jozz78
New member
MADIUN - Seorang terduga teroris, Roki Aprisdianto alias Atok Prabowo, ditangkap oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri tadi malam, di Terminal Purbaya, Kota Madiun.
Roki merupakan terpidana kasus terorisme yang sudah divonis penjara enam tahun oleh Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Desember 2011 lalu. "Ditangkap di Terminal Madiun sekitar pukul 19.00 WIB, langsung dibawa ke Jawa Tengah untuk pengembangan," kata sumber intelijen militer di Madiun dini hari tadi.
Roki sendiri, diduga pernah terlibat aksi peledakan bom di sejumlah pos polisi, gereja, dan masjid di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, selama November hingga Desember 2010. Roki sebelumnya ditangkap Densus pada 2011 di Sukoharjo, Jawa Tengah. Namun pada 6 November 2012, ia kabur dari Rumah Tahanan Kepolisian Daerah Metro Jaya, dengan menyamar sebagai wanita bercadar.
Sejumlah orang di Terminal Purbaya, Kota Madiun, mengaku sempat menyaksikan penangkapan tersebut. "Tadi memang ada seseorang yang ditangkap beberapa orang berpakaian preman," kata Rianto, sopir angkutan umum.
Sementara itu, pihak Polres Madiun Kota mengaku belum mengetahui adanya penangkapan buron terduga teroris Roki di wilayahnya."Belum ada informasi itu," kata Kepala Bagian Operasional Polres Madiun Kota, Kompol Edy Poerwanto.
sumber : http://www.iyaa.com/berita/nasional/umum/2379975_1124.html
Roki merupakan terpidana kasus terorisme yang sudah divonis penjara enam tahun oleh Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Desember 2011 lalu. "Ditangkap di Terminal Madiun sekitar pukul 19.00 WIB, langsung dibawa ke Jawa Tengah untuk pengembangan," kata sumber intelijen militer di Madiun dini hari tadi.
Roki sendiri, diduga pernah terlibat aksi peledakan bom di sejumlah pos polisi, gereja, dan masjid di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, selama November hingga Desember 2010. Roki sebelumnya ditangkap Densus pada 2011 di Sukoharjo, Jawa Tengah. Namun pada 6 November 2012, ia kabur dari Rumah Tahanan Kepolisian Daerah Metro Jaya, dengan menyamar sebagai wanita bercadar.
Sejumlah orang di Terminal Purbaya, Kota Madiun, mengaku sempat menyaksikan penangkapan tersebut. "Tadi memang ada seseorang yang ditangkap beberapa orang berpakaian preman," kata Rianto, sopir angkutan umum.
Sementara itu, pihak Polres Madiun Kota mengaku belum mengetahui adanya penangkapan buron terduga teroris Roki di wilayahnya."Belum ada informasi itu," kata Kepala Bagian Operasional Polres Madiun Kota, Kompol Edy Poerwanto.
sumber : http://www.iyaa.com/berita/nasional/umum/2379975_1124.html