Serba-serbi Ka'bah

bjhe

New member
1403480117_88178b4d3b_m.jpg

Kelambu Ka'bah

“Sesungguhnya rumah yang mula-mula di bangun untuk tempat beribadat manusia ialah Baitullah yang di Makkah yang di-berkahi” al- Imran, ayat 96.

sebagai dokumentasi saja. Soalnya gw ngeliat di forum murtad tetangga, itu sedang ramai ini nih. Biar tidak ada yang menyelewengkan / memfitnah Baitullah ini

بسم الله الر?*من الر?*يم

BANGUNAN KA'BAH

Bangunan ka'bah menurut Ismail Pamungkas dalam tulisannya di Riwayat nabi Ibrahim:

Setelah acara penyembelihan agung (yang digantikan tubuh ismail dengan domba oleh Allah SWT) nabi Ibrahim A.S. pergi meninggalkan Mekah. Tidak lama kemudian ia datang dengan membawa kabar gembira yang merupakan wahyu Allah SWT agar dirinya serta anaknya Ismail mendirikan Baitullah di tanah Mekah.

"Ya Tuhan kami, sesungguhnya aku telah menempatkan sebahagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, ya Tuhan kami (yang demikian itu) agar mereka mendirikan shalat, maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezkilah mereka dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur” Ibrahim ayat 37.




kabah1.png

615851182_02d10a8622_m.jpg
2536361441_09cdcec759_m.jpg


- Ka’bah berbentuk bangunan kubus yang berukuran 12 x 10 x 15 meter (Lihat foto berangka Ka’bah diatas).

58685629_36c04750cd.jpg


-gambar diatas adalah gambar pintu kunci ka'bah yang sekarang berada di museum istanbul.

Pada zaman Jahiliyyah sebelum diangkatnya Rasulallah saw menjadi Nabi sampai kepindahannya ke kota Madinah, ka’bah penuh dikelilingi dengan patung patung yang merupakan Tuhan bangsa Arab padahal Nabi Ibrahim as yang merupakan nenek moyang bangsa Arab mengajarkan tidak boleh mempersekutukan Allah, tidak boleh menyembah Tuhan selain Allah yang Tunggal, tidak ada yang menyerupaiNya dan tidak beranak dan diperanakkan. Setelah pembebasan kota Makkah, Ka’bah akhirnya dibersihkan dari patung patung tanpa kekerasan dan tanpa pertumpahan darah.

Selanjutnya bangunan ini diurus dan dipelihara oleh Bani Sya’ibah sebagai pemegang kunci ka’bah (lihat foto kunci ka’bah) dan administrasi serta pelayanan haji diatur oleh pemerintahan baik pemerintahan khalifah Abu Bakar, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Muawwiyah bin Abu Sufyan, Dinasti Ummayyah, Dinasti Abbasiyyah, Dinasti Usmaniyah Turki, sampai saat ini yakni pemerintah kerajaan Arab Saudi yang bertindak sebagai pelayan dua kota suci, Mekkah dan Madinah.


2242728826_f0aac30f8b_m.jpg
2296172602_0ff893dfbf_m.jpg



-Pintu Ka'bah dulu dan sekarang.


Karena agama islam masih baru dan baru saja dikenal, maka Nabi saw mengurungkan niatnya untuk merenovasi kembali ka’bah sehinggas ditulis dalam sebuah hadits perkataan beliau: “Andaikata kaumku bukan baru saja meninggalkan kekafiran, akan Aku turunkan pintu ka’bah dan dibuat dua pintunya serta dimasukkan Hijir Ismail kedalam Ka’bah”, sebagaimana pondasi yang dibangun oleh Nabi Ibrahim”. Jadi kalau begitu Hijir Ismail termasuk bagian dari Ka’bah. Makanya dalam bertoaf kita diharuskan mengelilingi Ka’bah dan Hijir Ismail. Hijir Ismail adalah tempat dimana Nabi Ismail as lahir dan diletakan di pangkuan ibunya Hajar.

