Soal Rok Mini, Syahrini Titip Pesan ke SBY

spirit

Mod
118419_syahrini_300_225.jpg

“Aku kirim pesan, Pak SBY, jadikanlah negara ini negara yang sesuatu," kata Syahrini.


apaan coba
 
RABU, 21 SEPTEMBER 2011, 19:16 WIB Lutfi Dwi Puji Astuti, Beno Junianto

VIVAnews - Pelecehan seksual terhadap wanita di angkutan umum beberapa kali terjadi. Hal ini membuat penyanyi Syahrini prihatin dan marah. Wanita yang kerap berpenampilan seksi ini pun tidak setuju, jika rok mini dijadikan alasan bagi pria untuk melakukan tindak kejahatan pada wanita.
"Sangat prihatin dengan kejadian itu. Aku perempuan, mewakili mereka yang jadi korban. Aku sangat miris, kok, bisa diperkosa. Marah aku, aku mau kesal saja,” ujar Syahrini yang ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu 21 September 2011.

Untuk mengurangi tindak pelecehan pada wanita, ia setuju dengan keputusan pemerintah yang melarang angkutan umum menggunakan kaca gelap. Aparat polisi juga diharap lebih sigap agar peristiwa yang merugikan wanita tidak kembali terulang.
“Setuju dengan pemerintah, mobil angkot kaca bening aja, di luar negeri pun, semua kendaraan umum bening kacanya. Ini akan mengurangi kejahatan, aparat kepolisian menangani bisa sigap,” kata wanita kelahiran Bogor, 1 Agustus 1982.

Saking geramnya dengan tindak kejahatan seksual yang marak dialami wanita, Syahrini pun melontarkan pesan khusus untuk petinggi di republik ini.
“Aku kirim pesan, Pak SBY, jadikanlah negara ini negara yang sesuatu. Mudah-mudahan kejadian ini tidak terjadi lagi,” katanya.

Mantan teman duet Anang Hermansyah ini juga tidak setuju, jika rok mini dikatakan sebagai pemicu yang membuat pria bernafsu melakukan kejahatan seksual. Ia pun berharap pada SBY agar semua wanita dilindungi.

“Aku nggak setuju bila rok mini dibilang pemicu. Jadi kembalikan kepada orangnya. Kasihan dong pekerja kantor kalau pemakai rok mini dijadikan alasan. Aku sangat prihatin, aku sebagai masyarakat, yang wajib dilindungi".
“Pak SBY yang aku sayangi, tolong ya, berantas semua ini, supaya pesan ku ini didengar oleh Pak SBY, semua transportasi yang aman. Kepada perempuan supaya hati-hati, kejahatan bisa terjadi disekeliling kita,” pesannya.
 
miris juga liat wanita yang pulang malam naik angkot,,,, tapi mo gimana lagi, ndak ada transportasi lain yang murah dan aman
 
miris juga liat wanita yang pulang malam naik angkot,,,, tapi mo gimana lagi, ndak ada transportasi lain yang murah dan aman

betul den, polisi juga tak terlalu respon kalau ada laporan. Ini mencuat krn korban sendiri yang menangkap pelaku dan d soroti media.
 
iya susah juga nih, pulang malam dikit udah ngga aman. klo malam biarpun kaca bening juga tetep aja gelap. klo naik taksi kan ga boleh nyalain lampu.
 
iya susah juga nih, pulang malam dikit udah ngga aman. klo malam biarpun kaca bening juga tetep aja gelap. klo naik taksi kan ga boleh nyalain lampu.

baru tau kalo naik taxi gak boleh nyalain lampu dalam.. Aturan dari mana itu? :D

itu yang karyawati emang gak bisa ya bawa celana panjang dan ganti roknya di toilet kantor aja mesti banyak akal wanita jaman sekarang.
 
Back
Top