersial.
Broad Sustainable Building mengklaim bahwa interior menara baru ini akan menyuplai 99,9% udara bersih, yang didapat dari metode konstruksi ketat dan sistem penyejuk udara built-in. Hal ini menjadi solusi bagi polusi udara China yang kian parah.
Penggunaan modul prefabrikasi juga mengurangi kebutuhan truk pengangkut beton hingga 15.000 truk. Sementara, penggunaan kaca jendela berlapis empat dapat menyimpan 12.000 ton emisi CO2dibandingkan bangunan dengan ukuran sama.
Sumber: www.asuransirumah.org