Ketika masa Abdurahman bin Zubair memerintah daerah Hijaz, bangunan Ka’bah dibuat sebagaimana perkataan Nabi saw atas pondasi Nabi Ibrahim. Namun karena terjadi peperangan dengan Abdul Malik bin Marwan, penguasa daerah Syam, terjadi kebakaran pada Ka’bah akibat tembakan pelontar (Manjaniq) yang dimiliki pasukan Syam. Sehingga Abdul Malik bin Marwan yang kemudian menjadi khalifah, melakukan renovasi kembali Ka’bah berdasarkan bangunan hasil renovasi Rasulallah saw pada usia 30 tahun bukan berdasarkan pondasi yang dibangun Nabi Ibrahim as. Dalam sejarahnya Ka’bah beberapa kali mengalami kerusakan sebagai akibat dari peperangan dan umur bangunan.

Ketika masa pemerintahan khalifah Harun Al Rasyid pada masa kekhalifahan Abbasiyyah, khalifah berencana untuk merenovasi kembali ka’bah sesuai dengan pondasi Nabi Ibrahim dan yang diinginkan Nabi saw. namun segera dicegah oleh salah seorang ulama terkemuka yakni Imam Malik karena dikhawatirkan nanti bangunan suci itu dijadikan masalah khilafiyah oleh penguasa sesudah beliau dan bisa mengakibatkan bongkar pasang Ka’bah. Maka sampai sekarang ini bangunan Ka’bah tetap sesuai dengan renovasi khalifah Abdul Malik bin Marwan sampai sekarang

hajar-aswad2.jpg
hajar-aswad1.jpg


-Hajar Aswad dan kerangkanya.

Hajar Aswad merupakan batu yang dalam agama Islam dipercaya berasal dari surga. Yang pertama kali meletakkan Hajar Aswad adalah Nabi Ibrahim as. Dahulu kala batu ini memiliki sinar yang terang dan dapat menerangi seluruh jazirah Arab. Namun semakin lama sinarnya semangkin meredup dan hingga akhirnya sekarang berwarna hitam. Batu ini memiliki aroma wangi yang unik dan ini merupakan wangi alami yang dimilikinya semenjak awal keberadaannya. Dan pada saat ini batu Hajar Aswad tersebut ditaruh di sisi luar Ka’bah sehingga mudah bagi seseorang untuk menciumnya. Adapun mencium Hajar Aswad merupakan sunah Nabi saw. Karena beliau selalu menciumnya setiap saat bertoaf. Dan sunah ini diikuti para sahabat beliau dan Muslimin.



Pada awal tahun gajah, Abrahan Alasyram penguasa Yaman yang berasal dari Habsyah atau Ethiopia, membangun gereja besar di Sana’a dan bertujuan untuk menghancurkan Ka’bah, memindahkan Hajar Asswad ke Sana’a agar mengikat bangsa Arab untuk melakukan Haji ke Sana’a. Abrahah kemudian mengeluarkan perintah ekspedisi penyerangan terhadap Mekkah, dipimpin olehnya dengan pasukan gajah untuk menghancurkan Ka’bah. Beberapa suku Arab menghadang pasukan Abrahah, tetapi pasukan gajah tidak dapat dikalahkan.
Begitu mereka berada di dekat Mekkah, Abrahah mengirim utusan yang mengatakan kepada penduduk kota Mekkah bahwa mereka tidak akan bertempur dengan mereka jika mereka tidak menghalangi penghancuran Ka’bah. Abdul Muthalib, kepala suku Quraisyi, mengatakan bahwa ia akan mempertahankan hak-hak miliknya, tetapi Allah akan mempertahankan rumah-Nya, Ka’bah, dan ia mundur ke luar kota dengan penduduk Mekkah lainnya. Hari berikutnya, ketika Abrahah bersiap untuk masuk ke dalam kota, terlihat burung-burung yang membawa batu-batu kecil dan melemparkannya ke pasukan Ethiopia; setiap orang yang terkena langsung terbunuh, mereka lari dengan panik dan Abrahah terbunuh dengan mengenaskan. Kejadian ini diabadikan Allah dalam surah Al-Fil



