Suranaree University of Technology (SUT) berencana membangun kerjasama dengan UNAIR dalam peningkatan kualitas layanan perpustakaan. Pertemuan yang berlangsung di ruang pertemuan lantai 2 Perpustakaan UNAIR Kampus B, membahas kerjasama lebih lanjut mengenai berbagai bidang yang bisa dikerjasamakan.
“Bidang yang paling menarik adalah staff mobility, yang sebelumnya pernah dilakukan dengan universitas-universitas di Malaysia,” ucap I Made Narsa, Dr., SE., M.Si., Ak. Selaku kepala perpustakaan UNAIR, Rabu (5/7).
Menurutnya, Staff mobility ini akan membantu staf dalam peningkatan kemampuan untuk terus memperbaiki kualitas layanan. Selama ini, serupa juga telah dilakukan dengan beberapa universitas luar negeri dan akan terus memperluas jaringan dengan berbagai universitas di Asia.
“UNAIR yang termasuk dalam anggota ASEAN University Network Library Organization sangat memungkinkan untuk bisa menjalin kerjasama dengan universitas yang bukan anggota. SUT misalnya, kampus yang bukan termasuk anggota pun bisa menjalin kerjasama,” imbuhnya.
Narsa juga menambahkan, Bulan Agustus mendatang, pihak UNAIR akan melakukan kunjungan balik ke Thailand untuk membahas hal serupa lebih lanjut lagi. Selanjutnya, staf akan dikirim selama dua minggu begitu juga sebaliknya.
“Memiliki resource yang banyak dengan dukungan media sosial, menjadi point penting untuk lebih unggul. Hal ini yang membuat SUT tertarik bekerjasama dengan kami,” papar Narsa.
Di akhir wawancara, Narsa bertutur bahwa UNAIR terus gencar memperbanyak kerjasama dengan berbagai elemen.
“Kerjasama sejenis akan terus dilakukan seperti dengan berbagai universitas agar dapat menunjang peningkatan produktiftas kerja,” pungkasnya.
“Bidang yang paling menarik adalah staff mobility, yang sebelumnya pernah dilakukan dengan universitas-universitas di Malaysia,” ucap I Made Narsa, Dr., SE., M.Si., Ak. Selaku kepala perpustakaan UNAIR, Rabu (5/7).
Menurutnya, Staff mobility ini akan membantu staf dalam peningkatan kemampuan untuk terus memperbaiki kualitas layanan. Selama ini, serupa juga telah dilakukan dengan beberapa universitas luar negeri dan akan terus memperluas jaringan dengan berbagai universitas di Asia.
“UNAIR yang termasuk dalam anggota ASEAN University Network Library Organization sangat memungkinkan untuk bisa menjalin kerjasama dengan universitas yang bukan anggota. SUT misalnya, kampus yang bukan termasuk anggota pun bisa menjalin kerjasama,” imbuhnya.
Narsa juga menambahkan, Bulan Agustus mendatang, pihak UNAIR akan melakukan kunjungan balik ke Thailand untuk membahas hal serupa lebih lanjut lagi. Selanjutnya, staf akan dikirim selama dua minggu begitu juga sebaliknya.
“Memiliki resource yang banyak dengan dukungan media sosial, menjadi point penting untuk lebih unggul. Hal ini yang membuat SUT tertarik bekerjasama dengan kami,” papar Narsa.
Di akhir wawancara, Narsa bertutur bahwa UNAIR terus gencar memperbanyak kerjasama dengan berbagai elemen.
“Kerjasama sejenis akan terus dilakukan seperti dengan berbagai universitas agar dapat menunjang peningkatan produktiftas kerja,” pungkasnya.