hendrasyahptr
New member
Liputan6.com, Jakarta Casey Stoner digoda untuk gabung dengan tim WSBK, Aruba.it Racing Ducati. Namun ajakan itu bukan dimaksudkan untuk ikut membalap tapi hanya sekadar untuk menjadi penguji saja.
Ajakan itu disampaikan salah satu pembalap Aruba.it Racing, Chaz Davies.Dia berharap Stoner bisa menjajal motor Ducati Panigale R yang bakal jadi andalan Tim Aruba.it Racing di WSBK 2016.
WSBK sendiri adalah balap motor produksi massal yang gunakan motor 1000cc. Pamornya masih di bawah MotoGP.
Davies mengaku sangat kagum dengan Stoner yang memutuskan pindah dari Honda ke Ducati pada awal tahun. Stoner sudah terlibat dengan tim MotoGP, Ducati Corse di tes pramusim Sirkuit Sepang, Malaysia pada 1-3 Februari lalu.
Pebalap penguji Ducati, Casey Stoner, setelah melakoni tes di Sirkuit Sepang, Malaysia, Sabtu (30/1/2016). (Crash)
Dia mencatatkan waktu lap terbaik kelima dan menjadi yang tercepat diantara pembalap Ducati lainnya yaitu Andrea Iannone dan andrea Dovizioso.
"Saya yakin bakal menguntungkan jika Stoner tes motor kami. Dengan Stoner, Anda bakal tahu batas maksimal dari kekuatan motor. Anda bisa lihat hasilnya dari dua atau tiga laps," kata Davies seperti dikutip crash.
"Masukan dari Stoner biasanya akurat dan ini tentu menguntungkan semuanya di Ducati, termasuk saya dan Davide Giugliano (pembalap lain Aruba.it)," ujarnya, menambahkan.
Davies menegaskan jika dirinya hanya ingin melihat Stoner untuk menguji motor WSBK. Dia mengaku masih ngeri jika sampai Stoner ikut bersaing di WSBK.
"Dia sangat berpengalaman dan saya tak perlu beritahu betapa cepat dia. Jadi saya ingin melihatnya pakai motor ini untuk tes saja bukan balapan!" ujarnya.
