Megha
New member
*Setetes Air Laut yang Diperbesar sakitar 15 kali, setetes air laut dipenuhi kehidupan. Sup piankton ini mengandung
capepoda; cacing Chaetcgnatha yang tembus pandang; banang sianobaktari; ganggang parsegi yang disebut diatom; telur ikan; dan larva ketam bermata basar seukuran beras.
demikian pernyataan ekonom E. E Schumacher. Itu adalah cara pandang yang bijak bagi sebuah planet yang sebagian besar makhluk hidupnya tercipta dalam ukuran kecil. Seciduk air laut dapat menampilkan aneka ragam perenang mungil dan kumpulan samar makhluk melayang yang mengeruhkan kolom air. Banyak yang berukuran mikroskopis. Hidup mereka dirundung bahaya. Beberapa bercangkang atau menyemprotkan racun kepada pemangsa yang lain hanya aktif setelah hari gelap. Namun, tak terhitung jumlah yang menemui ajal di mulut—mulut lapar—sesama mereka atau musuh yang lebih besar, separti ikan dewasa atau paus.
Untuk mengamati pertunjukan ini, fotografer David Liittschwager
bergabung dengan para ilmuwan dari National Oceanic and Atmospherric Administration (NOAA) di lepas pantai Hawaii. Penghuninya harus berspesialisasi untuk bertahan hidup di perairan terbuka yang miskin gizi ini—-sehingga tercipta keanekaragaman. Liittschwager mengambil contoh dengan gayung dan jaring halus di malam hari, dia menurunkan lampu sebagai umpan pemikat. Kanta penjajar berkas memancarkan sinar terfokus untuk menyorot spesimen yang tembus pandang; pencahayaan samping membuat seekor anak ikan-sebelah menjadi berwarna—warni. Dengan mengutak-atik cahaya, Liittschwager berhasil memotret makhluk yang nyaris tak kasat mata itu.Jennifer S. Holland national geographic staff. *National Geographic
Last edited: