sistem peradilan kita menggunakan JURI sebagai pengambil keputusan Vonis?

Status
Not open for further replies.

romeoblue

New member
Sistem peradilan yang menggunakan JURI, yang dipilih secara acak dari kalangan masyarakat yang berkelakuan baik dan melalui proses penyeleksian serta mekanisme tertentu, dan pada saat menjalankan tugas dikarantina, mungkinkah dilakukan di Indonesia?

Hal ini untuk mencegah mafia kasus mempengaruhi keputusan pengadilan..

Bagaimana pendapat teman Indonesiaindonesia?
 
Bls: sistem peradilan kita menggunakan JURI sebagai pengambil keputusan Vonis?

Hmmm...topik yang bagus.

Anyway, kalau pertanyaannya soal mungkin atau enggak, ya mungkin saja sih. Cuma melihat kondisi sosial budaya masyarakat kita, jadi sedikit sangsi dan perlu effort yang lebih besar jika diterapkan.
Dari segi perundang-undangan pun pasti perlu perubahan yang cukup signifikan, karena sistim kontinental yang dianut oleh hukum kita tidak mengakomodir konsep jury system yang lebih dikenal di sistem peradilan Anglo Saxon.

After all, dari segi kesiapan dan keadaan sosial budaya, saya cenderung sangsi, sistem peradilan dengan juri ini akan berhasil diterapkan di Indonesia.


-dipi-
 
Bls: sistem peradilan kita menggunakan JURI sebagai pengambil keputusan Vonis?

sangsi berat.. pesimis.. sekalipun mereka jujur,, keputusan para juri bisa disangkal oleh kuasa hukum terdakwa atas dasar 'ketidaktahuan' mereka terhadap hukum dan perundang-undangan yang berlaku. Hmm... ngomong2 tentang sidang,, gw pernah ikutan sidang kasus pelanggaran lalu lintas :D hebatnya,, di dalam ruang sidang (sebelum sidang dimulai) para calo bebas berkeliaran menawarkan 'jasa' untuk membereskan perkara secara 'damai' tentu aja gw tolak.. wong pas kena tilang, gw emang sengaja pengen ngerasain gimana di sidang
 
Bls: sistem peradilan kita menggunakan JURI sebagai pengambil keputusan Vonis?

sangsi berat.. pesimis.. sekalipun mereka jujur,, keputusan para juri bisa disangkal oleh kuasa hukum terdakwa atas dasar 'ketidaktahuan' mereka terhadap hukum dan perundang-undangan yang berlaku. Hmm... ngomong2 tentang sidang,, gw pernah ikutan sidang kasus pelanggaran lalu lintas :D hebatnya,, di dalam ruang sidang (sebelum sidang dimulai) para calo bebas berkeliaran menawarkan 'jasa' untuk membereskan perkara secara 'damai' tentu aja gw tolak.. wong pas kena tilang, gw emang sengaja pengen ngerasain gimana di sidang

ngaak tahu ya mekanisme sebenarnya kayak apa, tapi di pelem2 barat, selama sidang kayaknya pengacara nggak pernah mempertanyakan kapabilitas para juri dalam hal perundang2an. yang penting pra sidang jaksa dan pengacara sudah sepakat juri mana saja yang akan hadir di persidangan.

yang jadi masalah itu, ketika suatu kasus mencuat, biasanya infotainment2 sudah memberitakan secara sepihak. sengaja atau tidak mereka sudah mempengaruhi opini publik. jadi seolah2 si terdakwa sudah divonis bersalah bahkan ketika mereka belum disidang.

belum lagi pengaruh pengunjung sidang yang biasanya adalah kerabat korban. mereka juga bisa mempengaruhi psikis para juri dengan segala ucapan dan perbuatan mereka (tahu sendiri kan sikap pengunjung sidang di Indonesia ??)

jadi kayaknya belum pas kalau sidang di indonesia memakai juri.
 
Bls: sistem peradilan kita menggunakan JURI sebagai pengambil keputusan Vonis?

Di sana/dlm sistem peradilan anglo saxon setiap kasus yang disidangkan mereka biasa menyebut misalnya : Larry Flint vs Public..Public/Masyarakat diwakili oleh para Jury. Dan Jury yang sudah terpilih tidak lagi dipermasalahkan oleh Jaksa & Pengacara, karena dalam perekrutannya pun sudah ada mekanisme nya..

Tentang Infotaintment, di Amerika pun,kita ambil contoh bila menyagkut orang terkenal spt O.J Simpson, media dengan antusias memberitakan dari berbagai sudut pandang, itulah sebabnya selama Jury bertugas mereka dikarantina sampai vonis dijatuhkan.

Di Indonesia, memang bila ingin menerapkan sistem ini, secara fundamental sistem peradilan nya harus dirubah..dan ini tidak mudah. Selain itu budaya dan karakter masyarakat kita pun belum pas..

Jadi entah kapan kita bisa menyaksikan sidang yang berjalan dengan seru dan fair...mimpi kali yee...:)
 
Bls: sistem peradilan kita menggunakan JURI sebagai pengambil keputusan Vonis?

Hal ini untuk mencegah mafia kasus mempengaruhi keputusan pengadilan..

Bagaimana pendapat teman Indonesiaindonesia?

Well, menurut saya tidak/belum akan memperbaiki sistem peradilan dan penegakkan hukum di negara kita.
soalnya di negara kita ini kalau mau konsisten berlaku jujur itu musti berani mati
ada cerita dari temen saya, punya bapak jadi hakim, karena dia dari keluarga dengan sikap religiusitas yang kental, dia selalu berusaha berlaku jujur dan tidak korup, eh, yang dia dapat apa, ancaman bunuh pake ditodong pisau ama preman bayaran pihak yang ngrasa kalah...
nah, sekarang berapa persen rakyat Indonesia yang berani mati demi harga sebuah kebenaran?
 
Bls: sistem peradilan kita menggunakan JURI sebagai pengambil keputusan Vonis?

kalu menurut saia sie ga perlu pake juri selama hakimnya bsa jujur dan adil ...:)

toh kalu nanti pake juri, bsa aja mreka juga dsogok ...:D

yg pasti sie, pnegakan hukum d indonesia perlu dtegakkan dg sbenar2nya tanpa pandang bulu ...dan jangan sampai ada intervensi dari phak ybs kpd hakim sperti yg dceritakan bank madAs ...
 
Bls: sistem peradilan kita menggunakan JURI sebagai pengambil keputusan Vonis?

Memang sulit membenahi negara ini, bagai benang kusut entah harus dimulai darimana...

Harus ada keinginan dan tekad yang luar biasa hebat disertai tindakan yang konsisten dari seluruh komponen bangsa dan Kepemimpinan yang tegas !!
 
Bls: sistem peradilan kita menggunakan JURI sebagai pengambil keputusan Vonis?

kayanya sistem juri ini berlaku di negara-negara yang pernah dijajah oleh inggris
 
Status
Not open for further replies.
Back
Top