spirit
Mod
Seringkali kita tak sadar sedang menggerakkan kaki saat duduk seperti sedang gelisah. Namun apakah gerakan refleks ini berarti dan bermanfaat bagi tubuh kita?
Para pakar olahraga setuju bahwa gerakan apapun, sekecil apapun, terhitung sebagai aktivitas fisik dan memiliki konsekuensi, terutama pada mereka yang memiliki gaya hidup sedenter alias kurang aktivitas fisik.
"Untuk satu hal, bergerak dan menggerak-gerakkan kaki di kursi kita, yang disebut oleh beberapa peneliti secara oksimoron 'duduk yang dinamis', membakar kalori," tutur penulis kesehatan dan olahraga dari New York Times, Gretchen Reynolds.
Duduk yang dinamis (dynamic sitting) juga dapat mengurangi risiko penyakit dari gaya hidup sedenter. Karena saat kita duduk berjam-jam, darah mengalir lambat dari arteri besar di kaki kita, mempengaruhi kesehatan dan fungsi dari pembuluh darah tersebut dan berpotensi menimbulkan pengerasan arteri dan meningkatkan tekanan darah.
Tahun 2016 ada sebuah eksperimen yang menunjukkan bahwa menggerak-gerakkan kaki, walau sedikit, dapat membantu mengurangi hal tersebut. Para peserta dalam eksperimen tersebut adalah sekelompok orang muda dan sehat, yang diminta untuk duduk selama tiga jam, dan menggerakkan salah satu kaki mereka tiap beberapa menit sekali.
Di akhir waktunya, aliran darah yang diukur dengan ultrasound, terbukti rendah di kaki yang tidak bergerak dan sebaliknya di kaki yang bergerak walau para peserta hanya menggerakkan kaki saja.
Jadi, jika kamu berada dalam situasi harus duduk dalam waktu yang lama, usahakan buat dudukmu lebih dinamis dengan menggerakkan ujung jari kaki, menggoyang-goyangkan kaki, atau gerakkan beberapa anggota tubuh lainnya.
sumber