Makam Ibrahim Makam Ibrahim Hajar Aswad

Makam Ibrahim bukan kuburan Nabi Ibrahim sebagaimana banyak orang berpendapat. Makam Ibrahim merupakan bangunan kecil terletak di sebelah timur Ka’bah. Di dalam bangunan tersebut terdapat batu yang diturunkan oleh Allah dari surga bersama-sama dengan Hajar Aswad. Di atas batu itu Nabi Ibrahim berdiri di saat beliau membangun Ka’bah bersama sama puteranya Nabi Ismail. Dari zaman dahulu batu itu sangat terpelihara, dan sekarang ini sudah ditutup dengan kaca berbentuk kubbah kecil. Bekas kedua tapak kaki Nabi Ibrahim yang panjangnya 27 cm, lebarnya 14 cm dan dalamnya 10 cm masih nampak dan jelas dilihat orang.

Multazam


Multazam

Multazam terletak antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah berjarak kurang lebih 2 meter. Dinamakan Multazam karena dilazimkan bagi setiap muslim untuk berdoa di tempat itu. Setiap doa dibacakan di tempat itu sangat diijabah atau dikabulkan. Maka disunahkan berdoa sambil menempelkan tangan, dada dan pipi ke Multazam sesuai dengan hadist Nabi saw yang diriwayatkan sunan Ibnu Majah dari Abdullah bin Amr bin Al-Ash.

Sumber: http://hasanalsaggaf.wordpress.com/


===============================================================


Ada yang mau menambahkan? saya sangat merasa senang sekali jika ada yang mau menambahkan sebelum sejarah ka'bah diobrak abrik lebih jauh oleh orang-orang yang sengaja mengacaknya. :)


 
Bls: Serba-serbi Ka'bah

Abah cuma ngasih bintang aja den, postingannya oke banget. Terimakasih kontribusi yang sangat berguna ini.
 
Bls: Serba-serbi Ka'bah

tentang kenapa mencium hajar aswad:

Pertanyaan anda kenapa batu Hajar Aswat itu dibesar besarkan dan dicium sedangkan ia hanya sebuah batu?
Pertanyaan anda ini sebetulnya sudah pernah dilontarkan khalifah kedua Umar bin Khattab ra disaati mencium Hajar Aswad. Beliau berkata kepadanya “Sesungguhnya aku tahu bahwa kamu adalah batu yang tidak mendatangkan bahaya dan memberi manfaat, kalaulah bukan karena aku pernah melihat Rasullah saw menciummu nistaya aku tidak akan memciummu” (H.R. Bukhari dan Muslim)
Jelas Hajar Aswat adalah batu yang tidak bisa meberi mangfaat atau memberi madharat kepada manusia. Tapi kenapa kita sebagai muslim memuliakannya bahkan sampai harus menciumya?
Pertama memuliakan Hajar Aswat bukan adat orang orang Jahiliyah. Hajar Aswad berada ribuan tahun sebelum orang orang Jahiliyah duduk di Makkah. Hajar Aswad berada di sudut Ka’bah seumur dengan umur Ka’bah itu sendiri. Disaat Nabi Ibrahim as membangun Ka’bah tinggal satu bagian yang belum terpasang yaitu Hajar Aswad. Lalu nabi Ismail pergi mencari suatu. Nabi Ibrahim as berkata “Carilah sebuah batu seperti yang aku perintahkan”. Nabi Ismail mencarinya dan tidak mendapatkanya. Ia kemudian kembali ke Ka’bah, dan ia melihat di tempat tersebut telah terpasang Hajar Aswad. Maka ia berkata “Ayaku, siapa yang membawa batu ini kepadamu?’ Ibrahim berkata “yang membawanya kepadaku adalah Jibril dari langit (surga). (tasfsir Thabari hal 143).
Sesungguhnya Hajar Aswad dan Maqam adalah dua buah batu diantara batu batu Yaqut (batu mulia) diambil dari surga, andaikan Allah tidak menghilangkan cahayanya niscaya sinarnya akan menerangi antara timur dan barat. (H.R. Ahmad )
Kita adalah umat Muhammad saw yang mengikuti segala perintanya tanpa pamrih. Apa yang dilakukan Nabi saw maka lakukanlah dan apa yang dilarang Nabi saw jauhkanlah. Mencium atau mengusap Hajar Aswad saat toaf adalah anjuran Nabi saw karena beliau selalu menyentuhnya dengan tangannya yang lembut atau menciumnya dengan bibirnya yang mulia.
Demi Allah, Hajar Aswad akan dibangkitkan pada hari kiamat, Allah memberikanya mata dan lidah kepadanya agar dapat melihat dan berbicara dan memberikan persaksian terhadap orang yang menyentuhnya dengan benar dan ikhlas (Tirmidhi)
Itulah kemuliaan dan keluhuran Hajar Aswad di sini Allah dan Nabi Nya. Maka saudariku tidak heran jika Abdullah anaknya Umar bin Khattab ra selalu menyentuh Hajar Aswad kemudian mecium tanganya dan berkata “aku tak pernah meninggalkan perbuatan ini semenjak aku melihat Rasulallah saw menciumnya. (HR Muslim)
Jelasnya saudariku, ada beberapa ibadah yang tidak perlu kita mencari cari apa hikmahnya dari ibadah itu. Seperti apa hikmahnya solat? Apa hikmahnya sujud? Apa artinya ruku’? Apa hikmahnya toaf? Apa hikmahnya melempar batu Jumrah? Apa hikmahnya wukuf di Arafah? Apa hikmahnya menyembeleh kambing di hari Raya Kurban? Apa hikmahnya itu dan apa hikmahnya ini. Ada beberapa ibadah yang kita tidak perlu tahu apa hikmahnya, karena disitu ada rahasia Allah yang tidak bisa diketahu hambaNya. Maka apa yang diperintahkan Allah lakukanlah dengan baik dan apa yang dilarangnya jauhkanlah sejauh jauhnya.
Saya bukan ahli fatwa. Saudari bisa Tanya kepada yang lebih berpenglaman dalam agama dari saya.
Semoga Allah memberikan kepada kita jalan yang lurus dan dianugrahkan kepada kita bisa sampai ke tempat yang mulia Makkah agar bisa mecium Hajar Aswad sebagaimana Rasulallah saw menciumya dengan bibirnya yang lembut. Amin

