Kalina
Moderator
cerita ini hanyalah fiktif. bila ada kesamaan tokoh dan peristiwa, maka itu adalah suatu kebetulan belaka. dan bila ada yang menganggap cerita ini melenceng dari sejarah, namanya juga cerita fiktif..
一而的故西
Kala itu, adalah masa pemerintahan Dinasti Qing, oleh Kaisar Qian Long. Kaisar ini memiliki banyak istri, juga putra putri.
Di antara para putri, adalah seorang putri bungsunya bernama Ai Huan Xiang Ge Ge. Biasa dipanggil Huan Xiang atau Putri Huan.
Putri Huan sangat menonjol dibandingkan dengan para putri yang lain. Ia begitu lincah dan selalu tertawa gembira. Juga sangat badung. Ia memang lahir di istana. Tapi, sejak usia tiga tahun, hidup di kota Chi Nan bersama ibunya, Selir Huan Yi Cin, yang merupakan selir kaisar yang ke empat belas.
Putri Huan, meski begitu ia adalah kesayangan Kaisar.
Suatu pagi, seisi Istana Mei Kui Hua, dikejutkan oleh teriakan Putri Huan.
Putri Huan: "Ke mana semua orang?! Cepat siapkan sarapanku!"
Ah putri ini.. baru bangun tidur. Yang diingat malah makanan..
一而的故西
Kala itu, adalah masa pemerintahan Dinasti Qing, oleh Kaisar Qian Long. Kaisar ini memiliki banyak istri, juga putra putri.
Di antara para putri, adalah seorang putri bungsunya bernama Ai Huan Xiang Ge Ge. Biasa dipanggil Huan Xiang atau Putri Huan.
Putri Huan sangat menonjol dibandingkan dengan para putri yang lain. Ia begitu lincah dan selalu tertawa gembira. Juga sangat badung. Ia memang lahir di istana. Tapi, sejak usia tiga tahun, hidup di kota Chi Nan bersama ibunya, Selir Huan Yi Cin, yang merupakan selir kaisar yang ke empat belas.
Putri Huan, meski begitu ia adalah kesayangan Kaisar.
Suatu pagi, seisi Istana Mei Kui Hua, dikejutkan oleh teriakan Putri Huan.
Putri Huan: "Ke mana semua orang?! Cepat siapkan sarapanku!"
Ah putri ini.. baru bangun tidur. Yang diingat malah makanan..