JAKARTA, KOMPAS - Sebelas klub voli, enam putra dan lima putri, dipastikan mengikuti kompetisi semiprofesional Sampoerna Hijau Voli Proliga 2007. Jumlah ini berkurang satu dari 12 peserta Proliga 2006.
"Jumlahnya memang berkurang karena ada peserta yang berhalangan. Namun, persaingan tetap sengit karena pemain dari tim yang batal ikut bergabung ke tim lain yang ikut," ujar Ketua Proliga 2007 Hanny Surkatty di Jakarta, Jumat (15/2).
Ke-11 peserta itu adalah putra Surabaya Samator, Bandung Tectona Pakuan, Jakarta P2B Sananta, Yogya Yuso Tomkins, Semarang Pemkot Bank Jateng, dan juara bertahan Jakarta BNI Taplus. BNI juga mengirim tim putrinya bersama Gresik Phonska, Jakarta Electric PLN, Surabaya Bank Jatim, dan Jakarta Popsivo Polwan.
Proliga 2007 dibagi dalam 7 seri, dimulai di Bandung (23-25 September), Yogyakarta (2-4 Maret), Semarang (9-11 Maret), Jakarta (16-18 Maret dan 30 Maret-1 April), Gresik (6-8 April), dan Malang (13-15 April). Empat tim terbaik maju ke putaran final di Jakarta (27-29 April). Perhelatan Proliga 2007 ditutup dengan laga bintang di Bali, 6 Mei.
"Jumlahnya memang berkurang karena ada peserta yang berhalangan. Namun, persaingan tetap sengit karena pemain dari tim yang batal ikut bergabung ke tim lain yang ikut," ujar Ketua Proliga 2007 Hanny Surkatty di Jakarta, Jumat (15/2).
Ke-11 peserta itu adalah putra Surabaya Samator, Bandung Tectona Pakuan, Jakarta P2B Sananta, Yogya Yuso Tomkins, Semarang Pemkot Bank Jateng, dan juara bertahan Jakarta BNI Taplus. BNI juga mengirim tim putrinya bersama Gresik Phonska, Jakarta Electric PLN, Surabaya Bank Jatim, dan Jakarta Popsivo Polwan.
Proliga 2007 dibagi dalam 7 seri, dimulai di Bandung (23-25 September), Yogyakarta (2-4 Maret), Semarang (9-11 Maret), Jakarta (16-18 Maret dan 30 Maret-1 April), Gresik (6-8 April), dan Malang (13-15 April). Empat tim terbaik maju ke putaran final di Jakarta (27-29 April). Perhelatan Proliga 2007 ditutup dengan laga bintang di Bali, 6 Mei.