kutipan dari sumber yang sama
 
Bls: Serba-serbi Ka'bah

sip bang butuh bantuannya juga dong :D

soalnya saya baru menyentuh masalah ini cuma belakangan ini. . .pas melihat kenyataannya tentang pandangan non-muslim tentang baitullah ini. . .

geram juga sekaligus aneh. Bahkan kelompok non-muslim di suatu komunitas di jakarta menanggapi isu fitnah ini, secara besar-besaran. Hingga-hingga ingin menghilangkan padanan kata yang berakar dari bahasa arab dalam kitab suci mereka. seolah percaya produk FFI yang tidak pernah ada dan diajarkan oleh seluruh umat muslim adalah hal yang benar. (gw heran. yang mempercayai FFI hanya takut ini itu, padahal ucapan mereka tidak lebih dari fitnah. Gw kasih analogi seperti ini: aku mempercayai punggungku tidak ada tahi lalatnya. Tapi mereka berkata ada tahi lalatnya. Lalu aku mulai melihat dan memang tidak ada tahi lalatnya. Lalu mereka bersikukuh ada tahi lalatnya, bagaimanapun juga. Lantas, apakah aku bisa percaya aku punya tahi lalat sedangkan aku tidak pernah melihatnya bahkan sudah mengeceknya?)

jadi, saya ingin melestarikan dan sedikit mendokumentasikan hal-hal yang merupakan sejarah islam didalam thread ini. Hingga tiba masanya, ada seorang yang mempertanyakan jadi tahu sebenarnya seperti inilah kebenaran cerita yang ada.

mohon bantuannya ya, buat semua
 
Bls: Serba-serbi Ka'bah

gw ada beberapa cerita mengenai pengalaman gw di sana..

