andree_erlangga
New member
Sebanyak 1 juta ekor ayam potong yang siap dijual ke Jakarta tak dapat dilakukan saat ini, hingga terjadi penumpukan ayam yang sudah berusia lebih dari usia layak potong. Hal itu mengakibatkan kerugian mencapai Rp 20 miliar hingga Rp 30 miliar.
Sementara harga ayam di tingkat peternak anjlok, dari harga Rp 8.000 per kilogram menjadi Rp 6000 per kilogram. Bahkan sepekan lalu, harga ayam di tingkat peternak mencapai Rp 4.000 per kilogram.
Ahmad Gofir Hakim, Ketua Posko Ayam Indonesia (PAI) Banyumas, Selasa (30/1), di Banyumas, mengatakan, akibat anjloknya harga ayam di tingkat peternak itu membuat sejumlah peternak ayam di Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, dan Cilacap, harus menunda penjualan ayam.
?Break event point atau BEP dari satu ekor ayam itu saja sudah Rp 8.500 per kilogram. Kalau dipaksakan dijual Rp 6.000 per kilogram, tentu saja peternak ayam akan mengalami kerugian yang besar. Makanya, banyak yang menunda penjualan,? jelasnya.
Bahkan, menurutnya, ada sejumlah peternak yang mengalami kerugian karena tak dapat menjual ayamnya ke Jakarta. Jumlahnya mencapai 1 juta ekor ayam potong dari 2 juta ekor populasi ayam potong dari sejumlah peternakan ayam yang tergabung dalam PAI Banyumas.
?Akibatnya, banyak peternakan yang masih menyimpan ayam di atas usia layak potong. Jumlahnya cukup banyak. Peternak rugi besar,? ucapnya.
kompas.com
Sementara harga ayam di tingkat peternak anjlok, dari harga Rp 8.000 per kilogram menjadi Rp 6000 per kilogram. Bahkan sepekan lalu, harga ayam di tingkat peternak mencapai Rp 4.000 per kilogram.
Ahmad Gofir Hakim, Ketua Posko Ayam Indonesia (PAI) Banyumas, Selasa (30/1), di Banyumas, mengatakan, akibat anjloknya harga ayam di tingkat peternak itu membuat sejumlah peternak ayam di Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, dan Cilacap, harus menunda penjualan ayam.
?Break event point atau BEP dari satu ekor ayam itu saja sudah Rp 8.500 per kilogram. Kalau dipaksakan dijual Rp 6.000 per kilogram, tentu saja peternak ayam akan mengalami kerugian yang besar. Makanya, banyak yang menunda penjualan,? jelasnya.
Bahkan, menurutnya, ada sejumlah peternak yang mengalami kerugian karena tak dapat menjual ayamnya ke Jakarta. Jumlahnya mencapai 1 juta ekor ayam potong dari 2 juta ekor populasi ayam potong dari sejumlah peternakan ayam yang tergabung dalam PAI Banyumas.
?Akibatnya, banyak peternakan yang masih menyimpan ayam di atas usia layak potong. Jumlahnya cukup banyak. Peternak rugi besar,? ucapnya.
kompas.com