[Sejarah] CSIS (Centre for Strategic and International Studies)

uRaN

New member
CSIS (Centre for Strategic and International Studies)

csis_new_med9.gif







CSIS (Ing.: Centre for Strategic and International Studies). Badan swasta organisasi riset yang bekerja bukan untuk mencari keuntungan (Ing.: non-profit); didirikan 1 Sep 1971, disponsori oleh Badan Hukum Yayasan Proklamasi yang dibentuk 12 Jul 1971 di Jakarta.

CSIS melakukan perencanaan kebijaksanaan politik, mempelajari secara sistematis dan mendalam faktor-faktor, kejadian-kejadian dan isyu-isyu yang dalam konteks hubungan internasional bertalian dengan pertimbangan berdasar kekuasaan dalam bentuk apa pun baik militer, ekonomis maupun politis. Badan ini mempunyai staf riset yang bekerja penuh, konsultan dan wartawan dari berbagai kalangan, universitas, masyarakat perburuhan dan industri, dan sebagainya.
 
Bls: CSIS (Centre for Strategic and International Studies)

Center for Strategic and International Studies, yang biasa disingkat CSIS adalah sebuah tangki pemikir (institut penelitian) kebijakan yang bermarkas di Jakarta. CSIS didirikan pada 1971. Lembaga ini adalah sebuah institusi independen dan bipartisan yang melakukan penelitian kebijakan dan analisa strategis dalam politik, ekonomi, dan keamanan. CSIS juga aktif terlibat dalam kerja sama internasional, termasuk menjadi tuan rumah untuk Komite Nasional Indonesia untuk Kerja Sama Ekonomi Pasifik (Indonesian National Committee for Pacific Economic Cooperation - INCPEC) untuk Dewan Kerja Sama Ekonomi Pasifik (Pacific Economic Cooperation Council - PECC). CSIS juga merupakan salah satu lembaga pendiri Dewan Kerja Sama Eropa Asia (Council for Asia Europe Cooperation - CAEC).

CSIS menerbitkan berbagai buku dan monograf penelitian dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris, seperti The Indonesian Quarterly (sejak 1974), Analisis CSIS (sejak 1971). CSIS bekerja sama dengan Proyek Indonesia dari Universitas Nasional Australia (ANU) untuk menerbitkan dan mendistribusikan Bulletin of Indonesian Economic Studies (BIES).

Lembaga ini memiliki sebuah perpustakaan yang berbasiskan topik yang terbuka bagi umum dengan sekitar 50.000 judul buku dan banyak jurnal akademis, serta pelayanan kliping surat kabar dari berbagai surat kabar nasional maupun regional.

Pendiri:
  • Ali Moertopo
  • Soedjono Humardhani
  • Harry Tjan Silalahi
  • Josephus Beek
  • Daoed Joesoef
Misi dan Filosofi

Misi CSIS adalah memberikan kontribusi untuk melakukan perbaikan kebijakan melalui riset yang berorientasi kebijakan, dialog, dan debat publik.

Ini didasarkan pada keyakinan bahwa perencanaan jangka panjang dan visi untuk Indonesia dan wilayahnya harus didasarkan pada pemahaman mendalam tentang ekonomi, politik dan sosial termasuk perkembangan regional dan internasional.

Penelitian dan studi CSIS disalurkan dalam berbagai bentuk sebagai masukan independen untuk pemerintah, universitas dan lembaga penelitian, organisasi masyarakat sipil, media, dan bisnis.

Ruang Lingkup Penelitian

CSIS melakukan penelitian di bidang ekonomi, politik dan perubahan sosial, dan hubungan internasional, dengan topik yang dipilih berdasarkan relevansi mereka dengan kebijakan publik. Di bidang kebijakan luar negeri Penelitian ini dilengkapi dan diperkuat dengan hubungan jaringan yang luas dari peneliti, akademisi, dan organisasi lainnya di seluruh dunia.


-dipi-
 
Bls: [Sejarah] CSIS (Centre for Strategic and International Studies)

wah baru tau aku, kirain dari luar negri ternyata anak bangsa toh pendirinya ;) tapi kok kabar dari lembaga CSIS ini gak pernah beredar dimasyarakat yah
 
Bls: [Sejarah] CSIS (Centre for Strategic and International Studies)

CSIS tenggelam seiring runtuhnya Orba. Lembaga ini kan dulunya memang lembaga pemikirnya Orba. Dan konon khabarnya semua kebijakan2 orba baik di bidang politik, ekonomi, militer maupun hubungan luar negeri digodoknya yang di CSIS ini.

Kalo kita sering liat di berita2 TV, masih ada tuh orang CSIS yang sering jadi pengamat, sebutlah J. Kristiadi. Oh iya dan bahkan ada yang jadi menterinya SBY juga, dia adalah Marie Elka Pangestu.


-dipi-
 
Bls: [Sejarah] CSIS (Centre for Strategic and International Studies)

Ah uran tanya ke paman gugel.. penasaran..

itu murni untuk kemajuan bangsa atau antek-antek demi keuntungan petinggi pada saat itu tante?
 
Back
Top