1.
ke museum, tempat barang-barang ka'bah dari jaman dahulu kala, hingga kini.. tempatnya jadi satu ama tempat pembuatan Kiswah.. wow.. lafadz Al-Quran yang menjadi motif itu.. 90% adalah emas. sisanya perak. (dulu pernah gw catet.. lengkap tp ilang..) gw pernah pegang dan itu tebal.. serta halus!!
kemudian, pas di dalam museum.. ada banyak barang-barangnya ka'bah.. yaitu.. isinya ka'bah.. gembok pintu, pintunya, kiswah-kiswah, ada juga tempat adzan, tempat imam, maqom Ibrahim, trus alat.. (apa ya namanya) untuk bikin pakaian jaman dulu.. banyak deh..
sempat gw ma temen-temen foto gt dengan background isi dalam ka'bah.. seneng banget, lah.. siap gw pamerin ke temen-temen dan keluarga di tanah air..
tapi, begitu sampe di hotel.. niatnya mau mencetak tuh foto, kan kalo kamera dulu pake roll film itu. pas rollnya dibuka.. ehh.. MELEDAK deh tuh kamera.. ilang semua isinya :(

2. ibadah hari terakhir di Makkah.. namanya (kalo orang Indonesia bilang..) Thawaf Perpisahan.. karena besoknya udah mau ke Madinah.. Malam itu.. dilihat dari lantai dua Masjidil Haram.. sekeliling Ka'bah tidak seramai biasanya. tampak beberapa kelompok orang berwajah arab. Ada yang thawaf, ada yang menciumi dinding ka'bah sambil nangis (sebenernya gak boleh nih). trus gw bilang ama nyokap, "mom, i wanna kiss hajjar aswad.." trus kami mendekat deh ke Ka'Bah.. Subhanallah.. yg td gw bilang sepi.. adalah.. kasat mata!! sesek banget!! apalagi di deket Hajjar Aswad.. berdiri beberapa laskar (sebutan polisi di Arab) di pintu ka'bah. trus.. ada orang berbadan besar, kulitnya putih, pakaiannya serba putih.. bertanya dengan keras dan cepat, "mau mencium?" dengan cepat jg gw mengangguk. dia tarik gw, trus kepala gw dijelongobin ke dalam hajjar aswad.. gw cium deh!!! tp repotnya, gw gak bs keluar dari kerumunan itu..
saat itu badan gw mungil, jd enteng.. laskar kurus, bilang, "ayo pegang sini.." gw gelantungan deh di tangan kurusnya.. gw berdiri di depan pintu ka'bah yg tinggi!! sumpah.. jadi lautan manusia di sekitar Hajjar Aswad..
turunnya? you will not believe this.. but this is true!! berasa terbang (padahal kayang..) tanpa disangka..pria serba putih itu.. ada di ujung pendaratan!! gw digendong :D

seneng :D
 
Bls: Serba-serbi Ka'bah

gw ada beberapa cerita mengenai pengalaman gw di sana..

1.
ke museum, tempat barang-barang ka'bah dari jaman dahulu kala, hingga kini.. tempatnya jadi satu ama tempat pembuatan Kiswah.. wow.. lafadz Al-Quran yang menjadi motif itu.. 90% adalah emas. sisanya perak. (dulu pernah gw catet.. lengkap tp ilang..) gw pernah pegang dan itu tebal.. serta halus!!
kemudian, pas di dalam museum.. ada banyak barang-barangnya ka'bah.. yaitu.. isinya ka'bah.. gembok pintu, pintunya, kiswah-kiswah, ada juga tempat adzan, tempat imam, maqom Ibrahim, trus alat.. (apa ya namanya) untuk bikin pakaian jaman dulu.. banyak deh..
sempat gw ma temen-temen foto gt dengan background isi dalam ka'bah.. seneng banget, lah.. siap gw pamerin ke temen-temen dan keluarga di tanah air..
tapi, begitu sampe di hotel.. niatnya mau mencetak tuh foto, kan kalo kamera dulu pake roll film itu. pas rollnya dibuka.. ehh.. MELEDAK deh tuh kamera.. ilang semua isinya :(

2. ibadah hari terakhir di Makkah.. namanya (kalo orang Indonesia bilang..) Thawaf Perpisahan.. karena besoknya udah mau ke Madinah.. Malam itu.. dilihat dari lantai dua Masjidil Haram.. sekeliling Ka'bah tidak seramai biasanya. tampak beberapa kelompok orang berwajah arab. Ada yang thawaf, ada yang menciumi dinding ka'bah sambil nangis (sebenernya gak boleh nih). trus gw bilang ama nyokap, "mom, i wanna kiss hajjar aswad.." trus kami mendekat deh ke Ka'Bah.. Subhanallah.. yg td gw bilang sepi.. adalah.. kasat mata!! sesek banget!! apalagi di deket Hajjar Aswad.. berdiri beberapa laskar (sebutan polisi di Arab) di pintu ka'bah. trus.. ada orang berbadan besar, kulitnya putih, pakaiannya serba putih.. bertanya dengan keras dan cepat, "mau mencium?" dengan cepat jg gw mengangguk. dia tarik gw, trus kepala gw dijelongobin ke dalam hajjar aswad.. gw cium deh!!! tp repotnya, gw gak bs keluar dari kerumunan itu..
saat itu badan gw mungil, jd enteng.. laskar kurus, bilang, "ayo pegang sini.." gw gelantungan deh di tangan kurusnya.. gw berdiri di depan pintu ka'bah yg tinggi!! sumpah.. jadi lautan manusia di sekitar Hajjar Aswad..
turunnya? you will not believe this.. but this is true!! berasa terbang (padahal kayang..) tanpa disangka..pria serba putih itu.. ada di ujung pendaratan!! gw digendong :D

seneng :D

ayo non kalin tambah lagi refrensinya. Atau yang lainnya juga boleh. Jangan ampe kalah sama yang memfitnah dengan berbagai cerita yang kelihatan seperti sejarah dan tau fungsinya.

Yang penting dibagian:
- pondasi didalam bangunan (5w+1h)
- hajar aswad (5w+1h)
- Bangunan Ka'bah (5w+1h)

banyak cerita konyol seperti keduanya dipakai untuk memfitnah umat muslim. Rada geram kalau ngeliatin tulisan orang sok tahu yang padahal gak ada pendalamannya sama sekali seperti orang-orang pemfitnah itu. Grrrr... (Kebanyakan pedomannya para pemfitnah ini dari buku Robert Morey. Banyak hipotesa dia untuk menjatuhkan derajat agama kita sendiri dengan menyerang tradisi bahkan Arsitektural ka'bah itu sendiri. Bahaya banget kalau tidak ada peranan dalam sisi kita. Bisa-bisa karya robert morey jadi sejarah karena sejarah adalah pemenang diantara cerita-cerita dengan sisi-sisi lainnya)

grrrrrrrrr...
 
Last edited:
Bls: Serba-serbi Ka'bah

aku pernah baca juga di FFI, mereka memfitnah bahwa islam adalah agama pagan arab yg menyembah hajar aswad, dengan dalil bahwa rasulullah mencium batu tersebut, jika haji dianjurkan untuk menciumnya atau jika tidak bisa cukup mengisyaratkan tangan, dan seluruh umat islam di dunia berkiblat ke kakbah yg terdapat hajar aswadnya.

Mereka menyangka bahwa hajar aswad adalah tuhannya umat islam, nauzubillah min dzalik

jawabannya sederhana, menurutku, fitnah tersebut tidak beralasan, dengan sebab :
1. Muslim hanya menyembah Allah saja, Melarang berbuat syirik (menyekutukanNya) dan mengharamkan patung

2. Kakbah adalah simbol persatuan umat islam, jika kita bersujud kepada ka'bah, itu bukan menyembah dinding batu ka'bah dan hajar aswad, tetapi untuk melaksanakan perintah Allah dan mengikuti sunnah rasulullah
bahkan jika seandainya ka'bah runtuh dan hajar aswad lenyap, kita tetap berkiblat kesana

3. Muslim tidak menyembah hajar aswad, karena jika dalam keadaaan musafir, boleh sholat menghadap ke arah mana saja (jika arah kiblat tidak terdeteksi)

4. Muslim tidak menyembah hajar aswad karena sebelumnya kita pernah berkiblat ke Masjidil Aqsho di palestina yang tidak ada hajar aswadnya
 
Bls: Serba-serbi Ka'bah

kenapa ka'bah dikeramatkan???

dikeramatkan dalam bentuk apa?

kita hanya menghormati dan memuliakan ka'bah sesuai yg dilakukan rasulullah SAW dan para sahabatnya, tidak mengurangi atau menambahkan sedikitpun

jika ada seseorang melakukan sesuatu yg diluar dari sunnah rasulullah, misalnya meratap dan histeris di dinding ka'bah/hajar aswad berarti dia telah menyelisihi sunnah rasulullah saw.

ka'bah adalah tempat suci yg bersejarah yg dibangun pertama kali oleh nabi ibrahim dan nabi ismail, namun tetap saja, ka'bah tidak bisa mendatangkan mudhorot (kejelekan) maupun manfaat (kebaikan), yang bisa memberi manfaat dan mudhorot hanyalah Allah SWT (10: 107)
 
Bls: Serba-serbi Ka'bah

aku pernah baca juga di FFI, mereka memfitnah bahwa islam adalah agama pagan arab yg menyembah hajar aswad, dengan dalil bahwa rasulullah mencium batu tersebut, jika haji dianjurkan untuk menciumnya atau jika tidak bisa cukup mengisyaratkan tangan, dan seluruh umat islam di dunia berkiblat ke kakbah yg terdapat hajar aswadnya.

Mereka menyangka bahwa hajar aswad adalah tuhannya umat islam, nauzubillah min dzalik

jawabannya sederhana, menurutku, fitnah tersebut tidak beralasan, dengan sebab :
1. Muslim hanya menyembah Allah saja, Melarang berbuat syirik (menyekutukanNya) dan mengharamkan patung

2. Kakbah adalah simbol persatuan umat islam, jika kita bersujud kepada ka'bah, itu bukan menyembah dinding batu ka'bah dan hajar aswad, tetapi untuk melaksanakan perintah Allah dan mengikuti sunnah rasulullah
bahkan jika seandainya ka'bah runtuh dan hajar aswad lenyap, kita tetap berkiblat kesana

3. Muslim tidak menyembah hajar aswad, karena jika dalam keadaaan musafir, boleh sholat menghadap ke arah mana saja (jika arah kiblat tidak terdeteksi)

4. Muslim tidak menyembah hajar aswad karena sebelumnya kita pernah berkiblat ke Masjidil Aqsho di palestina yang tidak ada hajar aswadnya

sebenarnya banyak banget point yang mereka fitnahkan:
- 3 berhala yang di kenal al-lata, al-uza al-manah adalah 3 dari 99 (dapet darimana tuh angka 99??) berhala lainnya yang diselamatkan. Dan dilestarikan didalam ka'bah.

faktanya: 3 benda yang disangka berhala itu adalah 3 pondasi didalam ka'bah yang kaku dan gak ada sesajian. Setau saya, setiap yang disembah secara berwujud harus memiliki sesajian apalagi kalau misalnya ada yang mengatakan agama islam adalah transisi agama hindu (itu kata para pemfitnah).

buat yang mengerti kisah pondasi itu, dan kapan dibangunnya, bisa di cantumkan disini :)

- Hajar aswad memiliki lingkaran perak. Lingkaran perak itu berbentuk lingga yoni alias kelamin (ini alasan mereka islam transisi dari hindu; dewi yoni yaitu dewi kesuburan yang biasanya berlambangkan alat kelamin entah itu bentuk perempuan atau laki-laki).

faktanya: lingkaran perak tersebut tidak ada sangkut pautnya dengan apa yang mereka pikirkan. gw punya pertanyaan pribadi buat mereka: MONAS KAN JUGA LINGGA YANG BERBENTUK YONI? KENAPA KAGAK NUDUH PEMBUAT MONAS?

buat yang pernah mendengar apa-apa tentang lingkaran perak ini, bisa share disini buat nambah-nambahin.

-dll

Ayo selamatkan Muslim's heritage. Buat membuka wawasan kita sekaligus mengetahui yang sebenarnya dan pemahaman akan keindahan islam :)

BJ,
 
Back
Top